Pecah Pola Rok Sesuai Desain

Rok merupakan salah satu bagian dari pakaian yang dipelajari pada SMK Tata Busana Kelas XII. Rok bisa dipakai untuk segala suasana, mulai dari kasual, keseharian, sampai formal. Tapi hanya satu kesan yang ditinggalkan, yaitu femininitas. Rok bisa menjadi busana multifungsi, yang bisa dipakai segala suasana dan dipadukan dengan berbagai model atasan.

Rok merupakan bagian pakaian yang dipakai mulai dari pinggang melewati panggul sampai ke bawah sesuai dengan keinginan. Biasanya rok dipakai sebagai pasangan blus. Desain rok cukup bervariasi baik dilihat dari ukuran panjang rok maupun dari siluet rok.

A. Jenis Rok Wanita Berdasarkan Panjangnya
Berdasarkan ukuran panjangnya, model rok yang biasa dikenakan oleh wanita dapat dibedakan menjadi beberapa macam. Diantaranya berupa rok micro, rok mini, rok kini, rok midi, rok maxi, dan rok floor.
Jenis Rok Wanita Berdasarkan Panjangnya
  1. Rok micro yaitu rok yang panjangnya sampai batas pangkal paha.
  2. Rok mini yaitu rok yang panjangnya sampai pertengahan paha atau 10 cm di atas lutut.
  3. Rok kini yaitu rok yang panjangnya sampai batas lutut.
  4. Rok midi yaitu rok yang panjangnya sampai pertengahan betis.
  5. Rok maxi yaitu rok yang panjangnya sampai mata kaki.
  6. Rok floor yaitu rok yang panjangnya sampai menyentuh lantai.

B. Rok Berdasarkan Siluet Bentuk Rok
Berdasarkan siluet atau bentuknya, desain rok wanita dapat dibedakan menjadi rok dari pola dasar, rok span dan semi span, rok pias, rok kerut, rok kembang atau rok klok.
Rok Berdasarkan Siluet Bentuk Rok
  1. Rok dari pola dasar, merupakan rok yang modelnya seperti pada pola dasar tampa ada lipit atau kerut. Rok biasanya menggunakan ritsluiting pada bagian tengah muka atau tengah belakang.
  2. Rok span dan semi span, rok span merupakan rok yang bagian sisi bawahnya dimasukkan 2 sampai 5 cm ke dalam sehingga terlihat kecil ke bawah, sedangkan rok semi span merupakan rok yang bagian sisinya lurus ke bawah atau bagian bawah sama besarnya dengan bagian panggul.
  3. Rok pias, nama dari rok pias tergantung jumlah pias atau potongan yang dibuat, misalnya rok pias 3, rok pias 4, rok pias 6 dan seterusnya.
  4. Rok kerut, yaitu rok yang dibuat dengan model ada kerutan mulai dari batas pinggang atau panggul sehingga bagian bawah lebar.
  5. Rok kembang atau rok klok, yaitu rok yang bagian bawahnya lebar. Rok ini dikenal dengan rok kembang, rok lingkaran dan rok ½ lingkaran.
Rok  Lipit dan Bertingkat
  1. Rok lipit, rok lipit ada 3 yaitu rok lipit pipih, rok lipit hadap dan rok lipit sungkup. Rok lipit pipih yaitu rok yang lipitannya dibuat searah seperti rok sekolah murid SD. Rok lipit hadap yaitu rok yang lipitnya dibuat berhadapan, baik pada bagian tengah muka, tengah belakang atau diatur beberapa lipitan pada sekeliling rok. Sedangkan rok lipit sungkup yaitu rok yang lipitnya dibuat berlawanan arah. Misalnya lipit yang satu dibuat kekanan dan yang satu lagi dibuat arah ke kiri. Lipit ini juga sama dengan lipit pada bagian dalam atau bagian buruk bahan pada lipit hadap.
  2. Rok bertingkat yaitu rok yang dibuat beberapa tingkat. Rok ini ada yang dibuat 2 atau 3 tingkat yang diatur panjangnya. Umumnya bentuk rok ini sering dijumpai pada busana anak-anak.

Berikut ini dapat dilihat beberapa pecah pola rok sesuai dengan desain dan kesempatan pemakaiannya.

Desain 1. Rok Span
Rok span sering dipakai untuk pasangan blus atau jas dan blazer yang dipakai untuk busana kerja.
Rok Soan
Keterangan:
Tarik garis lurus dari panggul ke bawah, pada bagian bawah rok masukkan 2 sampai 5 cm ke dalam dari batas garis tersebut lalu hubungkan ke garis panggul. Bagian bawah rok akan terlihat lebih kecil dari pada garis lingkar panggul.

Desain 2. Rok Semi Span
Sama dengan rok span, rok semi span juga sering dipakai untuk pasangan blus atau jas dan blazer yang dipakai untuk busana kerja. Panjang rok bervariasi mulai dari selutut, sampai betis atau sampai mata kaki.
Semi SPan
Keterangan:
Tarik garis lurus dari panggul ke bawah lalu hubungkan ke garis panggul. Bagian bawah rok akan terlihat sama besar dengan garis lingkar panggul.

Desain 3. Rok dengan Lipit Hadap
Rok dengan lipit hadap biasanya dibuat untuk busana sekolah bagi siswa SLTP atau SLTA. Model rok ini juga sering dibuat untuk rok pasangan baju kurung.
Lipit Hadap
Keterangan:
a = besar lipit sesuai dengan yang kita inginkan. Biasanya sekitar 5 - 10 cm. Jika besar lipit yang diinginkan 8 cm maka untuk seluruh lipit dibutuhkan kain 8 cm x 4

bh = 32 cm. Jadi lipit kanan membutuhkan 16 cm dan lipit kiri membutuhkan 16 cm juga. Lipit disusun berhadapan. Tengah muka diletakkan pada lipatan kain dan tengah belakang pada tepi kain.

Rok Pias
Rok pias dapat dipakai untuk busana sehari-hari baik untuk kesempatan santai di rumah maupun santai di taman.

Desain 4. Rok Pias Dua yang Dikembangkan
rok Pias2
Keterangan:
Rok pias 2 ini sama dengan rok model A yang mana bagian yang dipecah tidak diputus tetapi hanya dikembangkan. Besar pengembangan disesuaikan dengan model yang diinginkan, biasanya 3 – 5 cm. Jika kup tidak digunakan maka pada bagian sisi pinggang dikurangi sebesar kup yang dihilangkan tersebut.

Desain 5. Rok Pias Enam
Pias 6
Keterangan:
Rok pias enam merupakan rok yang jumlah piasnya 6 buah terdiri atas 3 buah pias di bagian muka dan 3 buah pias pada bagian belakang. Untuk mengembangkan pola terlebih dahulu tandai bagian yang akan digunting atau dipecah. Pola depan di bagi menjadi 2 bagian, bagian sisi merupakan 1/3 lebar rok depan. Kemudian gunting bagian pola yang di tandai tersebut dan dikembangkan. Besar pengembangannya atau (tanda a pada gambar di atas) disesuaikan dengan desain, bisa 3 - 7 cm. Begitu juga dengan pola belakang, caranya sama dengan pecah pola bagian depan rok.

Desain 6. Rok dengan Lipit Sungkup
Lipit SUngkup
Keterangan:
Lipit sungkup merupakan kebalikan dari lipit hadap, arah lipit dibuat berlawanan sehingga pada bagian baik bahan terlihat lipitannya. Lipit ini biasanya dijahit kecil pada bagian tepi lipitan. Jika lipit sungkup dibuat pada bagian depan atau pada garis kup depan maka pada bagian kup tersebut digunting lurus ke bawah, kemudian dilebarkan sebesar lipit yang diinginkan. Jika besar lipit 6 cm, maka besar tanda a pada gambar = 2 x 6 = 12 cm. Jadi untuk lipit sungkup ini dilebarkan 2 x 12 cm atau 24 cm.

Desain 7. Rok kerut
Rok Kerut
Keterangan:
Rok kerut sering dibuat untuk pakaian pesta anak dan remaja, pakaian seharihari dan pakaian santai. Untuk membuat rok kerut terlebih dahulu pola dibagi menjadi beberapa bagian. Untuk pedoman mengembangkan pola jangan lupa pindahkan tanda garis lingkar panggul sebagai pedoman.

Besar pengembangan pola (tanda a pada gambar) disesuaikan dengan model dan lebar kain yang digunakan. Pola dikembangkan dengan tetap menjaga garis pedoman (garis lingkar panggul) tetap lurus. Kemudian hubungkan masing-masing pecah pola tersebut. Adakalanya bagian sisi tidak diputus, maka dapat disatukan dengan bagian sisi belakang dan bagian sisi ini diluruskan.

Sumber : Tata Busana Kelas XII Ernawati dkk
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 9:58 PM

Konsep Dasar Pecah Pola Busana Wanita

Pecah pola adalah menyesuaikan model atau desain pada gambar pola dengan contoh yang dikehendaki. kemudian memisah-misahkan bagian-bagian model menjadi pola-pola yang siap dijadikan petunjuk untuk menggunting bahan.

Busana wanita memerlukan teknik pecah pola yang lebih cermat dibandingkan pakaian pria dan anak-anak. Untuk itu dalam pembuatan pakaian perlu dilakukan pecah pola yang benar sesuai dengan desain dan bentuk tubuh sipemakai. Agar pola yang dihasilkan sesuai dengan desain dan bentuk tubuh maka terlebih dahulu perlu dilakukan analisa bentuk tubuh dan analisa desain.

A. Analisa Bentuk Tubuh
Analisa bentuk tubuh adalah menganalisa secara detail bentuk dan posisi garis tubuh model yang diperlukan dalam pembuatan desain busana disamping juga mengetahui kelebihan dan kekurangannya, sehingga bentuk desain yang dibuat sesuai dengan yang diharapkan.
Bentuk Tubuh
Bentuk tubuh wanita secara umum ada 5 macam yaitu ideal, kurus tinggi, gemuk tinggi, kurus pendek dan gemuk pendek. Bentuk tubuh wanita yang baik tentunya adalah bentuk tubuh yang ideal dimana terdapat keseimbangan antara berat badan dan tinggi badan dan mempunyai proporsi tubuh yang seimbang. Seseorang dengan bentuk tubuh ideal dapat memilih hampir setiap model busana.

Analisa bentuk tubuh ini kita dapat menyesuaikan pola dengan bentuk tubuh sipemakai, dengan kata lain kekurangan bentuk tubuh dapat tertutupi dengan teknik pengembangan pola yang tepat.

B. Analisa Design
Desain adalah rancangan, bentuk, atau gambar yang dibuat untuk menunjukkan tampilan dan rupa suatu busana atau obyek lainnya, sebelum dibuat atau diproduksi.

Analisa desain adalah pemahaman konsep desain. Pemahaman desain adalah pemahaman perbandingan bagian-bagian dan bentuk keseluruhan dari suatu model pakaian supaya dapat disesuaikan dengan bentuk tubuh orang yang akan menggunakannya. Misalnya : Menentukan letak dan besar saku, menentukan besar/lebar kerah.

Selain analisa bentuk tubuh di atas dilakukan analisa desain. Analisa desain pakaian dilakukan dengan cara sebagai berikut:

1. Memperhatikan Desain Secara Keseluruhan.
Lihat gaya berdiri dari model. Umumnya desain digambarkan dengan gaya berdiri menghadap ke depan atau miring tiga per empat. Perbandingan letak bagian=bagian busana pada sikap berdiri model akan lebih memudahkan kita memahami desain pakaian yang akan dibuat.

2. Pahami gambar bagian-bagian busana pada desain.
Gambar bagian-bagian busana yang dimaksud merupakan garis-garis pakaian pada desain, misalnya garis leher, garis lingkar badan, garis pinggang, garis panggul, garis tengah muka dan tengah belakang, garis lingkar kerung lengan, garis besar lengan dan garis batas kup atau tinggi dada. Garis-garis ini akan memudahkan kita untuk menganalisa bagian-bagian busana yang ada pada desain.

a. Desain Pakaian pada Badan Bagian Atas.
Desain pakaian pada badan bagian atas meliputi bentuk garis leher atau kerah, lengan, kantong, garis hias, kup dan belahan pakaian. Letak garis leher dapat dilihat dengan membandingkan garis leher dasar dengan garis leher pada desain.

Perkiraan ukuran inilah yang menjadi pedoman dalam merobah garis leher pada pakaian. Begitu juga dengan lengan dan badan. Desain lengan apakah berbentuk lengan kop, lengan poff, lengan balon dan lain sebagainya.

Khusus untuk bagian badan, kita harus memperhatikan letak kup apakah kup berada pada tempat biasa atau disalurkan ke tempat lain atau dihilangkan menjadi garis hias. Hal ini penting karena kup merupakan bagian yang dapat menonjolkan sisi feminim wanita. Perhatikan juga garis belahan pakaian untuk menghindari kesalahan dalam memberi tanda pola dan menggunting kain.

b. Desain Pakaian Bagian Bawah
Pakaian bagian bawah dapat berupa rok atau celana. Namun celana ataupun rok mempunyai desain yang bervariasi. Terlebih dahulu pahami desain rok yang ada pada desain seperti desain rok, ukuran panjang rok, lebar rok, kembang rok (jika rok kembang) dan kerutan rok (jika rok dikerut). Begitu juga dengan desain celana, pahami desain celana, ukuran celana, lebar celana atau besar celana dan lain sebagainya.

3. Pahami Letak Jatuh Pakaian pada Badan.
Bahan atau kain yang cocok untuk sebuah desain dapat dilihat dari letak jatuh pakaian pada badan. Hal ini dapat diamati pada bagian sisi atau bagian bawah pakaian. Jika dilihat pada bagian sisi, bahan yang jatuhnya lurus ke bawah atau agak kaku dapat diperkirakan bahannya tebal dan kaku.

Sebaliknya jika jatuh bahan mengikuti bentuk tubuh berarti bahan yang digunakan bahan yang tipis atau melangsai. Begitu juga jika dilihat pada bagian bawah rok/pakaian. Bagian bawah rok yang terlihat agak bergelombang, maka bahan yang digunakan tipis atau melangsai sebaliknya bagian bawah yang lurus dan terlihat agak kaku, berarti menggunakan bahan yang agak tebal dan kaku.

Agar dapat menganalisa bentuk tubuh dan model pakaian dengan baik dan benar diperlukan latihan yang banyak sehingga memudahkan kita dalam membuat pecah pola busana yang sesuai dengan desain.

Busana wanita mempunyai desain yang beraneka ragam. Karena beranekaragamnya desain pakaian wanita ini, sering kali kita kesulitan dalam melakukan pecah pola busananya
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 10:19 AM

Kewajiban Bekerja Keras dan Tanggung Jawab

Bekerja keras berarti berusaha atau beriktiar secara sungguh-sungguh, dengan kata lain bekerja keras adalah bekerja dengan gigih dan sungguhsungguh untuk mencapai suatu yang dicita-citakan.

Orang yang bekerja keras akan dengan senang hati menjalani kehidupan ini. Setiap detik kehidupan yang dijalaninya adalah kerikil kecil bagi dasar bangunan masa tuanya. Setiap detak nafas kehidupan dilaluinya dengan kepuasan hati, dan setiap langkahnya adalah perbuatan yang bermanfaat bagi siapa saja yang dijumpainya.

Empat prinsip yang harus dimiliki seorang muslim dalam bekerja dan bertanggung jawab Pertama. bekerja secara halal (thalaba ad-dunya halalan). Kedua, bekerja demi menjaga diri supaya tidak menjadi beban. Ketiga, bekerja demi mencukupi kebutuhan keluarga (sa’yan ala iyalihi) dan Keempat, bekerja untuk meringankan beban hidup tetangga (ta’aththufan ala jarihi).
Kerja Keras

A. Pengertian Bekerja Keras dan Bertanggung Jawab
a. Bekerja Keras
Bekerja Keras berarti berusaha atau berikhtiar secara sungguh-sungguh, dengan kata lain bekerja keras adalah bekerja dengan gigih dan sungguhsungguh untuk mencapai suatu yang dicita-citakan.

Setiap orang yang bekerja keras harus berikhtiar dengan sungguh-sungguh untuk mencapai tujuan atau prestasi tertentu yang diharapkan, kemudian disertai dengan do’a dan berserah diri (tawakkal) kepada Allah Swt., untuk kepentingan dunia dan akhirat. Allah Swt. berfirman yang artinya sebagai berikut.

وَابْتَغِ فِيمَا آتَاكَ اللَّهُ الدَّارَ الْآخِرَةَ ۖ وَلَا تَنْسَ نَصِيبَكَ مِنَ الدُّنْيَا ۖ وَأَحْسِنْ كَمَا أَحْسَنَ اللَّهُ إِلَيْكَ ۖ وَلَا تَبْغِ الْفَسَادَ فِي الْأَرْضِ ۖ إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ الْمُفْسِدِينَ ﴿ ٧٧

(waibtaghi fiimaa aataaka allaahu alddaara al-aakhirata walaa tansa nashiibaka mina alddunyaa wa-ahsin kamaa ahsana allaahu ilayka walaa tabghi alfasaada fii al-ardhi inna allaaha laa yuhibbu almufsidiina)

Artinya :
“Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah Swt. kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah Swt. telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah Swt. tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.” (Q.S. Al-Qashash/28:77)

Dengan demikian, sikap bekerja keras dapat dilakukan dalam menuntut ilmu, mencari rezeki, dan menjalankan tugas sesuai dengan profesi masingmasing.

b. Bertanggung Jawab
Tanggung Jawab secara bahasa artinya keadaan wajib menanggung segala sesuatunya. Sehingga bertanggung jawab menurut kamus Bahasa Indonesia adalah berkewajiban menanggung, memikul jawab, mananggung segala sesuatunya, atau memberikan jawab dan menanggung akibatnya. Secara istilah tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan yang disengaja maupun yang tidak di sengaja. Bertanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya.

Tanggung jawab adalah bagian dari ajaran Islam yang disebut mas’uliyyah. Setiap manusia harus bertanya kepada dirinya sendiri apa yang mendorongnya  dalam berperilaku, bertutur kata, bertindak dan merencanakan sesuatu.

Apakah perilaku itu berlandaskan akal sehat dan ketakwaan, atau malah dipicu oleh pemujaan diri, hawa nafsu, atau ambisi pribadi. Jika manusia dapat menentramkan hati nuraninya dan merespon panggilan jiwanya yang paling dalam, maka dia pasti bisa bertanggung jawab kepada yang lain. Allah Swt. berfirman: dalam Q.S. al-Isra’/17:36:

وَلَا تَقْفُ مَا لَيْسَ لَكَ بِهِ عِلْمٌ ۚ إِنَّ السَّمْعَ وَالْبَصَرَ وَالْفُؤَادَ كُلُّ أُولَٰئِكَ كَانَ عَنْهُ مَسْئُولًا ﴿ ٣٦

(walaa taqfu maa laysa laka bihi 'ilmun inna alssam'a waalbashara waalfu-aada kullu ulaa-ika kaana 'anhu mas-uulaan)

Artinya :
“Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya.” (Q.S. al-Isra’/17:36).

B. Kewajiban Bekerja Keras dan Tanggung Jawab
Agama Islam tidak mengenal satu hari yang khusus untuk beribadah, sehingga di hari itu orang berhenti bekerja. Dalam ajaran Islam, setiap hari adalah hari kerja, dan bekerja untuk urusan dunia adalah apabila dikerjakan dengan niat yang jujur.

Hari Jum’at yang dianggap hari besar dalam Islam, tiadalah dihari itu diperintahkan supaya berhenti bekerja, melainkan baru sesudah mendengar panggilan adzan hingga sampai shalat Jum’at selesai disuruh berhenti bekerja, sebagaimana disebutkan dalam Firman Allah Swt. Q.S. al-Jum’at/62:9-10.

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا نُودِيَ لِلصَّلَاةِ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا إِلَىٰ ذِكْرِ اللَّهِ وَذَرُوا الْبَيْعَ ۚ ذَٰلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ ﴿ ٩

(yaa ayyuhaa alladziina aamanuu idzaa nuudiya lilshshalaati min yawmi aljumu'ati fais'aw ilaa dzikri allaahi wadzaruu albay'a dzaalikum khayrun lakum in kuntum ta'lamuuna)

فَإِذَا قُضِيَتِ الصَّلَاةُ فَانْتَشِرُوا فِي الْأَرْضِ وَابْتَغُوا مِنْ فَضْلِ اللَّهِ وَاذْكُرُوا اللَّهَ كَثِيرًا لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ ﴿ ١٠

(fa-idzaa qudhiyati alshshalaatu faintasyiruu fii al-ardhi waibtaghuu min fadhli allaahi waudzkuruu allaaha katsiiran la'allakum tuflihuuna)

Artinya:
“Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jum’at, Maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah Swt. dan tinggalkanlah jual beli yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. Apabila telah ditunaikan shalat, Maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah Swt. dan ingatlah Allah Swt. banyakbanyak supaya kamu beruntung.” (Q.S. al-Jum’at/62:9-10).

Islam telah memerintahkan/mewajibkan kepada pemeluknya untuk bekerja dan berkarya dengan berbagai cara, diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Dengan tegas memerintahkan kepada orang-orang beriman untuk bekerja dan berkarya, karena;
a). Karya seseorang yang akan menentukan kualitas seorang beriman, sebagaimana tersebut dalam Q.S. al-Ahqaaf/46:9 dan Q.S.Thaha/20:75.

Q.S. al-Ahqaaf/46:9
قُلْ مَا كُنْتُ بِدْعًا مِنَ الرُّسُلِ وَمَا أَدْرِي مَا يُفْعَلُ بِي وَلَا بِكُمْ ۖ إِنْ أَتَّبِعُ إِلَّا مَا يُوحَىٰ إِلَيَّ وَمَا أَنَا إِلَّا نَذِيرٌ مُبِينٌ ﴿ ٩

(qul maa kuntu bid'an mina alrrusuli wamaa adrii maa yuf'alu bii walaa bikum in attabi'u illaa maa yuuhaa ilayya wamaa anaa illaa nadziirun  mubiinun)

Artinya :
Katakanlah: "Aku bukanlah rasul yang pertama di antara rasul-rasul dan aku tidak mengetahui apa yang akan diperbuat terhadapku dan tidak (pula) terhadapmu. Aku tidak lain hanyalah mengikuti apa yang diwahyukan kepadaku dan aku tidak lain hanyalah seorang pemberi peringatan yang menjelaskan".

Q.S.Thaha/20:75
وَمَنْ يَأْتِهِ مُؤْمِنًا قَدْ عَمِلَ الصَّالِحَاتِ فَأُولَٰئِكَ لَهُمُ الدَّرَجَاتُ الْعُلَىٰ ﴿ ٧٥

(waman ya/tihi mu/minan qad 'amila alshshaalihaati faulaa-ika lahumu alddarajaatu al'ulaa)

Artinya :
Dan barangsiapa datang kepada Tuhannya dalam keadaan beriman, lagi sungguh-sungguh telah beramal saleh, maka mereka itulah orang-orang yang memperoleh tempat-tempat yang tinggi (mulia),

b). Allah Swt., Rasul-Nya dan orang-orang beriman akan memperhatikan karya seseorang, sebagaimana tersebut dalam Q.S.at-Taubah/9:105

وَقُلِ اعْمَلُوا فَسَيَرَى اللَّهُ عَمَلَكُمْ وَرَسُولُهُ وَالْمُؤْمِنُونَ ۖ وَسَتُرَدُّونَ إِلَىٰ عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ ﴿ ١٠٥

(waquli i'maluu fasayaraa allaahu 'amalakum warasuuluhu waalmu/minuuna wasaturadduuna ilaa 'aalimi alghaybi waalsysyahaadati fayunabbi-ukum bimaa kuntum ta'maluuna)

Artinya :
Dan Katakanlah: "Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.

c). Karya orang-orang beriman harus dipertanggung jawabkan di hadapan Allah Swt. nanti di akhirat, sebagaimana tersebut dalam Q.S. an-Nahl/16:93.

وَلَوْ شَاءَ اللَّهُ لَجَعَلَكُمْ أُمَّةً وَاحِدَةً وَلَٰكِنْ يُضِلُّ مَنْ يَشَاءُ وَيَهْدِي مَنْ يَشَاءُ ۚ وَلَتُسْأَلُنَّ عَمَّا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ ﴿ ٩٣

(walaw syaa-a allaahu laja'alakum ummatan waahidatan walaakin yudhillu man yasyaau wayahdii man yasyaau walatus-alunna 'ammaa kuntum ta'maluuna)

Artinya :
Dan kalau Allah menghendaki, niscaya Dia menjadikan kamu satu umat (saja), tetapi Allah menyesatkan siapa yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan sesungguhnya kamu akan ditanya tentang apa yang telah kamu kerjakan.

2. Diperintahkan untuk mencari karunia Allah Swt., sebagaimana tersebut dalam Q.S.al-Jum’at/62:10 seprti di atas  dan ayat yang semakna dalam Q.S. al-Isra’/17:12,

Q.S. al-Isra’/17:12

وَجَعَلْنَا اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ آيَتَيْنِ ۖ فَمَحَوْنَا آيَةَ اللَّيْلِ وَجَعَلْنَا آيَةَ النَّهَارِ مُبْصِرَةً لِتَبْتَغُوا فَضْلًا مِنْ رَبِّكُمْ وَلِتَعْلَمُوا عَدَدَ السِّنِينَ وَالْحِسَابَ ۚ وَكُلَّ شَيْءٍ فَصَّلْنَاهُ تَفْصِيلًا ﴿ ١٢

(waja'alnaa allayla waalnnahaara aayatayni famahawnaa aayata allayli waja'alnaa aayata alnnahaari mubshiratan litabtaghuu fadhlan min rabbikum walita'lamuu 'adada alssiniina waalhisaaba wakulla syay-in fashshalnaahu tafshiilaan)

Artinya :
Dan Kami jadikan malam dan siang sebagai dua tanda, lalu Kami hapuskan tanda malam dan Kami jadikan tanda siang itu terang, agar kamu mencari kurnia dari Tuhanmu, dan supaya kamu mengetahui bilangan tahun-tahun dan perhitungan. Dan segala sesuatu telah Kami terangkan dengan jelas.
karena;
  • Karunia Allah Swt. hanya dapat dicari dengan berusaha, kerja keras untuk berkarya. Tanpa berkarya mustahil karunia Allah Swt. itu akan diperoleh.
  • Sahabat Umar bin Khatab pernah melihat sekelompok orang disudut masjid sesudah shalat Jum’at. Umar bertanya; ”Siapakah kamu? Mereka menjawab; Kami orang-orang yang tawakal kepada Allah Swt. kemudian Umar mengusir mereka dan mengatakan: Janganlah seorang kamu berhenti mencari rizki dan hanya berdo’a: Ya Allah, berilah aku rizki, padahal dia mengetahui bahwa langit belum pernah menurunkan hujan emas, dan Allah Swt. telah berfirman; ”Dan apabila selesai mengerjakan shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi dan carilah karunia Allah Swt.”

3. Diperintahkan untuk meneliti segala sesuatu yang ada di dalam alam ini, sebagaimana tersebut dalam Q.S.al-A’raf/7:185.

أَوَلَمْ يَنْظُرُوا فِي مَلَكُوتِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَا خَلَقَ اللَّهُ مِنْ شَيْءٍ وَأَنْ عَسَىٰ أَنْ يَكُونَ قَدِ اقْتَرَبَ أَجَلُهُمْ ۖ فَبِأَيِّ حَدِيثٍ بَعْدَهُ يُؤْمِنُونَ ﴿ ١٨٥

(awalam yanzhuruu fii malakuuti alssamaawaati waal-ardhi wamaa khalaqa allaahu min syay-in wa-an 'asaa an yakuuna qadi iqtaraba ajaluhum fabi-ayyi hadiitsin ba'dahu yu/minuuna

Artinya :
Dan apakah mereka tidak memperhatikan kerajaan langit dan bumi dan segala sesuatu yang diciptakan Allah, dan kemungkinan telah dekatnya kebinasaan mereka? Maka kepada berita manakah lagi mereka akan beriman sesudah Al Quran itu?
  • Perintah untuk meneliti alam ini banyak sekali ditemukan dalam al-Qurān, misalnya dalam Q.S.ar-Rum/30:8, Q.S.ali-Imran/3:190.
  • Penelitian itu harus dilakukan sedemikian rupa, sehingga sampai kesimpulan, bahwa segala sesuatu yang ada di dalam alam ini adalah ciptaan Allah Swt. dan Allah Swt. menciptakannya tidaklah sia-sia.

4. Diperintahkan untuk menanggulangi kemiskinan, kebodohan, penyakit dan kedzaliman.
  • Orang yang tidak berusaha untuk menanggulangi kemiskinan adalah pendusta agama.
  • Orang yang akan diangkat derajatnya hanyalah orang yang beriman dan mempunyai ilmu yang banyak.
  • Allah Swt. melarang untuk mencelakakan diri dan berbuat dzalim karena dzalim adalah sumber malapetaka atau kehancuran.

5. Diperintahkan untuk memakan makanan yang baik, memakai pakaian yang bagus, membuat rumah yang luas dan punya kendaraan yang bagus, serta mendidik anak-anak menjadi shaleh.
  • Allah Swt. memerintahkan manusia untuk mencari rizki yang halal dan tayyib.
  • Allah Swt. memerintahkan untuk menjaga dirinya, anak isterinya dari api neraka.
  • Hanya orang-orang yang shalih yang akan masuk surga.

6. Diperintahkan untuk menyiapkan semua kekuatan untuk menghadapi musuh, sehingga musuh itu menjadi ketakutan karenanya, sebagaimana tersebut dalam Q.S. al-Anfal/8:60.

أَعِدُّوا لَهُمْ مَا اسْتَطَعْتُمْ مِنْ قُوَّةٍ وَمِنْ رِبَاطِ الْخَيْلِ تُرْهِبُونَ بِهِ عَدُوَّ اللَّهِ وَعَدُوَّكُمْ وَآخَرِينَ مِنْ دُونِهِمْ لَا تَعْلَمُونَهُمُ اللَّهُ يَعْلَمُهُمْ ۚ وَمَا تُنْفِقُوا مِنْ شَيْءٍ فِي سَبِيلِ اللَّهِ يُوَفَّ إِلَيْكُمْ وَأَنْتُمْ لَا تُظْلَمُونَ ﴿ ٦٠

(wa-a'idduu lahum maa istatha'tum min quwwatin wamin ribaathi alkhayli turhibuuna bihi 'aduwwa allaahi wa'aduwwakum waaakhariina min duunihim laa ta'lamuunahumu allaahu ya'lamuhum wamaa tunfiquu min syay-in fii sabiili allaahi yuwaffa ilaykum wa-antum laa tuzhlamuuna)

Artinya :
Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah dan musuhmu dan orang orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya. Apa saja yang kamu nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalasi dengan cukup kepadamu dan kamu tidak akan dianiaya (dirugikan).

Demikian cara yang dipakai oleh Islam untuk memerintahkan kepada para pemeluknya agar bekerja keras di dalam segala lapangan penghidupan mereka. Melalui berkarya di dalam segala lapangan kehidupan dan penghidupan mereka, maka Allah Swt. akan membalas dengan kehidupan yang baik (hayaatan tayyibah).

C. Aktivitas Siswa
1. Coba kalian diskusikan dengan kelompokmu kriteria kehidupan yang hayatan tayyibah!
2. Berikan Tanggapan kalian tentang kenapa Allah Swt. memerintahkan manusia untuk bekerja keras dalam kehidupan ini ?

Kriteria Kehidupan yang Hayatan Tayyibah
Berdasarkan pendapat para mufassir mulai dari Ali bin Abi Thalib, Ibnu Abbas sampai Sayyid Quth, Wahbab Zuhaili dan Quraish Shihab dan sebagainya, paling tidak ada tujuh kritreria kehidupan seseorang yang mendapatkan hayatan thayyibah.

1. Rizki Yang Halal
Setiap manusia tentu membutuhkan rizki berupa makanan, minuman, pakaian, tempat tinggal, kendaraan dan kebutuhan-kebutuhan hidup lainnya. Untuk itu, manusia harus mencari nafkah dengan berbagai usaha yang halal.Karena memperoleh rizki yang halal merupakan ciri kehidupan yang baik, maka Allah swt mencintai orang yang demikian sebagaimana Rasulullah saw bersabda:

ِإنَّ للهَ تَعَالَى يُحِبُّ أَنْ يَرَى عَبْدِهِ تَعِبًا فىِ طَلَبِ الْحَلاَلِ

Artinya :
Sesungguhnya Allah cinta (senang) melihat hamba-Nya lelah dalam mencari yang halal (HR. Ad Dailami).

2. Qonaah
Ketika rizki halal sudah kita peroleh, orang yang mencapai derajat kehidupan yang baik adakan selalu qonaah atau menerima rizki itu dengan senang hati meskipun jumlahnya belum mencukupi. Sikap yang bagus adalah menerima dulu apa yang kita peroleh, sedangkan kurangnya bisa kita cari lagi. Allah Swt berfirman :

فَإِذَا مَسَّ الْإِنْسَانَ ضُرٌّ دَعَانَا ثُمَّ إِذَا خَوَّلْنَاهُ نِعْمَةً مِنَّا قَالَ إِنَّمَا أُوتِيتُهُ عَلَىٰ عِلْمٍ ۚ بَلْ هِيَ فِتْنَةٌ وَلَٰكِنَّ أَكْثَرَهُمْ لَا يَعْلَمُونَ ﴿ ٤٩

(fa-idzaa massa al-insaana dhurrun da'aanaa tsumma idzaa khawwalnaahu ni'matan minnaa qaala innamaa uutiituhu 'alaa 'ilmin bal hiya fitnatun walaakinna aktsarahum laa ya'lamuuna)

Artinya :
Maka apabila manusia ditimpa bahaya ia menyeru Kami, kemudian apabila Kami berikan kepadanya nikmat dari Kami ia berkata: "Sesungguhnya aku diberi nikmat itu hanyalah karena kepintaranku". Sebenarnya itu adalah ujian, tetapi kebanyakan mereka itu tidak mengetahui (Q.S Azumar/39 : 49)

3. Kebahagiaan.
Bagi seorang mukmin, ukuran kebahagiaan bukanlah hanya semata-mata dari aspek duniawi, tapi yang terpenting adalah bila bisa menjalani kehidupan dalam kerangka pengabdian dan ketaatan kepada Allah swt. Bila seseorang sudah beriman dan beramal shaleh ia akan merasakan kebahagiaan karena kehidupannya di dunia memberi kontribusi manfaat kebaikan.

4. Ketenangan.
Bagi seorang muslim dengan iman dan amal shaleh insya Allah terhindar dari dosa yang membuat kita menjadi tenang. Hal merupakan salah satu essensi hayatan thayyibah yang amat penting untuk kita miliki. Dosa menjadi faktor kegelisahan disebut dalam hadits Rasulullah saw:

اَلإِثْمُ مَاحَاكَ فِى نَفْسِكَ وَكَرِهْتَ أَنْ يَطَّلِعَ عَلَيْهِ النَّاسَ

Artinya :
Dosa adalah sesuatu yang menggelisahkan dalam hati seseorang, sedangkan ia tidak setuju kalau hal itu diketahui oleh orang lain (HR. Ahmad).

5. Ridha
Kehidupan yang baik bagi seorang muslim tercermin pada sikap ridha kepada Allah swt sebagai Tuhannya, Islam sebagai agamanya dan Nabi Muhammad saw sebagai Rasul yang diyakini dan diteladani dalam kehidupan ini. Dalam satu hadits, Rasulullah saw bersabda:

مَنْ رَضِيَ بِاللهِ رَبًّا وَبِاْلإِسْلاَمِ دِيْنًا وَبِمُحَمَّدٍ نَّبِيًّا وَرَسُوْلاً وَجَبَتْ لَهُ الْجَنَّةَ

Artinya :
Barangsiapa yang ridha kepada Allah sebagai Tuhannya, Islam sebagai agamanya dan Muhammad sebagai Nabi dan Rasul-Nya, wajib baginya surga (HR. Muslim).

6. Syukur
Sudah pasti bagi manusia adanya kenikmatan yang diperolehnya dalam hidup ini sehingga kehidupan yang baik menuntutnya untuk bersyukur kepada Allah swt. Allah Swt berfirman :

وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ ﴿ ٧

(wa-idz ta-adzdzana rabbukum la-in syakartum la-aziidannakum wala-in kafartum inna 'adzaabii lasyadiidun)

Artinya :
Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih". (QS Ibrahim [14]:7).

7. Sabar.
Sabar adalah menahan dan mengekang diri dari melakukan hal-hal yang tidak dibenarkan Allah swt karena mencari ridha-Nya. Orang yang hidupnya baik tidak mungkin melepaskan sifat sabar dari dirinya, apalagi dalam situasi sulit, karenanya Allah swt mencintai siapa saja yang sabar, Allah Swt berfirman:

وَكَأَيِّنْ مِنْ نَبِيٍّ قَاتَلَ مَعَهُ رِبِّيُّونَ كَثِيرٌ فَمَا وَهَنُوا لِمَا أَصَابَهُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَمَا ضَعُفُوا وَمَا اسْتَكَانُوا ۗ وَاللَّهُ يُحِبُّ الصَّابِرِينَ ﴿ ١٤٦

(waka-ayyin min nabiyyin qaatala ma'ahu ribbiyyuuna katsiirun famaa wahanuu limaa ashaabahum fii sabiili allaahi wamaa dha'ufuu wamaa istakaanuu waallaahu yuhibbu alshshaabiriina)

Artinya :
Dan berapa banyak Nabi yang berperang bersama-sama mereka sejumlah besar dari pengikutnya yang bertaqwa. Mereka tidak menjadi lemah karena bencana yang menimpa mereka di jalan Allah, dan tidak lesu dan tidak (pula) menyerah (kepada manusia), dan Allah mencintai orang yang sabar (QS 3:146).
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 8:42 PM

Menjujung Tinggi Nilai-Nilai Islam Rahmatan Lil Alamin

Kemajuan peradaban Islam yang telah menjunjung tinggi nilai-nilai Islam yang Rahmatal lil A’lamin telah dipraktikan selama 15 abad dimuka bumi ini. Implementasi rahmat bagi semesta alam sudah meluas hampir ke berbagai belahan dunia. Islam adalah agama yang diturunkan Allah untuk menebar rahmat (cinta kasih) bagi alam semesta. Pesan kerahmatan dalam Islam benar-benar tersebar dalam teks-teks Islam, baik dalam Qur’an maupun Hadits.

Sejarah peradaban umat Islam dari periode klasik hingga modern mengalami masa-masa pasang dan surut. Berdasarkan teori periodisasi dari Harun Nasution, masa-masa kejayaan peradaban Islam berada pada awal periode klasik (650-1000 M). Pada masa tersebut terjadi ekspansi dan integrasi (penyatuan wilayah), sedangkan bagian kedua dari periode klasik (1000-1250M) adalah masa mulai munculnya benih-benih perpecahan, meskipun masih berjaya.

Islam Rahmatal lil’alamin adalah Islam yang kehadirannya di tengah kehidupan masyarakat mampu mewujudkan kedamaian dan kasih sayang bagi manusia maupun alam. Rahmatal lil’alamin adalah istilah Qurani dan istilah itu sudah terdapat dalam al-Quran, yaitu sebagaimana firman Allah Swt. dalam Surat al- Anbiya’/21:107:

وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً لِلْعَالَمِينَ ﴿ ١٠٧

(wamaa arsalnaaka illaa rahmatan lil'aalamiina)

Artinya :
Dan tiadalah kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.

Ayat tersebut menegaskan bahwa kalau Islam dilakukan secara benar, dengan sendirinya akan mendatangkan rahmat untuk orang Islam maupun untuk seluruh umat dan alam semesta.

Dalam konteks Islam rahmatan lil’alamin, Islam telah mengatur tata hubungan yang menyangkut aspek teologis, ritual, sosial, dan humanitas.
  1. Dalam segi teologis, Islam memberi rumusan tegas yang harus diyakini oleh setiap pemeluknya, tetapi hal ini tidak dapat dijadikan alasan untuk memaksa nonmuslim memeluk Islam.
  2. Dalam tataran ritual yang memang sudah ditentukan operasionalnya dalam al-Qurān dan Hadis. 
  3. Dalam konteks sosial, Islam sesungguhnya hanya berbicara mengenai ketentuan-ketentuan dasar atau pokok-pokoknya yang pemahamannya diperlukan tafsir secara detail dan komprehensif tergantung pada kesepakatan dan pemahaman masing-masing komunitas, yang tentu memiliki keunikan berdasarkan keberagaman lokalitas nilai dan sejarah yang dimilikinya. Entitas Islam sebagai rahmatal lil’alamin mengakui eksistensi pluralitas karena Islam memandang pluralitas sebagai sunnatullah, yaitu fungsi pengujian Allah Swt. pada manusia, fakta sosial, dan rekayasa sosial (social engineering) kemajuan umat manusia dan peradaban Islam.

Meyakini bahwa Islam adalah rahmatan lil a’lamin yang dapat memajukan peradaban dunia dan meyakini pula bahwa kemunduran umat Islam di dunia, sebagai bukti penyimpangan dari ajaran Islam yang benar. Oleh karena itu, mempelajari peradaban Islam di dunia, khususnya perkembangan di bidang ilmu pengetahuan mutlak dilakukan, karena dunia Islam pernah menjadi pusat ilmu dan peradaban dunia.

Islam sangat terbuka menerima ilmu dan teknologi sepanjang memberi manfaat bagi kemaslahatan umat sebagaimana dicontohkan oleh para ulama assalafus shalih dan para cendekiawan muslim.

Menerapkan Perilaku Mulia
Pemahaman tentang peradaban Islam di dunia, khususnya di bidang ilmu pengetahuan mutlak dilakukan, karena dunia Islam pernah menjadi pusat ilmu dan peradaban dunia. Kajian tentang peradaban Islam di dunia bukan untuk nostalgia semata, tetapi yang lebih penting dapat digunakan sebagai:
Islam Rahmatan Lil A'lamin
  1. Kajian ilmiah bahwa kejayaan Islam pernah terbukti ada di dunia serta menjadi pusat peradaban dan ilmu pengetahuan;
  2. Untuk tetap memelihara semangat membangun dalam rangka mencapai kemajuan di segala bidang, khususnya penguasaan ilmu pengetahuan;
  3. Ilmu bukan sekedar ilmu, namun semakin banyak ilmu yang didapatkan harus semakin lurus hidupnya, lebih bertaqarrub/mendekatkan diri kepada Allah Swt., dan semakin banyak kemaslahatan dalam visi kemanusiaan;
  4. Memiliki etos yang tinggi dalam menggapai ilmu pengetahuan, melalui berbagai macam penelitian dan eksperimen/percobaan agar kualitas diri dan umat Islam, menempati posisi yang bermartabat dalam kancah persaingan nasional dan global;
  5. Mengambil pelajaran dan contoh (uswah) bagaimana caranya umat Islam dahulu mampu menjadi Negara Super Power dunia, pusat peradaban dan ilmu pengetahuan;
  6. Timbul tanggung jawab yang tinggi untuk senantiasa memperjuangkan tercapainya kemuliaan Islam dan kaum muslimin demi kesejahteraan umat manusia secara menyeluruh;
  7. Mempertahankan kebiasaan lama yang baik, yang dicontohkan oleh para ulama assalafus shalih dan para cendekiawan muslim, sekaligus mengambil sesuatu yang baru yang lebih baik;
  8. Mempunyai motivasi untuk lebih mendalami Islam dari sumbernya yakni al-Qurān dan hadis;
  9. Rajin belajar dan selalu meningkatkan wawasan, sikap, dan keterampilan.

Pada masa keemasannya, peradaban Islam mengalami kemajuan di semua bidang kehidupan. Di bidang sains dan keagamaan misalnya, hampir semua disiplin keilmuan mengalami kemajuan, seperti; filsafat, kedokteran, astronomi, matematika, fisika, kimia, sejarah, geografi, geometri, kesenian, bahasa, sastra, kepustakaan, fiqih, tasawuf, dan bidang lain.

Pada setiap disiplin keilmuan tersebut, terlahir banyak pakar. Banyak di antaranya bukan hanya pakar di satu bidang saja, melainkan juga ahli di berbagai bidang keahlian. Para ilmuwan tersebut banyak memberikan sumbangan nyata dalam memelopori kebangkitan dan pencerahan dunia, terutama Eropa dan sekitarnya.

Banyak tokoh dan ahli sejarah dari kalangan mereka yang secara jujur mengakui besarnya peran peradaban umat Islam terhadap dunia Barat. Di antara ilmuwan Islam yang dimaksud adalah; Al-Kindi, Al-Farabi, Al-Battani, Ibnu Sina, Ibnu Rusyd, Ibnu Batutah, Jabir Ibnu Hayyan, Umar Khayyam, Ibnu Nafis, dan lain-lain.

Para ilmuwan Islam tersebut juga banyak meninggalkan bukti fisik karya mereka, baik dalam bentuk arsitektur bangunan atau pun yang lain. Masjid Kordoba, masjid Sultan Ahmet, Universitas Al-Azhar, makam Tajmahal, observatorium Margha, dan museum Aya Sofia, adalah sedikit dari sekian banyak bukti kejayaan peradaban Islam di masa lalu.

Hal terpenting bagi kita setelah mempelajari semua fakta sejarah peradaban umat Islam di masa lalu, menganalisis faktor pendukung kemajuan dan kemunduran, adalah mengambil ibrah (pelajaran) agar kita dapat mengulang kembali masa kejayaan tersebut dan mengantisipasi faktor yang meyebabkan
kemunduran.
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 10:45 AM

Masa Kemunduran Peradaban Islam

Berdasarkan periodisasi sejarah peradaban Islam menurut Harun Nasution, benih-benih perpecahan dan disintegrasi sudah muncul sejak fase kedua dari periode klasik (1000-1250 M.), meskipun pada masaitu masih merupakan puncak keemasan peradaban Islam.

Peradaban umat Islam kemudian mengalami kemunduran ketika memasuki periode Pertengahan bagian pertama (1250-1500 M), yang dikenal dengan Masa Kemunduran I. Setelah kurang lebih dua setengah abad tenggelam dalam ketertinggalan, peradaban Islam kembali menggeliat dengan munculnya Tiga

Kerajaan Besar (1500-1800M).,bahkan kembali mengalami kemajuan hingga memasuki abad ke-18 M. Setelah itu, grafik perkembangan peradaban umat Islam kembali menurun hingga memasuki abad ke-19 M. sebelum kemudian terjadi kebangkitan kembali di periode modern.

Dalam skala global, ada beberapa pendapat para ahli terkait dengan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kemunduran tersebut.

A. Ibnu Khaldun
Menurut Ibnu Khaldun, faktor-faktor penyebab runtuhnya sebuah peradaban lebih bersifat internal daripada eksternal. Timbulnya materialisme, yaitu kegemaran penguasa dan masyarakat menerapkan gaya hidup malas yang disertai sikap bermewah-mewah. Sikap ini tidak hanya negatif tapi juga mendorong tindak korupsi dan dekadensi moral.
Ibnu Khaldun 1332 - 1406

Tindakan-tindakan amoral di atas, menunjukkan hilangnya keadilan di masyarakat yang akibatnya merembes kepada elit penguasa dan sistem politik. Semua itu bermuara pada turunnya produktivitas pekerja dan di sisi lain menurunnya sistem pengembangan ilmu pengertahuan dan ketrampilan.

Dalam peradaban yang telah hancur, masyarakat hanya memfokuskan pada pencarian kekayaan yang secepat-cepatnya dengan cara-cara yang tidak benar. Sikap malas masyarakat yang telah diwarnai oleh materialisme pada akhirnya mendorong orang mencari harta tanpa berusaha.

Intinya, dalam pandangan Ibnu Khaldun, kehancuran suatu peradaban disebabkan oleh hancur dan rusaknya sumber daya manusia, baik secara intelektual maupun moral.

B. Muhamad Iqbal
Iqbal adalah salah satu dari banyak pemikir Islam agresif dan tegas dalam memberikan kritikan-kritikan keras terhadap kemunduran Islam. Penyebab utama kemunduran Islam menurutnya ialah cara berpikirnya yang taqlid secara total kepada ulama-ulama terdahulu.

Sikap tersebut disebabkan oleh adanya asumsi tentang ditutupnya pintu ijtihad. Ijtihad seharusnya dijadikan sebagai paradigma berpikir dalam mengembangkan cakrawala pemikiran, bukan dipahami sebagai hal yang terlalu berani serta bebas dalam menggunakan rasionalitas akal manusia.

Secara umum terdapat tiga hal yang oleh Muhammad Iqbal disebut sebagai faktor-faktor yang menjadi penyebab kemunduran Islam dibanding dengan Barat. Faktor kemunduran Pertama, adanya mistisme asketik yang begitu berlebihan. Menurutnya, mistisisme asketik sangat memperhatikan kepada sang hal-hal metafisis seperti pembahasan tentang Ketuhanan. Apa yang disampaikan tadi, menurut Iqbal merupakan faktor yang membawa mereka menjadi kurang mementingkan persoalan keduniawian.

Faktor kemunduran kedua, hilangnya semangat induktif. Menurutnya, semangat keislam pada dasarnya menekankan pada aspek kehidupan yang konkrit yang senantiasa berubah dan berkembang. Oleh sebab itu selama umat Islam setia terhadap semangat mereka sendiri, serta menempuh cara-cara induktif dan empirik dalam penelitian sebagaimana pada masa kejayaan Islam, mereka terus maju dalam melakukan penemuan demi penemuan di bidang ilmu pengetahuan.

Faktor kemunduran Ketiga, adanya otoritas perundang-undangan secara totalitas melumpuhkan perkembangan pribadi. dii samping itu ia menjadi menyebabkan hukum Islam praktis tidak bisa bergerak sama sekali.

C. Muhamad Abduh
Muhammad Abduh berpandangan bahwa penyakit yang melanda negara-negara Islam adalah adannya kerancuan pemikiran agama di kalangan umat Islam sebagai konsekuensi datangnnya peradaban Barat dan adannya tuntutan dunia Islam modern.

Selama beberapa abad di masa silam, kaum Muslimin telah menghadapi kemunduran dan umat Islam tidak mendapatkan dirinnya siap sedia untuk menghadapi situasi yang kritis ini. Menurutnnya, yang membawa kemunduran umat Islam adalah bukan karena ajaran Islam itu sendiri, melainkan adannya sikap jumud di tubuh umat Islam.

Jumud yaitu keadaan membeku/statis, sehingga umat tidak mau menerima perubahan, yang dengannya memwawa biiit kepada kemunduran umat saat ini (al-Jumud ‘illatun tazawwul). Seperti dikemukakan Abduh dalam al-Islam baina al-’Ilm wa al-Madaniyyah, ia menerangkan bahwa sikap jumud  dibawa ke tubuh Islam oleh orang-orang yang bukan Arab, yang merampas puncak kekuasaan politik di dunia Islam.

Mereka juga membawa faham animisme, tidak mementingkan pemakaian akal, jahil dan tidak kenal ilmu pengetahuan. Rakyat harusdibutakan dalam hal ilmu pengetahuan agar tetap bodoh dan tunduk pada pemerintah. Keadaan seperti ini, menurutnya adalah bid’ah. Masuknya bid’ah ke dalam tubuh Islamlah yang membawa umat lepas dari ajaran Islam yang sesungguhnya.

Untuk menyelesaikan masalah ini, Abduh, sebagaimana Abdul Wahhab, berusaha mengembalikan umat seperti pada masa salaf, yaitu di zaman sahabat dan ulama-ulama besar. namun, yang membedakan faham Abduh dengan Abdul Wahhab adalah umat tidak cukup hanya kembali kepada ajaran-ajaran asli itu saja, tetapi ajaran-ajaran itu juga mesti disesuaikan dengan keadaan modern sekarang ini.

D. Syah Waliyullah
Syah Waliyullah dilahirkan di Delhi pada tanggal 21 Februari 1703 M. Ia mendapatkan pendidikan dari orang tuanya, Syah Abd Rahim, seorang sufi dan ulama yang memiliki madrasah. Di antara penyebab yang membawa kepada kelemahan dan kemunduran umat Islam menurut pemikirannya adalah
  1. Terjadinya perubahan sistem pemerintahan Islam dari sistem kekhalifahan menjadi sistem kerajaan.
  2. Sistem demokrasi yang ada dalam kekhalifahan diganti dengan sistem monarki absolut.
  3. Perpecahan di kalangan umat Islam yang disebabkan oleh berbagai pertentangan aliran dalam Islam.
  4. Adat istiadat dan ajaran bukan Islam masuk ke dalam keyakinan umat Islam.

E. Jamaluddin al-Afghani
Jamaluddin Al-Afghani adalah seorang pemimpin pembaharuan dalam Islam yang tempat tinggal dan aktivitasnya berpindah dari satu negara Islam ke negara Islam lain, serta pengaruhnya terbesar ditinggalkannya di Mesir.

Al-Afghani berpendapat bahwa kemunduran umat Islam disebabkan antara lain karena umat telah meninggalkan ajaran-ajaran Islam yang sebenarnya. Ajaran qada dan qadar telah berubah menjadi ajaran fatalisme yang menjadikan umat menjadi statis.
Jamaluddin al-Afghani
Sebab-sebab lain lagi adalah perpecahan di kalangan umat Islam sendiri, lemahnya persaudaraan antara umat Islam dan lain-lain. Untuk mengatasi semua hal itu antara lain menurut pendapatnya ialah umat Islam harus  kembali kepada ajaran Islam yang benar, mensucikan hati, memuliakan akhlak, berkorban untuk kepentingan umat, pemerintah otokratis harus diubah menjadi demokratis, dan persatuan umat Islam harus diwujudkan sehingga umat akan maju sesuai dengan tuntutan zaman.

Ia juga menganjurkan  umat Islam untuk mengembangkan pendidikan secara umum, yang tujuan akhirnya untuk memperkuat dunia Islam secara politis dalam menghadapi dominasi dunia barat. Ia berpendapat tidak ada sesuatu dalam ajaran Islam yang tidak sesuai dengan akal/ilmu pengetahuan, atau dengan kata lain Islam tidak bertentangan dengan ilmu pengetahuan.
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 8:20 PM

Masa Kemajuan Peradaban Islam di Dunia

Menurut Harun Nasution sejarah Islam dapat dibagi menjadi tiga periode besar, yaitu Periode Klasik (650-1250 M), Periode Pertengahan (1250-1800 M), dan Periode Modern (1800 M-sekarang).

Periode klasik meliputi masa ekspansi, integrasi (penyatuan wilayah), dan masa keemasan Islam (650-1000 M), dan masa disintegrasi (1000-1250 M). Periode pertengahan juga memuat dua masa, yaitu masa kemunduran I (1250-1500 M) dan masa Tiga Kerajaan Besar (1500-1800 M).

Masa Tiga Kerajaan Besar juga terdiri dari dua fase, yaitu Fase Kemajuan II (1500-1700 M) dan Fase Kemunduran II (1700- 1800 M).

Sedangkan Periode Modern (1800-sekarang) adalah periode kebangkitan umat Islam, terutama setelah ekspedisi Napoleon yang berakhir di Mesir tahun 1801 M. Mereka tersadar dari tidur panjangnya dan melihat bahwa kemajuan peradaban sudah berpindah dari umat Islam ke dunia Barat. Kebangkitan tersebut kemudian melahirkan gerakan modernisasi dalam Islam.

Pada tulisan ini berkisar pada awal masa klasik (650-1000 M), masa Tiga Kerajaan Besar bagian pertama (1500-1700 M), dan periode kebangkitan umat Islam (1800-sekarang).

A. Kemajuan Intelektual
Para ilmuwan muslim pada umumnya menguasai lebih dari satu bidang keahlian, sehingga karya mereka juga menghiasi berbagai bidang keilmuan. Berikut diuraikan secara singkat bidang-bidang keilmuan yang mengalami kemajuan di berbagai wilayah kekuasaan Islam beserta para pakar di bidang masing-masing.
Kemajuan Intelektual
BidangTokoh dan Peranannya
Filsafat
  1. Abu Bakar Muhammad ibnu Al-Sayigh/Ibnu Bajjah karya monumentalnya adalah Tadbir al-Mutawahhid.
  2. Abu Bakar ibnu Thufail dari Granada banyak menulis masalah kedokteran, astronomi, dan filsafat. Karya filsafatnya yang sangat terkenal adalah Hay ibnu Yaqzhan.
  3. Ibnu Rusyd (1126-1198 M) dari Cordova. Dia juga ahli fikih dengan karyanya Bidayah al-Mujtahid, AI Kindi (805-873 M), dan Al Ghazali (450-505 H).
Kedokteran
  1. Ibnu Sina (Avicenna) mewariskan sekitar 267 judul buku, al-Qânûn fi at-Tibb merupakan buku yang terkenal di bidang kedokteran.
  2. Ibnu Rusyd (Averous) dari Andalusia. Al-Kulliyat, adalah salah satu bukunya yang terpenting dalam bidang kedokteran.
  3. Az-Zahrawi dari Cordova, adalah orang pertama yang mengenalkan teknik pembedahan organ tubuh manusia. 
  4. Ummi Al-Hasan binti Abi Ja’far dan saudara perempuan Al-Hafidz adalah dua orang ahli kedokteran dari kalangan wanita. 
  5. Tokoh-tokoh lainnya di bidang kedokteran antara lain: Hunain Ibnu Ishaq (809-874 M), Abu Bakar Muhammad Ibnu Zakaria Ar Razi (866-909 M), Abu Marwan Malik Ibnu abil ‘Ala Ibnu Zuhr (1091-1162 M), dan Abdul Qasim Az Zahrawi
Astronomi
  1. Ibrahim ibnu Yahya Al-Naqqash. la dapat menentukan waktu terjadinya gerhana matahari, menentukan berapa lamanya, dan berhasil membuat teropong modern 
  2. Az-Zarkalli, dari Cordova, adalah salah seorang ahli astronomi yang pertama kali mengenalkan astrolobe, yakni istrumen yang digunakan untuk mengukur jarak sebuah bintang dari horison bumi.
  3. Ibnu al-Haitsam, menulis buku berjudul Al-Manazir yang berisi tentang ilmu optik.
  4. Islah al-Majisti menulis Pengantar kepada Risalah Astronomi, berisi tentang teori-teori trigonometrikal. 
  5. Hasan al-Marrakusyi telah melengkapi pada tahun 1229 di Maroko yang berisi tabel sinus untuk setiap setengah derajat, juga tabel untuk mengenal benar-benar sinus, arc sinus dan arc cotangen.
  6. Observatorium Maragha, didirikan oleh Nasirudin At-Tusi, pada tahun 1259 di Azerbaijan.
MatematikaAl-Khawarizmi, di samping sebagai pakar astronomi dan geografi, ia juga ahli matematika sekaligus penemu angka nol dan penemu salah satu cabang ilmu matematika, Algoritma.

Beberapa bukunya diterjemahkan ke dalam bahasa Latin pada awal abad ke-12 oleh dua orang penerjemah terkemuka, yaitu Adelard Bath dan Gerard Cremona. Risalah-risalah aritmatikanya, seperti Kitab al-Jam’a wa at-Tafriq bi al-Hisab al-Hindi, Algebra dan Al-Maqal fî Hisab al-Jabr wa al-Muqabalah hanya dikenal dari translasi berbahasa Latin.
Fisika
  1. Abdul Rahman al-Khazini menulis kitab Mizanul Hikmah (The Scale of Wisdom), pada tahun 1121 
  2. Al-Kindi mewariskan sekitar 256 jilid buku. Lima belas buku di antaranya khusus mengenai meteorologi, anemologi, udara  (iklim), kelautan, mata dan cahaya, dan dua buah buku mengenai musik.
Kimia
  1. Jabir Ibnu Hayyan, ide-ide eksperimen Jabir sekarang lebih dikenal sebagai dasar untuk mengklasifikasikan unsur-unsur kimia, utamanya pada bahan metal, non-metal dan penguraian zat kimia.
  2. Abbas ibnu Farnas termasyhur dalam ilmu kimia dan astronomi. Dialah orang pertama yang menemukan pembuatan kaca dari batu.
Sejarah dan Geografi
  1. Ibnu Batuthah dari Tangier (1304-1377 M) mencapai Samudera Pasai dan China. 
  2. Ibnu Al-Khatib (1317-1374 M) menyusun riwayat Granada,
  3. Ibnu Khaldun (1322-1406 M) dari Tunis adalah perumus filsafat sejarah. 
  4. Tokoh-tokoh sejarah yang lain di antaranya: Ibnu Qutaibah (213-276H), Muhammad Ibnu Ishaq Ibnu yasar (85-151 H), Ath Thabari.
  5. Zamakhsyari (wafat 1144) seorang Persia, menulis Kitabul Amkina waljibal wal Miyah (The Book of Places, Mountains and Waters). 
  6. Yaqut menulis Mu’jamul Buldan (The Persian Book of Places), tahun 1228.
  7. Al-Qazwini, tahun 1262 nenulis Aja’ib al-Buldan (The Wonders of Lands),
  8. Muhammad ibnu Ali az-Zuhri dari Spanyol, menulis satu risalah teori geografi setelah tahun 1140. 
  9. Al-Idrisi dari Sicilia, menulis untuk raja Normandia, Roger II, yang kemudian diketahui sebagai sebuah deskripsi geografi yang paling teliti di dunia. 
  10. Al-Mazini di Granada telah menulis geografi Islam Timur dan daerah Volga, keduanya didasarkan atas perjalanannya.
  11. Muhammad bin Ahmad al-Maqdisi. Bukunya, Ahsan at-Taqasim, merupakan buku geografi yang nilai sastra Arabnya paling tinggi. 
  12. Karman. Al-Khawarizmi, buku geografinya berjudul Kitab Surat al-Ard yang memuat peta-peta dunia pun telah diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris.
GeometriAl-Khawarizmi (780-850 M.), An Nuraizi (770 M-833 M.), Ali Hasan Ibnu Haitam (965 M.- 1023M), dan Umar Khayam.
Kesenian
  1. Seni suara Spanyol Islam mencapai kecemerlangan dengan tokohnya Al-Hasan ibnu Nafi yang dijuluki Zaryab. 
  2. Studi-studi musikal Islam, seperti telah diprakarsai oleh para teoritikus al-Kindi, Avicenna dan Farabi, telah diterjemahkan ke bahasa Hebrew dan Latin
  3. Instrumen-instrumen yang lebih terkenal adalah lute (al-lud), pandore (tanbur) dan gitar (gitara).
  4. Tarian Morris di Inggris berasal dari Moorish mentas (Morise). Spanyol banyak menerapkan model-model musikal untuk sajak dan rima syair dari kebudayaan Muslim.
  5. Risalah musikal ditulis oleh Nasiruddin Tusi dan Qutubuddin Asy-Syairazi yang lebih banyak menyusun teori-teori musik.
Bahasa dan Sastra
  1. Al-Qali (901-67 M) dan Muhammad bin Hasan AI-Zubaydi (928-989) berjasa atas penyusunan tata bahasa (orang) Yahudi (Hebrew) yang secara esensial didasarkan atas tata Bahasa Arab.
  2. Ibnu Abd Rabbih mengarang Al-’Iqd Al-Farid dan Al- Aghani. Ali bin Hazm (terkenal dengan nama Ibnu Hazm) juga menulis sebuah antologi sya’ir cinta berjudul Tawq Al-Hamamah.
  3. Abd AI-Wahid bin Zaydan (1003-1071) dan Walladah (meninggal
  4. 1087), muwashshah dan jazal merupakan karya monumental yang pernah mereka ciptakan.
  5. Tokoh-tokoh lain di antaranya: Ibnu Sayyidih, Ibnu Malik pengarang Alfiyah, Ibnu Khuruf, Ibnu Al-Hajj, Abu Ali Al-Isybili, Abu Al-Hasan Ibnu Usfur, dan Abu Hayyan Al-Gharnathi
KepustakaanPerpustakaan AI-Hakam yang jumlah bukunya mencapai 400.000 buah. Di samping itu bursa buku adalah kegiatan yang sering ditemui di dunia Islam, terutama Baghdad dan Cordova
Fikih
  1. Abu Hanifah, pendiri Mazhab Hanafi, Malik bin Anas, pendiri Mazhab Maliki, Imam Syafi’i, pendiri Mazhab Syafi’i, dan Ahmad bin Hambal, pendiri Mazhab Hambali. 
  2. Tokoh lainnya adalah Abu Bakr ibnu Al-Quthiyah, Munzir ibnu Sa’id Al-Baluthi, Ibnu Hazm, dan lain-lain yang terkenal.
TasawufTokoh tasawuf di antaranya adalah; Rabiah al Adawiyah (713-801 M), Al Hallaj atau Abdul Muqith al bin Mansyur al Hallaj (244-309 H), Al Ghazali, Abdul Farid Zunun Al Misri (773-860 M), Abu Yazid al Bustami (874-947 M).

Beberapa Ilmuwan Muslim dan Karyanya
Untuk mengenal lebih jauh para ilmuwan muslim yang telah berjasa dalam memberi pencerahan terhadap dunia, berikut ditampilkan biografi singkat beberapa ilmuwan muslim.
TokohKarya
Al-Battanni (858-929 M)Al Battani dikenal sebagai Albatenius seorang ahli astronomi dan matematikawan dari Arab yang lahir di Harran dekat Urfa.
  1. Pencapaiannya yang terkenal dalam astronomi adalah tentang penentuan Tahun Matahari sebagai 365 hari, 5 jam, 46 menit dan 24 detik. 
  2. Sejumlah rumus matematika, seperti persamaan trigonometri, persamaan sin x = a cos x, mengembangkan persamaan-persamaan untuk menghitung tangen, cotangen dan menyusun tabel perhitungan tangen.
Ibnu Sina (980-1037M)Ibnu Sina / Avicenna seorang filsuf, ilmuwan, penulis, dan dokter kelahiran Persia. Beliau mengarang lebih dari 450 buku pada beberapa bidang, terutama pada
bidang filsafat dan kedokteran.  Karyanya yang paling terkenal, Al-Qanun fi al-Thib merupakan rujukan di bidang kedokteran selama berabad-abad.
Ibnu Rusyd (1126-1198 M)Abu Walid Muhammad bin Rusyd/Averos lahir di Cordova (Spanyol) pada tahun 520 H/1126 M merupakan filsuf jenius yang pengetahuannya ensiklopedik (bagai kamus). Karya-karya Ibnu Rusyd yang monumental adalah; Bidayat Al-Mujtahid, Kulliyaat fi At-Tib (Kuliah Kedokteran), Fasl Al-Maqal fi Ma Bain Al-Hikmat Wa Asy-Syari’at.

2. Kemajuan Kebudayaan dan Seni Arsitektur
Di bidang kebudayaan dan pembangunan fisik, banyak terdapat bukti kejayaan Islam pada masa silam yang mengagumkan, baik dalam bentuk arsitektur bangunan maupun kerajinan tangan lainnya
ArsitekturKeterangan
Masjid/MuseumSebuah masjid/museum Aya Sofia yang asalnya sebuah gereja yang bernama Hagia Sophia dirubah menjadi masjid ketika ditaklukkan tentara Islam. Di Aya Sofia dipamerkan surat-surat Khalifah (Usmans Fermans) yang menunjukkan kehebatan Khalifah Usmaniyah
Kincir AnginDi banyak negeri Timur Tengah, masih dijumpai kincir untuk menaikkan air yang dibangun berabad-abad yang silam, kincir-kincir ini masih berfungsi hingga sekarang
IrigasiDi beberapa kota gurun pasir juga masih dijumpai sistem distribusi air bawah tanah, yang disebut Qana.
MasjidMasjid Sultan Ahmet, yang berhadapan dengan Aya Sofia dan merupakan Ikon Istambul. Masjid ini dibangun pada Abad 16 dan satusatunya masjid yang punya enam menara
TajmahalTajmahal, sebuah bangunan makam yang sangat indah dan terkenal di seluruh dunia dibangun atas keinginan Kaisar Mughal Shāh Jahān, anak Jahangir, sebagai sebuah musoleum untuk istri Persianya, Arjumand Banu Begum
UniversitasBerbagai masjid dan universitas di Mesir, Damaskus, dan Istambul masih berfungsi hingga kini, seperti Universitas al-Azhar di Mesir, yang merupakan universitas tertua di dunia;
Dam/KanalDi Spanyol, dibangun dam-dam, kanal-kanal diantara bangunan megah yang lain adalah mesjid Cordova (Mezquita) yang kini menjadi Katedral, kota Al- Zahra, Istana Ja’fariyah di Saragosa, tembok Toledo, istana Al-Makmun, mesjid Seville, dan istana Al-Hamra di Granada.
PemandianDi Cordova juga terdapat sekitar 900 pemandian. Karena air sungai tak dapat diminum, penguasa muslim mendirikan saluran air dari pegunungan yang panjangnya 80 Km.
Dam/KanalDi Spanyol, dibangun dam-dam, kanal-kanal diantara bangunan megah yang lain adalah mesjid Cordova (Mezquita) yang kini menjadi Katedral, kota Al- Zahra, Istana Ja’fariyah di Saragosa, tembok Toledo, istana Al-Makmun, mesjid Seville, dan istana Al-Hamra di Granada.
DrainaseDi Cordova kota ini sudah memiliki drainase yang bagus sehingga jalan-jalan tampak bersih dan asri..
KeramikBarang-barang dari keramik juga ditemukan, di samping barang logam, dengan pusat industrinya di Valencia, yang imitasinya belakangan ini diketahui baru ada pada abad ke-15 di Belanda. Industri keramik ini akhirnya juga sampai ke Italy.
TekstilTekstil mewah berupa karpet-karpet Spanyol, dengan Cordova sebagai pusat industri tenunannya.
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 12:48 PM

Perkembangan Islam di Australia

Australia adalah sebuah benua yang berdiri diatas satu negara saja, artinya hanya ada satu negara saja yang menempati satu benua, tidak seperti benua lainnya yaitu Asia, Eropa, Amerika maupun Afrika yang dihuni oleh berbagai bangsa dan negara.

Penduduknya terbagi dari berbagai etnis yaitu Aborigin sebagai penduduk kulit putih keturunan Eropa, pribumi, penduduk keturunan Asia baik dari Asia Selatan, Asia Timur, Asia Tenggara maupun dari Asia Barat.

Australia tidak memiliki agama resmi di negaranya, artinya bahwa setiap masyarakat bebas untuk menganut setiap agama, kebudayaan dan kepercayaan yang mereka pilih bahkan penduduk Australia juga bebas untuk tidak memiliki kepercayaan atau memeluk.

A. Perkembangan Islam Di Australia
Muslim di Australia memiliki sejarah yang panjang dan bervariasi yang diperkirakan sudah hadir sebelum pemukiman Eropa. Beberapa pengunjung awal Australia adalah muslim dari Indonesia Timur. Mereka membangun hubungan dengan daratan Australia sejak abad ke 16 dan 17.

Nelayan dan pedagang dari Makassar Indonesia tiba di pinggiran utara Australia Barat, Australia Utara dan Queensland. Mereka melakukan perdagangan dengan penduduk asli setempat dan mencari teripang sebagai makanan yang akan di perdagangkan di pasar Cina untuk mendapatkan keuntungan. Bukti dari kunjungan awal ini dapat terlihat dari beberapa kesamaan bahasa yang dimiliki oran Makassa dengan penduduk asli pinggitan di Australia.

Migran muslim dari pesisir Afrika dan wilayah pulau di bawah Kerajaan Inggris datang ke Australia sebagai pelaut pada akhir dasawarsa 1700an. Populasi muslim semi permanen pertama dalam jumlah yang signifikan terbentuk dengan kedatangan penunggang unta (julukan untuk orang Arab yang menetap di pedalaman Australia) pada dasawarsa 1800-an.

Salah satu proyek besar yang melibatkan penunggang unta Afganistan adalah pembangunan jaringan rel kereta api antara Port Augusta dan Alice Springs, yang kemudian dikenal sebagai Ghan. Jalur kereta api dilanjutkan hingga ke Darwin pada 2004. Mereka juga berperan penting dalam pembangunan jalur telegrafi darat antara Adelaide dan Darwin pada 1870-1872, yang akhirnya menghubungkan Australia dengan London lewat India.

Melalui karya awal ini, sejumlah kota Ghan berdiri di sepanjang jalur kereta api. Banyak dari antara kota-kota ini yang memiliki sedikitnya satu masjid, biasanya dibangun dari besi bergelombang dengan menara kecil.

Jumlah umat Islam Australia modern meningkat dengan cepat setelah Perang Dunia Kedua. Pada 1947-1971, jumlah warga Muslim meningkat dari 2.704 menjadi 22.331. Hal ini terjadi terutama karena ledakan ekonomi pasca perang, yang membuka lapangan kerja baru.

Banyak muslim Eropa, terutama dari Turki, memanfaatkan kesempatan ini untuk mencari kehidupan dan rumah baru di Australia. Pada Sensus 2006, tercatat 23.126 muslim kelahiran Turki di Australia. Perkembangan Islam di Australia sudah merambah ke kalangan masyarakat Aborigin, suku asli Benua Kanguru itu.
Muslimah Australia
Dalam tiga dasawarsa terakhir, banyak muslim bermigrasi ke Australia melalui program pengungsi atau kemanusiaan, dari negara-negara Afrika seperti Somalia dan Sudan. Muslim di Australia merupakan kelompok agama terbesar keempat, setelah Kristen, Atheisme (Tanpa Agama), dan Buddhisme.

Jumlah penganut Islam meningkat pada kurun 26 tahun terakhir di Australia. Menurut hasil sensus 2016 yang dirilis pada selasa (27/6), dilansir dari news.com.au, jumlah masyarakat Australia yang mengidentifikasikan dirinya sebagai Muslim tumbuh 160 persen sejak 1991. Jumlah penganut Islam mencapai 2,6% dari total populasi Australia, hal ini terjadi peningkatan dibandingkan pada tahun 2001 dengan presentase hanya 2,2% (Puspita, Sensus: Penganut Islam di Australia Naik 160 Persen, 2017).

B. Pendidikan Muslim di Australia
Pada dasarnya pemerintah federal Australia tidak campur tangan langsung dengan tujuan pendidikan kecuali hanya melalui tujuan umum yang dinyatakan dalam undang-undang. Tetapi pemerintah federal menyediakan hampir seluruh dana pendidikan, dan memberikan arahan pendidikan.

Kebijakan di Bidang Pendidikan Agama Sekolah-sekolah Islam di Australia sudah mulai didirikan sejak tahun 1970-an oleh orang-orang muslim. Seperti : “Queensland Islamic Society” dan “Goulbourn College of Advanced Education.

Sekolah “Quesland Islamic Society” didirikan di Brisbone, tujuan dari sekolah ini adalah untuk mengajak dan menyadarkan anak-anak Muslim untuk mendirikan shalat dan meningkatkaan hubungan silaturami. Pelajarnya berasan dari India, Indonesia, Afrika, Turki, Pakistan, Lebanon, dan penduduk asli Australia sendiri. Kemudian “Goulbourn Collage of Advanced Education” didirikan di Goulbourn yaitu sebuah pendidikan guru yang telah melahirkan sarjana muda.

C. Masjid Di Australia
Masjid pertama di Australia didirikan di Marree di sebelah utara Australia Selatan pada 1861. Masjid besar pertama dibangun di Adelaide pada 1890, dan satu lagi didirikan di Broken Hill (New South Wales) pada 1891.
Adelaide mosque

Masjid tertua yang masih ada di Australia, pernah digambarkan sebagai "Kapel Afghanistan", dibangun di Adelaide tahun 1888-1889. Ini merupakan kontribusi penting bagi sejarah Adelaide, yang terdiri dari struktur baru bluestone yang pertnah dilengkapi taman bunga dan pondok penjaga.

D. Organisasi Muslim di Australia
Ada beberapa organisasi Islam yang cukup terkenal dikalangan warga Australia diantaranya:
  1. AFIC (Australian Federation of Islamic Council) Australian Federation of Islamic Council (AFIC) dibentuk pada tahun 1976. AFIC merupakan bentuk organisasi Islam yang bertaraf nasional. Tugas AFIC sebagai organisasi Islam adalah melaksanakan koordinasi, khususnya dalam menyampaikan dakwah Islam diseluruh wilayah Benua Australia.
  2. Federation of Islamic Societies Federation of Islamic Societies adalah himpunan masyarakat muslim, terdiri atas 35 organisas masyarakat Muslim lokal dan 9 dewan Islam negara-negara bagian. 
  3. Moslem Student Association Moslem Student Association (Himpunan Mahasiswa Muslim). Organisasi-organisasi ini mengeluarkan majalah Al-Manar (majalah berbahasa arab) dan Australia Mimaret (berbahasa Inggris).
  4. Moslem Women’s Center Moslem Women’s Center (pusat Wanita Islam) memiliki tujuan yaitu pelajaran bahasa Inggris bagi kaum Muslimin yang baru datang ke Australia dan memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang kurang
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 5:41 PM

Perkembangan Islam di Benua Amerika

Menurut beberapa pakar sejarah dan arkeolog, Islam masuk ke benua Amerika jauh sebelum Columbus menginjakkan kakinya di sana pada 21 Oktober 1492. Berdasarkan penemuan berbagai bukti dan catatan sejarah, para pakar tersebut memperkirakan bahwa agama Islam sudah dipeluk oleh
sejumlah suku Indian, di antaranya suku Iroquois dan Alqonquin sejak tahun 900 M. Berikut ini perkembangan Islam di beberapa Negara Amerika.

A. Amerika Serikat
Amerika merupakan negara demokrasi liberal sekaligus sekuler atau menganut prinsip pemisahan antara agama dan negara (sparation of church and state) namun sangat luas memberi kebebasan beragama bagi rakyatnya.

Setelah itu seorang muslim bernama Eijah Muhamad  seorang yang berkebangsaan Afrika Amerika di Chicago salah satu negara bagian di Amerika Serikat  yang mendirikan Black Moslem dan sekaligus Pemimpin Nation Of Muslim dan karena jasanya memperjuangkan Agama Islam Di Amerika Agam Islam pun semakin perkembang pesat sampai sekarang.

Selama dalam pimpinannya perkembangan agama Islam semakin luas. Hal itu terbukti dengan banyaknya tokohtokoh yang masuk Islam, seperti Malcom seorang tokoh nasional Negro Amerika sebagai orator ulung dan Casius Clay bekas juara tinju kelas berat. Malcom setelah masuk Islam namanya diganti Al-Haji Malik Al-Sabah. Sedang Casius Clay berganti nama menjadi Muhamad Ali.
Eijah Muhamad
Elijah meninggal tanggal 25 februari 1975 dan digantikan putranya yang bernama Wallace Muhammad atau Warisudin Muhammad. Pada tahun 1976 Walace Muhamad (Warisudin Muhamad) mengubah nama Nation of Islam menjadi World Community of Islam in West. Perubahan nama itu dimaksudkan agar sasaran ajaran dan dakwah agama Islam lebih luas.

Tanggal 30 april 1980 organisasi World Comunity of Islam in West diganti namanya menjadi American Muslim Mission (AMM). Di Chicago terdapat Islamic Institute sebagai proyek organisasi Konferensi Islam Internasional di Jeddah. Di Los Angeles terdapat Islamic Center sebagai
pusat ceramah dan sebagainya. Di Mansfield, Indianapolis Amerika terdapat suatu organisasi bernama Islamic Society of Nort of America (ISNA).

Dengan semakin berkembangnya populasi muslim di Amerika Serikat, maka bertambah pula jumlah mesjid. Lebih dari 1.200 mesjid berdiri di beberapa kota Amerika Serikat pada awal abad ke-20. Jumlah SD dan SMP yang mengajarkan al-Quran juga meningkat, kurang lebih ada 1000 pusat pendidikan di Amerika saat ini.

B. Dominika
Seperti negara-negara lain di Karibia dan Amerika Latin, sejarah Islam di Republik Dominika dimulai dengan didatangkannya budak dari Afrika. Mereka pertama kali tiba di Pulau Hispaniola, yang kini dikenal dengan Haiti dan Republik Dominika pada 1502.

Muslim di Republik Dominika diperkirakan sebesar 0,02 persen dari populasi atau 3.000 orang. Sekitar 15 persen atau sekitar 200 hingga 250 orang di antaranya merupakan orang Dominika asli. Meskipun mayoritas penduduk beragama Katolik Roma, umat Islam telah membentuk organisasi lokal, seperti Círculo Islamico de República Dominicana dan Islamic Center Republik Dominika yang terletak di Miami.

Círculo Islamico mendirikan masjid pertama di Republik Dominika di pusat kota Santo Domingo bernama Masjid al-Noor. Mereka juga menyediakan konsultasi medis gratis dan obat-obatan gratis dari apotek Consulta Al-Foutory, yang bangunannya terpisah di belakang masjid.
Mezquita Al-Noor in Santo Domingo
Fasilitas ibadah umat Muslim bisa ditemui dengan mudah di Republik Dominika. Terdapat sebuah masjid di lingkungan Los Llanos, San Pedro de Macorix. Masjid tersebut dipimpin seorang imam yang dulunya adalah mualaf. Jarak masjid ini kira-kira 30 menit berkendara dari Masjid al-Noor

Di Kota Santiago de los Caballeros terdapat Mushala al-Hidayya yang menyediakan layanan shalat Jumat. Bahkan, di lokasi wisata juga bisa ditemui mushala. Di tempat wisata Bávaro-Punta Cana terdapat Mushala al-Nabawi.

C. El Salvador
Mayoritas penduduk El Salvador adalah penganut Kristen. Tetapi di negara Amerika Latin ini juga terdapat penduduk Muslim. Sama seperti negara bagian Amerika lainnya dimana Muslim menjadi minoritas di negara tersebut. Tetapi bukan berarti perkembangannya tidak diketahui.

Di El Savador terdapat sebuah komonitas kecil Islam yang sebagian besar terdiri dari penduduk dan mualaf Salvador. Sampai saat ini, sejarah awal kedatangan Islam ke El Salvador masih belum dipastikan.

Pertama kali pada tahun 1994 sebuah pusat ibadah Sunah Waljamaah Islam diresmikan di El Salvador, bergelar Centro Islámico Árabe Salvadoreño, didirikan di ibukota San Salvador oleh sekumpulan warga Salvador dan individu keturunan Palestin.

Karena Islam yang terus berkembang, pada tahun 2004 pusat ibadah kedua diresmikan di ibukota yaitu Islamic Center Fátimah Az-Zahra. Nama tersebut diberikan untuk menghormati Fatimah, anak perempuan dari nabi Islam Muhammad dari isterinya yang pertama Khadijah.

Pada tahun 2007, sebuah masjid pertama dibangun, yaitu Masjid Dar-Ibrahim yang telah dirasmikan di Alameda Franklin Delano Roosevelt, San Salvador, El Salvador. Masjid yang didirikan terlihat sederhana dan tidak tampak seperti sebuah masjid pada umumnya dengan kubah dan menara. Tetapi pada masjid ini terlihat seperti rumah pada umumnya.

D. Guatemala
Penduduk Muslim Guatemala adalah kurang lebih 1,200. Dari penduduk ini, 95% adalah pendatang Arab Palestina. Ada sebuah masjid di pinggiran Guatemala City yang dijadikan sebagai Masjid Dakwah Guatemala (bahasa Sepanyol: Mezquita de Aldawaa Islámica) yang diadakan untukk sholat 5 kali sehari dan memberikan kelas dalam kajian Islam.

Presiden Komunitas Islam negara ini adalah Jamal Mubarak. Selain itu, ada juga masjid yang bernama Masjid Baitul Awwal yang terbuka bagi setiap orang beriman dari berbagai pemeluk agama yang mencari hubungan murni dengan Tuhan. Masjid ini beralifiansi pada aliran Ahmadiyah.

E. Haiti
Persentase umat Islam di Haiti hanya 0,04 % atau sekitar 3000 jiwa dari total penduduk.Pertumbuhan Islam di Haiti termasuk Masjid dan Pusat Islam Bilal di Cap-Haïtien cukup signifikan, yang memberikan sumbangsih terhadap perkembangan pendidikan Islam dan kualitas sholat. Masjid pertama di Gonaives adalah Mosque-ul-Munawwar.

Sejarah Islam di pulau Hispaniola (salah wilayah di Amerika Latin) bermula dengan perbudakan di Haiti. Banyak umat Islam diasingkan dan dijadikan budak ke Haiti. Bahkan diantara banyak dipaksa untuk meninggalkan Islam dari masa ke masa. Namun, warisan Islam telah kekal dalam budaya orang asli Haiti, sehingga mereka tetap mempertahankan keyakinannya.

Pada awal abad ke-20, imigrasi kaum muslim Arab tiba di benua Amerika ini, di mana diantara jumlah mereka menetap di Haiti (dan negara-negara lain juga). Sejarah menyebutkan bahwa gelombang pertama yang tiba di Haiti terjadi pada tahun 1920 dari seorang lelaki yang datang dari kampung Fes di Maghribi bersama dengan 19 keluarga lain. Saat ini, mayoritas umat Islam negara ini adalah penduduk asli Haitians, diikuti oleh suku Maghribi.

F. Honduras
Honduras mulai menerima kehadiran gelombang imigran Arab sekitar tahun 1896 hingga 1918. Sebagian besar imigran itu warga keturunan Arab asal Palestina. Secara demografi, kebanyakan merupakan kaum Nasrani, namun terdapat pula umat beragama Islam. Di Honduras, para imigran Arab itu menjalankan berbagai aktivitas. Ada yang menjadi politisi atau pegawai pemerintahan, tapi paling banyak terjun di dunia bisnis dan perdagangan.

Diperkirakan jumlah mereka mencapai 100 hingga 200 ribu jiwa dari tujuh juta populasi penduduk. Hinduras pun tercatat sebagai negara dengan jumlah imigran Arab Palestina terbesar di kawasan Amerika Tengah sejajar dengan Amerika Serikat, Kanada dan Chile.

Sejak tahun 1984, umat Muslim memiliki wadah oragnisasi. Namanya Centro Islamico de Honduras yang berkedudukan di kota San Pedro Sula, pimpinan Yususf Amdani. Orgsnisasi lainnya adalah Comunidad Islamica de Honduras di Cortez. Organisasi keagamaan ini semakin cepat akselerasi umat Muslim pada kegiatan-kegiatan kemasyarakatan dan keagamaan.

G. Kuba
Agama Islam diam-diam ber kembang di Kuba. Sebanyak sembilan ribu Muslim beraktivitas dengan bebas di negara ini. Meskipun hanya bagian kecil, mereka cukup mempengaruhi kehidupan 11,3 juta warga negara yang dikenal dengan cerutunya

Karena tidak ada sejarah Islam di Kuba, banyak Muslim di pulau itu adalah orangorang yang baru masuk Islam. Mereka banyak menjalin komunikasi dengan Muslim dari berbagai negara, seperti Amerika, Eropa, dan Timur Tengah.

Sekarang mereka memiliki kepemimpinan, guru, dan masjid yang dibuka di Havana sejak Juni 2015. Pada saat pembukaan, pengurus masjid menyumbang pakaian Muslim kepada pria dan wanita dan juga anak domba kepada jamaah selama bulan Ramadhan.

H. Meksiko
Sangat sedikit informasi mengenai sejarah awal mula kehadiran Islam di Meksiko. Akan tetapi, beberapa sumber menyebutkan, agama tersebut dibawa oleh para imigran Suriah. “Sementara, sumber lain mengatakan Islam datang ke Meksiko melalui tangan para imigran Turki,” tulis Michelle Al-Nasr dalam artikelnya, “A New Generation of Muslims is Introducing Islam To Mexicans.”n

Limabelas tahun setelah pemberontakan Zapatista di Chiapas, daerah ini telah mengalami perubaham yang drastis. Salah satu di antaranya munculnya Islam sebagai agama baru di daerah ini. Kaum muslimin, yang terutama terdiri dari warga Indian suku Mayan dan Tzotzil, secara perlahan terus berkembang. Di Negara Bagian Chiapas, Meksiko ini, makin banyak saja warga Indian suku Mayan dan Tzotzil menjadi muslim.

Pada tahun 1994, dua cendikiawan Muslim asal Spanyol mendatangi Chiapas. Mereka membawa pesan damai Islam. Tidak mudah memang bagi para mubaligh tersebut memperkenalkan Islam.

I. Argentina
Argentina merupakan salah satu negara yang penduduk Muslimnya sangat banyak. bahkan, terbesar dibanding negara-negara lain di kawasan Amerika Latin. Ajaran Islam juga dibawa ke Argentina oleh imigran dari negara-negara Arab, seperti Suriah dan Lebanon. Saat ini, di Argentina terdapat 3,5 juta keturunan Arab. Namun, mayoritas dari mereka menganut Kristen dan Yahudi. Di Argentina, berdiri sebuah masjid terbesar di Amerika Latin bernama The King Fahd Islamic Cultural Center.

Akhir Januari 2011, sebuah kabar gembira terdengar dari Argentina. Umat Islam di negeri Diego Maradona itu sumringah. Betapa tidak, Negara di Amerika Latin itu menetapkan sebuah UU yang memberikan kebebasan bagi kaum Muslim untuk beribadah. Lahirnya UU itu membuat kaum Muslimah di Argentina bisa mengenakan jilbab dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan, seperti dilaporkan laman web Press TV.

J. Suriname
Data statistik sensus penduduk Suriname tahun 2004 menunjukkan bahwa Islam di Suriname mencapai 66,307 jiwa (13,5 % dari jumlah penduduk), menduduki peringkat ketiga setelah agama Kristen, 200,744 jiwa (40,7 %) dan Hindu, 98,240 jiwa (19,9 %). Dari seluruh umat Islam di Suriname, yang terbanyak berasal dari suku Jawa.

Geliat Silam begitu terasa hingga pemeluk Islam bukan saja orang Jawa dan Hindustan, tapi juga satu persatu orang-orang Negro dan kulit putih pun mencintai Islam. Masjid masyarakat Creool yang terkenal adalah Masjid Shadaqatul Islam di kota Paramaribo.

Perserikatan milik umat Islam keturunan India, Suriname Muslim Associatie (SMA), memiliki andil besar dalam menyalakan cahaya Islam di Suriname. Organisasi ini memiliki masjid terbesar di kota Paramaribo dibambah dengan 14 masjid lain yang berada dalam binaannya.

Stichting der Islamitische Gemeenten in Suriname (SIS), Yayasan Islam Suriname, adalah lembaga paling berpengaruh di Suriname dari kalangan suku Jawa yang membawa obor perubahan bagi kebangkitan Islam. Lembaga ini memiliki masjid utama, Masjid Nabawi, dengan 54 masjid lainnya berada dalam binaannya tersebar luas di distrik Paramaribo dan distrik-distrik lain.

K. Venezuela
Menurut catatan sejarah, awal mula kehadiran Islam di Venezuela sebenarnya sudah berlangsung sejak abad ke-15 silam. Pada masa itu, kaum penjajah Eropa membawa budak-budak Muslim dari Afrika Utara dan Barat. Kemudian kedatangan imigran Muslim dari Arab, India, dan Pakistan di Amerika Selatan pada akhir abad ke-16.

Sejumlah organisasi keislaman juga cukup banyak. Antara lain, Caribe Islam Margarita-La Comunidad Islamica Venezolana, Centro Islamico de Venezuela, Mezquita Al-Rauda di Maracaibo, Asociacian Honorable Mezquita de Jerusalen di Valencia, Islamico Centro de Maiqueta di Vargas, serta Asociacion Benefica Islamica di Bolivar.

Selain di Caracas, pemeluk agama Islam terbesar lainnya di Venezuela adalah di Pulau Margarita. Di daerah ini, banyak bermukim penduduk Muslim yang berasal dari keturunan Arab.

Para wanita Muslim setempat tak ragu untuk menunjukkan jati diri mereka sebagai penganut agama Islam. Mereka senantiasa menggunakan jilbab dalam kehidupan sehari-hari. Baik ketika di rumah, kantor, pasar, ataupun bergaul dengan penduduk non-Muslim.
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 8:05 AM

Perkembangan Islam di Benua Afrika

Secara umum, Islam memasuki Afrika sejak masa-masa awal kelahirannya. Kemudian Islam pun berkembang dengan mudah di kawasan tersebut. Untuk melihat perkembangan Islam di Benua Afrika. Berikut ditampilkan beberapa negara di wilayah tersebut, yaitu Habasyah, Mesir, dan Pantai Utara Afrika.

A. Habasyah (Ethiopia)
Ketika kaum muslimin di Makkah mendapat penganiayaan dari kafir Quraisy Nabi Muhammad saw. memerintahkan kaum muslimin, baik laki-laki maupun perempuan, untuk berhijrah ke Habasyah (Abysinia), karena di Habasyah (Ethiopia) tidak ada perbuatan sewenang-wenang dan
penganiayaan dari pihak pemerintahannya.

Pada suatu hari beliau mengumpulkan para pengikutnya (kaum muslimin) lalu bersabda yang artinya, “Jikalau kamu keluar berpindah ke negeri Habasyah, adalah lebih baik, karena di sana ada seorang raja yang di wilayahnya tidak ada seorang pun yang dianiaya sehingga Allah Swt. menjadikan suatu masa kegirangan dan keluasan kepada kamu, daripada keadaan seperti sekarang ini.”

Akhirnya mulailah umat Islam berhijrah pada bulan Rajab tahun ke-5 dari kenabian. Proses hijrah ini berjalan dengan lancar dan disambut hangat oleh raja Habasyah tersebut. Sejak itu agama Islam mulai tumbuh dan berkembang di sana.

Sampai dengan tahun 1991, penduduk Ethopia yang menganut Islam sekitar 23,9 juta sampai 27,7 juta orang (45 – 52%), dan menduduki rangking ketiga setelah Nigeria dan Mesir. Islam di Ethiopia mempunyai penganut yang cukup besar (mayoritas), namun peranannya terhadap pemerintahan sangat minoritas, karena Ethiopia memiliki kultur kekuasaan dan politik sangat kental dengan warna Kristen Ortodox.
Benua Afrika

B. Mesir
Pada masa Khalifah Umar bin Khattab, Mesir ada di bawah kekuasaan Bizantium (Romawi Timur). Hal yang demikian inilah yang menyebabkan umat Islam yang dipimpin oleh Panglima Perang Amru bin Ash dapat memukul pasukan pertahanan Bizantium. Iskandariah jatuh ke tangan kaum muslimin
pada tahun 624 M.

Setelah mendapat kemenangan yang gilang gemilang, Khalifah Umar bin Khattab mengangkat Amru bin Ash menjadi gubernur di Mesir. Setelah resmi menjadi Gubernur (Wali) di Mesir Amru bin Ash berusaha untuk memajukan Mesir di berbagai bidang, di antaranya seperti berikut ini.
  1. Kota Fusthath dibangun dan dijadikan ibukota, sebagai pengganti kota Iskandariyah.
  2. Mengembalikan keamanan, dengan menumpas semua kekacauan, mempersatukan bangsa Kopti dengan bangsa Arab sekalipun berlainan agama.
  3. Masih memakai peraturan pemerintah yang dibuat oleh bangsa Romawi Timur, hanya di sana-sini diadakan perobahan untuk menselaraskan jalannya peraturan. Pajak yang semula berat diringankan. Oleh sebab itu, rakyatpun bergembira.
  4. Jabatan Qadhi dipegang oleh Amru sendiri sampai tahun 23 H. Selanjutnya diangkat Qis bin Abil Ash sebagai Qadhi tetap yang pertama di Mesir.
  5. Mendirikan masjid.
  6. Membuat tempat ukuran air Sungai Nil di Halwan untuk mengetahui pasang surutnya air sungai.

Republik Mesir telah mengakui Islam sebagai agama negara sejak tahun 1980. Mesir mayoritas Muslim, dengan Muslim yang terdiri dari sekitar 90% dari populasi sekitar 80 juta orang Mesir. Hampir keseluruhan umat Islam Mesir adalah Sunni. Sebagian besar non-Muslim di Mesir, Kristen.

C. Afrika Utara
Pada masa jayanya kerajaan Romawi, daerah Afrika Utara ini termasuk sebahagian dari jajahannya yang terbagi dalam 5 propinsi yaitu; Propinsi Barca, Canasalia, Tripoli, Mauritania, dan Noumedia.

Pada tahun 23 H (644 M) tentara Islam mulai memasuki daerah Afrika Utara dengan menguasai wilayah Barca, yaitu satu daerah di sebelah barat Mesir. Pada tahun 446 M tentara Islam telah jauh maju ke sebelah barat menduduki Tripoli dan beberapa buah kota lainnya.

Setelah 20 tahun kemudian, hampir seluruh Afrika Utara mulai dari Mesir sampai ke Samudera Atlantik telah dikuasai oleh umat Islam, hanya tinggal beberapa negeri saja, seperti Kartago dan Ceuta.

Pada bulan Oktober 647 M (27 H), Khalifah Usman bin Affan mengizinkan Abdullah bin Sa’ad bin Abi Sarah memasuki wilayah Bizantium di Afrika Utara. Atas dasar inilah maka kaum muslimin membentuk pasukan di bawah pimpinan tokoh-tokoh terkemuka. Di bawah pimpinan Abdullah bin Sa’ad bin Abi Sa’ad tersebut Umat Islam dapat mengalahkan tentara Romawi, Eropa dan Barbar di bawah pimpinan Gregorius.

Pada tahun (665 M) (45 H) di bawah kekuasaan Khalifah Muawiyah bin Abi Sufyan umat Islam dapat menguasai Gelula dan Banzart. Setelah itu mulailah agama Islam tersiar di kalangan bangsa Barbar Afrika Utara. Dalam perkembangan selanjutnya di bawah Gubernur Musa bin Nusair dari Afrika Utara ini dapat mengembangkan ajaran Islam ke Andalus (Spanyol), peristiwa ini terjadi di tahun 710 M = 91 H pada masa Khalifah Walid bin Abdul Malik.

D. Liberia
Islam di Liberia diperkirakan dipraktikkan oleh 20% penduduk Liberia. Kelompok etnis utama yang muslim adalah Vai dan Mandingo, tetapi juga Gbandi, Kpelle, dan kelompok etnis lainnya. Secara historis, Muslim Liberia telah mengikuti bentuk santai dan Islam liberal yang banyak dipengaruhi oleh agama-agama adat yang diintegrasikan ke dalam Islam yang ketika itu datang ke Liberia pada abad ke-16 dengan runtuhnya Kekaisaran Songhai di Mali.

Praktik agama yang bervariasi di kota-kota di seluruh negeri. Liberia muda, khususnya di kota-kota di sepanjang pantai, cenderung lebih sekuler tetapi masih menerapkan Islam dalam kehidupan sehari-hari. Di pedesaan, Muslim Liberia lebih konservatif dalam berpakaian sederhana, melakukan doa dan menghadiri kajian agama.

E. Mauritania
Sejak kemerdekaan pada tahun 1960, Mauritania telah menjadi republik Islam. Piagam Konstitusi tahun 1985 menyatakan Islam agama negara dan syariah sebagai hukum negeri. Secara resmi, 100 persen dari semua warga Mauritania adalah Muslim. Meskipun ada komunitas kecil Kristen, terutama dari kewarganegaraan asing. Ada sekitar 4.500 Katolik Roma yang berasal dari luar negeri. Ada juga beberapa penganut Yahudi yang bekerja di negara itu.

Meski pemerintah melarang adanya upaya misionaris di Mauritania. Secara umum, hubungan antara komunitas Muslim dan masyarakat non-Muslim berjalan damai dan harmonis. Agama dipandang pemerintah sebagai elemen penting persatuan nasional, mengingat kemajukan suku dan etnis di negeri ini.

F. Zimbabwe
Kedatangan Islam di Zimbabwe dimulai pada abad keempat Hijriah ketika umat Islam mendirikan emirat di pantai Afrika Timur.Islam adalah agama minoritas di Zimbabwe. Kendati demikian, Islam telah mengalami pertumbuhan di Zimbabwe. Saat ini jumlah Muslim di Zimbabwe dua persen dari populasi yang berjumlah 15 juta.

Ada beberapa hal yang menyebabkan pertumbuhan Islam di Zimbabwe. Di antaranya disebabkan oleh bermunculannya pemuda Muslim yang berkualitas. Mereka mengambil peran menyebarkan Islam. Menurut guru agama Islam, Sheik Binali, pada 2013 konstitusi Zimbabwe telah membuat peraturan yang memudahkan kelompok Muslim untuk menyebarkan pesan Islam. Konstitusi memungkinkan umat Islam untuk bergerak lebih bebas, terutama di daerah pedesaan di mana mereka diberi label asing oleh penduduk setempat.

G. Kenya
Sebelum kedatangan bangsa Eropa di Kenya, Islam telah hadir di sana dan mewarnai kebudayaan Kenya, khusus di daerah pantai , utara dan beberapa daerah pedalaman yang dilewati oleh kereta api yang dibangun oleh muslim Asia. Peradaban Islam juga telah merasuk dalam dunia pendidikan, hukum dan bahasa, semisal bahasa Swahili yang menjadi bahasa nasional Kenya.

Semasa masa kolonial Inggris, pertumbuhan dan perkembangan Islam di Kenya terhambat, karena kegigihan pihak kolonial dan gereja untuk mengubah system pendidikan di Kenya, yang mengakibatkan pihak Muslim frustrasi.

Islam adalah agama yang dianut sekitar 10% warga Kenya, atau sekitar 3,9 juta orang. Pantai Kenya sebagian besar dihuni oleh umat Islam. Nairobi memiliki beberapa masjid dan penduduk muslim terkemuka.

H. Mozambik
Muslim Mozambik Pernah Berjaya dengan Kerajaan. Keterikatan Mozambik dengan Islam memiliki sejarah panjang. Awalnya Islam masuk ke wilayah ini melalui para pedagang Muslim, sebagian besar berasal dari Yaman. Kedatangan pedagang Arab di Mozambik dimulai pada abad ke-4 Hijriah ketika umat Islam mendirikan kerajaan  kecil di pantai Afrika Timur.

Selama periode berikutnya dari Dinasti Oman Al Bu Said, pedagang Muslim memperluas zona perdagangan mereka hingga ke selatan pantai Mozambik. Pada masa ini diyakini bahwa hampir semua penduduk kota adalah Muslim sebelum kedatangan Portugis pada abad ke-16. Islam di Mozambik dianut sekitar empat juta warga Mozambik, atau sekitar 17,8% sampai 20% dari total penduduk

I. Somalia
Selama lebih dari 1.400 tahun, Islam menjadi bagian besar dari masyarakat Somalia. Hampir seluruh warga Somalia yang berjulah 10,3 juta jiwa. Konstitusi menetapkan Islam sebagai agama negara dari Republik Federal Somalia. Syariah Islam sebagai sumber dasar perundang-undangan nasional. Hal ini juga menetapkan bahwa hukum yang bertentangan dengan prinsip dasar syariat tidak bisa diberlakukan.

Konstitusi juga menjamin persamaan hak dan kebebasan dari perlakuan diskriminatif bagi semua warga negara di hadapan hukum tanpa memandang agama. Namun, perkembangan Islam di negara yang terletak di Tanduk Afrika ini pernah mengalami dinamisasi sepanjang sejarah.

Pada abad ke-19, Islam pernah mengalami masa sulit beradaptasi terhadap perubahan sosial, ekonomi, dan politik yang dimulai dengan perluasan kekuasaan kolonial pada akhir abad ke-19.

J. Angola
Islam di Angola adalah agama minoritas dengan 80,000-90,000 pengikut, sebagian besar terdiri dari pendatang dari Afrika Barat dan keluarga asal Lebanon. Islam masih dianggap asing di Angola. Pernah menjadi bagian wilayah kekuasaan Portugis, Angola tak hanya mengadaptasi bahasa, tapi juga agama yang dibawa negeri tetangga Spanyol itu.

Adebayo Oyebade dalam bukunya Culture and  Customs of Angola menulis, sejak kedatangan Portugis pada abad ke-15, Kristen menjadi agama yang dianut mayoritas warga Angola. Dalam kurun beberapa tahun terakhir, komunitas Muslim di Angola tumbuh perlahan. Di beberapa kota besar, Islam dan Muslim semakin jamak ditemukan. Masjid dan sekolah pendidikan Alquran juga dibangun. Muslim di Angola umumnya memang pendatang. Masih sedikit keturunan asli Angola yang memeluk Islam.

K. Kamerun
Islam pertama kali berkembang di Kamerun sekitar tahun 1800-an. Pedagang Muslim dari berbagai negeri berdatangan ke sana meramaikan daerah pesisir. Mereka kemudian membaur dan menetap sehingga anak dan cucu mereka beranak pinak. Semuanya memeluk Islam. Penduduk Muslim di Kamerun terdiri dari sekitar 24 persen dari sekitar 21 juta penduduk Kamerun.

Masjid besar pertama dibangun pada 1922. Jumlahnya meningkat secara signi fikan selama bertahun-tahun. Kota Douala memiliki lebih dari 90 masjid. Kota itu menjadi tempat tinggal bagi sekitar 500 ribu Muslim.

L. Zambia
Ajaran Islam bersemi di Zambia sekitar abad empat Hijriah. Ketika itu sedang berdiri Emirat di sisi timur Afrika. Pada masa-masa Muslim mulai mengembangkan sayapnya, para pedagang pun menjelajah hingga ke pelosok Afrika. Pedagang Arab masuk ke Zambia melalui Tanzania, Malawi, dan Mozambique yang memang menjadi daerah pusat perdagangan mereka.

Pada masa kolonial, Islam masuk melalui penduduk Muslim yang berasal dari dataran India dan sekitaranya. Mereka datang dan tinggal di daerah Livingstone hingga ke Lusaka (ibu kota Zambia).

Walaupun telah lama hadir di Zambia, perkembangan Islam di negara yang sebagian besar warganya masih berada di bawah garis kemiskinan itu baru terlihat tiga dekade terakhir. Umat Islam kian gencar melakukan dakwah melalui jalur pendidikan, kesejahteraan, dan perdagangan.

M. Aljazair
Islam, agama hampir semua orang Aljazair, melingkupi sebagian besar aspek kehidupan. Pascakemerdekaan, Pemerintah Aljazair langsung menegaskan, kontrol negara atas kegiatan keagamaan untuk tujuan konsolidasi nasional dan kontrol politik.

Islam menjadi agama negara dalam konstitusi baru (Pasal 2), dan menjadi agama pemimpinnya. Negara memonopoli pembangunan masjid, dan Departemen Agama mengendalikan 5.000 masjid publik pada pertengahan 1980-an. Para Imam dilatih, ditunjuk, dan di bayar oleh negara. Sedangkan, khutbah yang disampaikan harus mendapatkan per setujuan dari Departemen Agama.

Kementerian juga memberikan pendidikan agama dan pelatihan di sekolah-sekolah, dan menciptakan lembaga khusus untuk belajar Islam. Prinsip hukum Islam (syariah) diperkenalkan ke dalam hukum keluarga khususnya. Seperti pelarangan bagi Muslimah untuk menikah dengan non-Muslim.
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 9:33 AM