Home » , , » Soal Post Test Modul 1 Membangun Jembatan untuk Keragaman

Soal Post Test Modul 1 Membangun Jembatan untuk Keragaman

Identitas individu adalah semua yang berkaitan dengan keseluruhan ciri-ciri tentang seseorang dan ia juga dibentuk melalui interaksi biologi (bersifat jasmani) dan kehidupan sosial Setiap orang memiliki identitas yang berbeda, begitu pula identitas peserta didik di sekolah. Memahami identitas akan membantu kita untuk melihat identitas yang dimiliki dengan seimbang serta bisa menghargai identitas orang lain. Pada akhirnya, apapun identitasnya, kita memiliki satu kesamaan yaitu sebagai manusia, sebagai warga Indonesia.

Setidaknya, budi menemukan bahwa identitas itu didapatkan karena tiga hal.
  1. Yang pertama, identitas yang sudah dibawa sejak lahir seperti nama, suku, warna kulit, dan lain sebagianya.
  2. Yang kedua, ada identitas yang diberikan oleh orang lain atau lingkunaga sekitar. Karena bersikolah, budi mempunyai identitas baru sebagai murid.
  3. Yang ketiga, identitas yang diberikan oleh diri sendiri. Karena budi menyukai kegiatan sosial dan perubahan, budi menyebut dirinya sebagai sosio-preneur.
Budi
Beda identitas itu wajar, dan kita perlu melihat perbedaan tersebut secara bijak dan pintar. Jangan sampai, karena berbeda, kita jadi saling bertengkar. Karena dari perbedaan itu lah, kita menguatkan satu sama lain, seperti layaknya semboyan negara kita.

Di sekolah kita banyak kelompok, dari yang kecil hingga kelompok yang paling besar. Dari sekian banyak kelompok itu, bisa jadi ada kelompok eksklusif/tidak sehat. Adanya kelompok eksklusif tentu memunculkan pandangan mengenai inferior dan superior. Ternyata, dua pandangan tersebut punya dampak yang sangat horor.
  1. Inferior (jika aku bukan bagian dari mereka): kecenderungan peserta didik tumbuh dengan perasaan rendah diri, tidak
  2. mampu, performa akademik yang buruk, dan menjadi target diskriminasi.
  3. Superior (jika aku bagian dari mereka): kecenderungan peserta didik tumbuh menjadi anak yang merasa paling benar dan harus diistimewakan, intoleran, serta kurang empati.

Keuntungan jika peserta didik bergabung dalam kelompok inklusif
  1. Mengasah jiwa kepemimpinan dalam setting keberagaman
  2. Mengembangkan kemampuan empati dan menolong orang lain dengan lebih cepat
  3. Mengembangkan sikap positif terhadap perbedaan

7 Pemahaman yang Pas Tentang Identitas
  1. Kita punya banyak identitas. Identitas yang manusia miliki itu tidak tunggal. Tetapi, bermacam-macam tergantung konteksnya. Di sekolah ibu dan bapak memiliki identitas sebagai guru. Kalau di rumah, mungkin jadi orang tua, ibu, ayah, kakak atau adi.k
  2. Identitas itu ada yang supatnya permanen atau tidak bisa diubah dan ada yang bisa berubah. Identitas setidaknya terbentuk dari tiga hal. Pertama, identitas yang kita bawa sejak lahir. Kedua, identitas yang kita bentuk sendiri dan yang ketiga, identitas yang diberikan
  3. Apapun kategorinya, tidak ada identitas yang lebih unggul atau lebih rendah. Di sekolah, kita mungkin ada pendidik atau peserta-didik dari agama, suku atau status ekonomi yang berbeda dengan kita. Sebagai guru, tentu mengetahui betapa pentingnya saling menghargai di tengah perbedaan.
  4. Bisa jadi, kita memiliki kesamaan pada satu identitas tetapi perbeda pada identitas yang lain.Ibu dan Bapak di sekolah sama-sama memiliki identitas sebagai guru. Namun, bersamaan dengan itu, Ibu dan Bapak Guru perbeda dalam hal latar  belakang agama, asal daerah, mata pelajaran yang diampu dan juga bidang kahlian.
  5. Setiap orang memiliki perbedaan perseptif tentang identitas yang penting. Misalnya, murid A menganggap identitasnya sebagai anggota klub tari tradisional lebih penting. Namun, murid B menganggap identitasnya sebagai peserta didik di sekolah lebih penting. Oleh karena itu, kita perlu berempati dengan orang yang mungkin saja identitas yang dianggapnya paling penting itu berbeda.
  6. Cara pandang yang salah tentang identitas bisa membuat kita terlalu bangga atau minder. Kalau kita melihat diri lebih unggul daripada yang lain maka kita akan sombong. Keseombongan dan merasa lebih hebat daripada yang lain akan membuat kita sulit memperbaiki diri dan belajar dari orang lain. Begitu pula, kalau minder, kita sulit bergaul dan terbuka dengan orang lain.
  7. Pembelaan berlebihan pada identitas dapat menjadi bibit kekerasan. Sudah banyak kasus di dunia ini dimana kekerasan disebabkan oleh pembelaan berlebihan terhadap identitas. Contohnya, seperti kolompok atau gerakan yang meyakini ras kulit putih adalah ras yang terbaik.

1. Latihan Pemahaman
A, Kisah Budi, Tentang Identitas Diri
Lewat cerita Budi, kita jadi bisa…
Jawaban : memahami bahwa identitas manusia tidak tunggal, namun beragam dan bisa berubah
B. Cerita Shinta, Cari Klub yang Klop di Hati
Materi ini membahas dua konsep tentang…
Jawaban : Ciri-ciri kelompok ekslusif dan lima bahaya jika peserta didik tergabung dalam kelompok ekslusif
C. 7 Pemahaman yang Pas Tentang Identitas
Kesimpulan yang tepat mengenai tujuh pemahaman yang pas tentang identitas adalah?
Jawaban : Cara pandang tentang identitas mempengaruhi pemikiran dan perilaku seseorang terhadap diri dan orang lain
C. Membangun Jembatan di Tengah Keragaman
Kalimat yang tepat untuk menggambarkan materi dalam video adalah…
Jawaban : penting memandang keragaman sebagai potensi kolaborasi dan cara menjembataninya
2. Cerita Reflektif
A. Kisah Budi, Tentang Identitas Diri
Bagaimana cara terbaik Ibu dan Bapak untuk membuat keragaman sebagai kekuatan?
Cara terbaik untuk membuat keragaman sebagai kekuatan yang dapat dilakukan, yakni diantaranya Menghargai perbedaan
B. Cerita Shinta, Cari Klub yang Klop di Hati
Ibu dan Bapak Guru, yuk kita identifikasi karakteristik kelompok-kelompok atau klub-klub peserta didik yang ada di sekolah. Apakah termasuk ke dalam kelompok yang sehat, atau kelompok yang eksklusif?
Kelompok sehat, karena setiap peserta didik memiliki jiwa kepemimpinan, rasa empati serta memiliki sikap positif terhadap perbedaan
C. 7 Pemahaman yang Pas Tentang Identitas
Coba sekarang Ibu dan Bapak cek di kelasnya masing-masing, bagaimana peserta didik menyikapi keragaman di kelas?
Peserta menyikapi keberagaman dengan cara yang beragam. Ada yang menerima dan menghargai keberagaman tersebut, ada juga peserta didik yang menghina dan mengolok-olok keberagaman tersebut.
D. Membangun Jembatan di Tengah Keragaman
Coba Ibu dan Bapak Guru lihat, ada keragaman apa saja di sekolah? Ide apa yang Ibu dan Bapak miliki untuk menjembatani keragaman di sekolah?
Keragaman yang terdapat di sekolah yakni keragaman agama, budaya, bahasa, suku bangsa, karakter serta kepribadian peserta didik.
3. Post test
1.
Perbedaan identitas adalah...
A.Hal yang mustahil karena bawaan lahir
B.Hal yang menyulitkan seseorang untuk bersosialisasi
C.Hal yang wajar dan perlu disikapi dengan tepat
D.Hal yang harus ditentang karena status semua orang sebagai manusia
Pembahasan :
Jawaban : C
2.Berikut yang tidak termasuk ciri kelompok eksklusif, adalah…
A.Menghabiskan banyak waktu dengan kelompok/gengnya saja
B.Merangkul persamaan dan menjembatani perbedaan
C.Menyakiti orang lain yang dengan sengaja disisihkan
D.Hanya menerima orang tertentu untuk bergabung di kelompoknya
Pembahasan :
Jawaban : B
3.Sumber identitas seseorang merupakan...
A.Identitas yang dibawa sejak lahir
B.Identitas yang dibentuk sendiri
C.Identitas yang diberikan lingkungan
D.Semua benar
Pembahasan :
Jawaban : D
4.Jembatan kolaborasi harus dirawat dengan cara…
A.Saling membantu dan memberi semangat
B.Dibiarkan sebab tidak rusak
C.Ditutup supaya tidak dilewati orang lain
D.Saling membantu asalkan ada imbalannya
Pembahasan :
Jawaban : A
5.Berikut ini pemahaman yang tidak tepat tentang identitas adalah…
A.Setiap individu memiliki beragam identitas dalam dirinya
B.Semua identitas sifatnya permanen, tidak bisa berubah
C.Tidak ada identitas yang lebih unggul atau rendah
D.Cara pandang yang salah mengenai identitas bisa membuat individu menjadi sombong atau minder
Pembahasan :
Jawaban : B
6.
Cara agar kolaborasi di tengah keragaman berhasil antara lain…
A.Ketua kelompok yang harus bertanggung jawab atas proses kolaborasi
B.Mendengarkan suara mayoritas, karena pasti benar
C.Perlu tahu porsi dan posisi, dan memahami dimana harus saling mengisi dan melengkapi
D.Menggabungkan semua ide meski tidak sesuai tujuan, yang penting tidak ada yang sakit hati
Pembahasan :
Jawaban : C
7.Memberi identitas pada diri, bisa berdasarkan…
A.Keyakinan dan perkataan orang tua
B.Kesukaan, hobi, hal yang dikerjakan, atau kepribadian
C.Pujian dari guru dan teman
D.Informasi dari internet
Pembahasan :
Jawaban : B
8.
Tentang identitas terhadap diri, berdasarkan …
A.Adanya informasi dari internet
B.MKegemaran, hobi, kepribadian atau hal yang dikerjakan
C.Adanya keyakinan serta perkataan dari orang tua
D.Pujian dari pendidik atau guru dan kawan
Pembahasan :
Jawaban : B
9.Berikut terdapat pertanyaan, salah satu ciri kelompok inklusif seharusnya
A.Tetap berkolaborasi pada kelompok yang inklusifnya
B.Tetap melihat ada persamaan, di balik perbedaan
C.Dengan mementingkan kesamaan
D.Tetap bersaing dengan kelompok eksklusif
Pembahasan :
Jawaban : B
10.Adanya pembelaan yang berlebihan pada identitas dapat menjadi …:
A.Seseorang memiliki kesetiaan yang tinggi
B.Sebagai cara agar percaya diri
C.Kebanggaan sebab bagian kelompok
D.Bibit kekerasan
Pembahasan :
Jawaban : D
11.Adanya jembatan kolaborasi harus dirawat dengan menggunakan cara…
A.Saling membantu dan memberi semangat
B.Dibiarkan sebab tidak rusak
C.Ditutup supaya tidak dilewati orang lain
D.Saling membantu asalkan ada imbalannya
Pembahasan :
Jawaban : A
12.Cara supaya kolaborasi di tengah keberagaman berhasil yaitu...
A.Dengan menggabungkan semua ide walaupun tidak sesuai dengan tujuan
B.Ketua kelompok punya tanggung jawab adanya kolaborasi
C.Perlu mengetahui porsi dan posisi, saling memahami dimana harus mengisi juga melengkapi
D.Menggabungkan semua ide meski tidak sesuai tujuan, yang penting tidak ada yang sakit hati
Pembahasan :
Jawaban : C
13.Salah satu bahaya jika peserta didik bergabung dengan kelompok eksklusif adalah…
A.Pertemanan peserta didik menjadi luas
B.Peserta didik banyak menemukan peluang kolaborasi
C.Peserta didik tergoda ikut kegiatan yang mungkin tidak sesuai hati nurani mereka
D.Peserta didik belajar membangun pertemanan sehat
Pembahasan :
Jawaban : C
14.Pembelaan berlebihan terhadap identitas bisa menjadi?
A.Cara bagi individu untuk percaya diri
B.Kebanggaan karena jadi bagian dari kelompok
C.Ciri-ciri bahwa seseorang punya kesetiaan tinggi
D.Bibit kekerasan
Pembahasan :
Jawaban : D
15.Salah satu dampak negatif dari perbedaan identitas adalah? 
A.Memperluas kesempatan agar pertemanan lebih luas
B.Mengasah empati, agar lebih memahami orang lain
C.Ada perasaan bangga yang tinggi, sehingga merendahkan orang lain
D.Bisa menikmati dan belajar dari keunikan manusia yang identitasnya berbeda
Pembahasan :
Jawaban : C

Demikian pembahasan mengenai Modul 1 Membangun Jembatan untuk Keragaman platform Merdeka Mengajar. Semoga bermanfaat.
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 1:35 PM

0 komentar:

Post a Comment

Mohon tidak memasukan link aktif.