Home » , , » Penyakit Menular dan Tidak Menular

Penyakit Menular dan Tidak Menular

A. Penyakit Menular
Penyakit menular ialah penyakit yang dapat ditularkan baik secara langsung maupun melalui perantara. Penyakit menular dapat diakibatkan oleh virus, bakteri, parasit, ataupun jamur. Proses penularan dapat melalui empat perantara, yaitu kontak langsung, kontak tidak langsung, melalui makanan/minuman, dan melalui udara. Proses penularan secara langsung terjadi pada saat berkontak langsung dengan penderita penyakit. Sedangkan penularan secara tidak langsung dapat terjadi ketika tertular penyakit melalui perantara seperti nyamuk.

1. Penyakit kulit
Penyakit kulit merupakan salah satu jenis penyakit menular yang banyak jenisnya dan mudah menular dari satu orang ke orang lain. Pencegahan dapat dilakukan dengan cara menjaga kebersihan diri sendiri, lingkungan, dan pakaian; mengkonsumsi makanan bergizi; dan tidak menggunakan pakaian/handuk orang lain. Contoh penyakit kulit yaitu cacar air, panu, dan kudis.

2. Penyakit influenza
Penyakit influenza merupakan jenis penyakit yang disebabkan oleh virus influenza yang menginfeksi saluran pernapasan yang ditularkan melalui udara ketika penderita batuk/bersin. Gejala penyakit Influenza antara lain: demam, muka/wajah terasa nyeri, mata dan hidung berair, tenggorokan sakit, dan batuk, hidung beringus, tulang lengan dan tungkai pegal, sakit kepala, dan tubuh terasa lemah.

3. Penyakit Diare
Penyakit diare disebabkan oleh infeksi bakteri, infeksi virus, keracunan makanan, dan konsumsi obat yang kurang sesuai dengan tubuh. Gejala utama diare ialah sering berak encer/berair, kadang disertai muntah, demam, rasa mual, dan nyeri di perut, sehingga penderita mengalami kekurangan cairan.Pertolongan pada penderita diare adalah dengan memberikan cairan, makanan, dan obat-obatan. Cairan yang dapat diberikan berupa larutan gulagaram, oralit, air tajin, dan kuah sayuran.

4. Penyakit demam berdarah
Penyakit demam berdarah disebut juga DBD (demam berdarah dengue). Penyebabnya adalah virus dengue yang penularannya melalui nyamuk aedes aegypti. Demam berdarah ringan menyebabkan demam tinggi, ruam, nyeri otot dan sendi. Jika sudah parah dapat menyebabkan pendarahan serius, penurunan tekanan darah, dan berakibat kematian.Pencegahan dapat dilakukan dengan pemberantasan nyamuk dewasa, dan jentik nyamuk dengan cara:
  • Menguras tempat penampungan air.
  • Menutup rapat tempat penampungan air.
  • Mengubur Barang Bekas.
  • Menggunakan obat anti-nyamuk.
  • Mengenakan pakaian tertutup saat ke luar rumah.
  • Meletakkan tanaman pengusir nyamuk di dalam rumah.
  • Menghentikan kebiasaan menggantung pakaian

5. Penyakit malaria
Penyakit malaria merupakan penyakit menular yang diakibatkan oleh parasit plasmodium dari gigitan nyamuk Anopheles betina yang terinfeksi. Gejala utama malaria yaitu demam tinggi hingga menggigil, sakit kepala, mual, dan muntah, kejang, tubuh berkeringat diiringi kelelahan, dan nyeri pada sekujur tubuh. Pencegahan penularan dengan cara membersihkan lingkungan tempat tinggal.
  1. Menghindari gigitan nyamuk.
  2. Menutup kulit dengan celana panjang dan baju berlengan panjang.
  3. Tidur dengan tempat tidur berkelambu.
  4. Memakai krim pelindung dari gigitan nyamuk
Malaria
B. Penyakit Tidak Menular
Penyakit tidak menular adalah penyakit yang disebabkan karena adanya masalah fisiologis. Biasanya terjadi karena faktor keturunan dan gaya hidup yang tidak sehat. Penyebab secara umum ialah mengonsumsi gula, garam, dan lemak secara berlebihan. Karakteristik penyakit tidak menular yaitu masa inkubasi panjang, bersifat kronik (berlarut-larut), banyak mengalami kesulitan diagnosis, mempunyai variasi yang luas, memerlukan biaya tinggi dalam pencegahan dan penanggulangannya.

1. Hipertensi/darah tinggi
Hipertensi adalah suatu kondisi dimana tekanan darah terhadap dinding arteri (pembuluh darah) sangat tinggi melampaui batas normalnya. Peningkatan ini menyebabkan jantung harus bekerja lebih keras dari biasanya untuk mengedarkan darah melalui pembuluh darah.Upaya pencegahan penyakit hipertensi:
  • Mengurangi konsumsi garam (jangan melebihi 1 sendok teh per hari).
  • Melakukan aktivitas fisik teratur (seperti jalan kaki 3 km/ olahraga 30 menit per hari minimal 5×/minggu).
  • Tidak merokok dan menghindari asap rokok.
  • Diet dengan gizi seimbang.
  • Mempertahankan berat badan ideal.
  • Menghindari minum alkohol.

2. Diabetes
Diabetes merupakan penyakit dimana kadar gula dalam darah meningkat, karena gangguan fungsi insulin. Disebabkan oleh faktor genetis, obesitas, konsumsi makanan yang tidak baik, dan merokok. Gejala-gejala pada penyakit diabetes: rasa haus berlebihan, mudah mengantuk dan kebanyakan tidur, mudah lapar, luka lambat sembuh, dan badan mudah lelah dan kesemutan.Upaya pencegahan penyakit diabetes:
  • Menerapkan pola makan sehat.
  • Menjalani olahraga secara rutin.
  • Menjaga berat badan ideal.
  • Mengelola stres dengan baik.
  • Melakukan pengecekan gula darah secara rutin.

3. Penyakit jantung
Penyakit jantung ialah suatu kondisi dimana kerja organ jantung tidak berjalan normal karena sebab tertentu. Gangguan pada jantung disebabkan karena penumpukan kolesterol di sekitar pembuluh darah Penyakit jantung disebabkan karena faktor merokok, menderita diabetes, kolesterol tinggi, terkena hipertensi, dan gemar mengonsumsi makanan berlemak.

Gejala penyakit jantung yang umumnya dialami: nyeri dada, sesak napas, pembengkakan di betis, kaki, atau pergelangan kaki, dan kelelahan. Penyakit jantung tidak bisa disembuhkan secara total dan membutuhkan perawatan seumur hidup. Namun, kalian bisa menghindari gejala penyakit jantung dengan melakukan berbagai upaya pencegahannya, misalnya dengan menerapkan gaya hidup sehat yang bisa meningkatkan kesehatan jantung. Upaya pencegahan gejala penyakit jantung yang bisa kalian lakukan:
  • Berhenti merokok.
  • Berolahraga setidaknya 30 menit setiap hari.
  • Makan makanan yang rendah garam dan lemak jenuh.
  • Pertahankan berat badan ideal.
  • Kurangi dan kelola stress.
  • Jaga kebersihan dengan baik.
  • Kontrol kesehatan secara rutin, meliputi tekanan darah, kolesterol, dan kadar gula.

4. Penyakit obesitas
Obesitas merupakan penumpukan lemak yang sangat tinggi dalam tubuh seseorang, yang mengakibatkan berat badan diatas berat badan ideal. Dampak obesitas antara lain: terserang strok, penyakit jantung, diabetes, dan kanker usus.Upaya pencegahan penyakit obesitas antara lain:
  • Berhentilah makan sebelum merasa kenyang.
  • Hindari mengkonsumsi makanan ringan, tapi gantilah makanan ringan tersebut dengan buah dan sayur agar tidak menghilangkan hobi tersebut.
  • Hindari obesitas dengan berolahraga.
  • Berolahraga juga akan menjaga sistem metabolisme tubuh.
  • Ada baiknya mengurangi makan-makanan yang manis.
Obesitas
5. Osteoporosis
Merupakan penyakit tulang yang mempunyai sifat khas berupa massa tulang yang rendah, disertai mikro arsitektur tulang dan penurunan kualitas jaringan tulang sehingga tulang menjadi rapuh. Pola hidup sehat yang perlu kalian lakukan sejak dini untuk mencegah pengeroposan tulang: Konsumsi makanan tinggi kalsium, tingkatkan konsumsi kalium dan protein, berjemur sinar matahari, melakukan aktivitas fisik secara rutin, hindari rokok dan alcohol, mengurangi minuman bersoda, hindari diet ketat, deteksi dini gejala, hindari risiko terjatuh, dan segera diobati
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 10:28 AM

0 komentar:

Post a Comment

Mohon tidak memasukan link aktif.