Home » , , , » Membandingkan Surat Pribadi dan Surat Resmi

Membandingkan Surat Pribadi dan Surat Resmi

Pada pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas VII Kurikulum Merdeka terdapat pembahasan tentang Membandingkan Surat Pribadi dan Surat Resmi. Tujuan Pembelajaran kali ini adalah peserta didik membandingkan surat pribadi dan surat resmi dengan menemukenali perbedaan bentuk, unsur, tujuan, serta aspek kebahasaan dalam surat pribadi dan surat resmi dengan teliti.

1. Surat Pribadi
Surat pribadi adalah surat yang digunakan untuk berkomuniasi secara pribadi, bersifat tidak resmi, dan berisi tentang masalah pribadi. Surat pribasi ditulis oleh seorang individu atau perseorangan untuk orang lain atau instansi lain. Oleh karena itu, bahasa dari surat pribadi bersifat pribadi, santai, mudah dipahami, dan komunikatif.

Surat pribadi yang dibuat dari seseorang untuk orang lain, misalnya surat bertukar kabar kepada kerabat. Sementara itu, contoh surat pribadi yang dikirim ke suatu instansi, misalnya surat izin tidak masuk sekolah karena suatu hal.

Jika bahasa dalam surat resmi lebih baku dan jelas polanya, maka tidak demikian dengan surat pribadi. Namun, dalam surat pribadi tetap ada hal yang perlu diperhatikan yaitu tata etika atau sopan santun. Khususnya jika kita menulis kepada orang lain yang lebih dewasa.

Unsur surat pribadi meliputi tanggal surat, tujuan surat, penyapa atau salam pembuka, isi surat, salam penutup, dan identitas pengirim surat

2. Surat Resmi
Surat resmi biasa juga disebut dengan surat dinas. Surat dinas adalah surat yang dikirim oleh suatu instansi atau lembaga kepada perseorangan atau ke instansi lain yang berisi hal-hal kedinasan. Contoh dari surat dinas adalah surat undangan, surat jual beli, surat perjanjian, nota dinas, dan lain-lain. 

Dalam menulis surat dinas, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu penggunaan bahasanya. Namun, bahasa yang digunakan pada surat dinas ini lebih mudah dibanding surat pribadi. Surat resmi tidak memerlukan bahasa yang bertele-tele. Gaya bahasa dari surat resmi lebih singkat, jelas, dan berpola tetap.

Unsur teks surat dinas terdiri atas kepala surat, nomor surat, tanggal surat, lampiran, perihal, alamat surat, salam pembuka, isi surat, paragraf penutup, identitas pengirim.

Kalian telah membaca dua contoh surat yaitu surat untuk Kakak Nakula adalah contoh surat pribadi, sedangkan surat undangan untuk menghadiri rapat adalah contoh surat resmi. Kedua surat tersebut tentu berbeda.&
Surat Pribadi dan Surat Resmi
Bacalah ulang kedua surat tersebut, lalu temukan perbedaan dari kedua surat tersebut dengan mengisi Tabel Unsur-Unsur Surat di bawah ini. Setelah selesai, bandingkan jawaban kalian dengan jawaban teman kalian.
Unsur SuratSurat Pribadi kepada Kakak NakulaSurat Undangan Rapat OSIS
Kop suratTidak adaAda
Nomor suratTidak adaAda
Tanggal suratAdaAda
Alamat suratAdaAda
LampiranTidak adaAda
PerihalTidak adaAda
Salam pembukaTidak adaAda
Isi suratAdaAda
Salam penutupAdaAda
Tanda tangan penanggung jawabTidak adaAda
Nama dan tanda tangan penulis suratAda nama, tidak ada tanda tanganAda

Demikian pembahasan mengenai Membandingkan Surat Pribadi dan Surat Resmi. Semoga tulisan ini bermanfaat.

Sumber : Buku Bahasa Indonesia Kelas VII Kurikulum Merdeka, Kemendikbud

Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 2:31 PM

0 komentar:

Post a Comment

Mohon tidak memasukan link aktif.