Home » » Pembelajaran 1 Tema 9 Subtema 3 Tokoh Penjelajah Ruang Angkasa

Pembelajaran 1 Tema 9 Subtema 3 Tokoh Penjelajah Ruang Angkasa

Pada Pembelajaran 1 Tema 9 Subtema 3 Tokoh Penjelajah Ruang Angkasa akan mempelajari tentang menentukan persamaan dan perbedaan antara komet dan planet, mengelompokkan planet-planet menjadi dua kelompok berdasarkan garis edar Bumi, dan memahami isi cerita dan menghubungkannya dengan pengalaman pribadinya.. Sebagai catatan tulisan ini hanya sebagai penduan saja ketika mengikuti pembelajaran bersama Bapak/Ibu guru di kelas.

Tahukah kamu bahwa perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang kita alami dan nikmati saat ini diawali oleh penemuan-penemuan yang dilakukan para ilmuwan? Lihatlah sekelilingmu! Semua alat yang kamu gunakan adalah hasil penemuan dan pengembangan teknologi dan ilmu pengetahuan. Kamu tentu sudah mengerti bahwa untuk melihat benda-benda langit diperlukan sebuah alat yang disebut teleskop. Tahukah kamu siapa penemunya? Mari kita simak bacaan berikut ini!

Ayo Membaca
Galileo Galilei, Mencoba untuk Membuktikan
Galileo Galilei
Pasti kamu pernah mendengar nama Galileo Galilei. Ia adalah seorang ilmuwan asal Italia kelahiran tahun 1564. Sumbangan penemuannya memberi banyak pengaruh pada dunia ilmu pengetahuan. Galileo tidak selalu menjadi penemu, tetapi ia dapat menggunakan sebuah penemuan untuk menghasilkan penemuan besar lainnya.

Galileo bukanlah penemu teleskop yang pertama. Akan tetapi ia mengetahui tentang penemuan teleskop saat itu dari seorang pembuat kacamata dari Belanda. Ia lalu tertarik untuk mengembangkan teleskop buatannya sendiri. Lalu ia memanfaatkannya untuk melakukan pengamatan dunia angkasa luar. Pada bulan Maret 1610, Galileo mempublikasikan sebuah buklet kecil yang berjudul The Starry Messenger. Buklet ini mengungkapkan beberapa penemuan angkasa luar yang menarik. Salah satu penemuan Galileo saat itu adalah tentang bulan. Ia menemukan bahwa permukaan bulan tidak rata dan halus, seperti yang digambarkan dalam puisi-puisi. Bulan ternyata dipenuhi kawah dan gunung.

Galileo juga menemukan planet-planet lain termasuk Saturnus yang memiliki lingkar seperti cincin. Ia menemukan Venus yang memiliki beberapa fase seperti Bulan, lalu bukti bahwa Venus berputar mengelilingi Matahari. Ia juga menemukan fakta bahwa Jupiter memiliki satelit sendiri yang tidak berputar mengelilingi Bumi, melainkan Matahari. Penemuan-penemuan Galileo memperkuat teori Copernicus sebelumnya. Teori Copernicus menyatakan bahwa Bumi bukanlah pusat tata surya, tetapi Matahari, karena planet-planet mengelilingi Matahari.

Pada zamannya, Galileo sempat dicerca dan ditentang berbagai pihak karena temuan-temuannya. Namun demikian, pada akhirnya dunia mengakui peran besarnya terhadap perkembangan ilmu pengetahuan. Berkat temuan-temuannya tersebut ia memperoleh sebutan “Bapak Sains Modern”. Hal ini merupakan bukti perannya yang membuka wawasan warga dunia terhadap ilmu pengetahuan, terutama ilmu pengetahuan angkasa luar.

Ayo Berdiskusi
Galileo Galilei merupakan salah satu penemu yang berperan besar terhadap perkembangan ilmu pengetahuan yang memengaruhi peradaban manusia. Bersama dengan teman sebangkumu diskusikanlah penemuan apa saja yang telah dihasilkannya dan dampaknya terhadap kehidupan manusia hingga kini. Gunakan tabel berikut untuk mencatatnya.
Penemuan Galileo GalileiDampak Penemuan Galileo Galilei
Mengembangkan teleskop buatannya sendiri untuk pengamatan luar angkasaMembuka wawasan warga dunia terhadap ilmu pengetahuan angkasa luar.
Menemukan bahwa permukaan bulan tidak rata dan halus, namun berkawah dan bergunungMembuka wawasan warga dunia terhadap ilmu pengetahuan angkasa luar.
Menemukan Saturnus yang memiliki lingkar seperti cincinMembuka wawasan warga dunia terhadap ilmu pengetahuan angkasa luar.
Menemukan Venus yang memiliki beberapa fase seperti bulan dan berputar mengelilingi matahariMembuka wawasan warga dunia terhadap ilmu pengetahuan angkasa luar.
Menemukan Jupiter memiliki satelit sendiri yang tidak berputar mengelilingi BumiMembuka wawasan warga dunia terhadap ilmu pengetahuan angkasa luar.

Buatlah beberapa pertanyaan tentang bacaan di atas atau tentang hal-hal yang ingin kamu ketahui lebih dalam. Tuliskanlah pertanyaanmu di dalam kotak yang tersedia berikut ini.
Pertanyaanku:
  1. Siapakah ilmuwan yang teorinya diperkuat oleh penemuan-penemuan Galileo Galilei? (Penemuan-penemuan Galileo memperkuat teori Copernicus sebelumnya)
  2. Kapan Galileo Galilei mempublikasikan buklet kecil yang berjudul The Starry Messenger?(Pada bulan Maret 1610, Galileo mempublikasikan sebuah buklet kecil yang berjudul The Starry Messenger)
  3. Bagaimana cara Galileo Galilei memanfaatkan teleskop?(Beliau memanfaatkan teleskop untuk melakukan pengamatan dunia angkasa luar.)
  4. Apa peran Galileo Galilei dalam ilmu pengetahuan angkasa luar? (Galileo Galilei berperan membuka wawasan warga dunia terhadap ilmu pengetahuan angkasa luar.)
  5. Di mana Galileo Galilei dilahirkan?(Galilei Galilei dilahirkan di Italia)
  6. Dari mana Galileo Galilei mengetahui tentang penemuan teleskop saat itu? (Galileo Galilei mengetahui penemuan teleskop dari seorang pembuat kacamata dari Belanda)
  7. Mengapa Galileo Galilei disebut sebagai “Bapak Sains Modern”? (Galileo Galilei disebut sebagai “Bapak Sains Modern” karena temuan-temuanya yang berperan besarnya terhadap perkembangan ilmu pengetahuan)
  8. Berapa jumlah temuan Galileo Galilei dalam bidang ilmu pengetahuan angkasa luar?(Galileo Galilei menemukan banyak temuan diantaranya adalah permukaan bulan bergunung dan berkawah, saturnus memiliki cincin, Venus memiliki beberapa fase, Jupiter memiliki satelit sendiri, dan lain sebagainya)

Salah satu manfaat ditemukannya teleskop adalah mengetahui keberadaan benda-beda langit di luar angkasa. Penemuan ini kemudian diikuti dengan penemuan-penemuan lain yang menyadarkan manusia bahwa alam semesta sangatlah luas. Manusia memahami bahwa ada banyak galaksi di luar sana, dan tata surya kita adalah hanya salah satunya. Mari kita gali lebih banyak tentang tata surya kita!

Ayo Membaca
Susunan Planet Tata Surya berdasarkan Orbit Bumi

Susunan tata surya kita memiliki keunikan tersendiri. Matahari sebagai pusat tata surya dikelilingi oleh berbagai anggota lainnya, seperti planet, asteroid, satelit, meteorit, dan komet.

Salah satu benda langit yang menarik adalah komet. Komet merupakan salah satu benda langit yang memiliki inti dari batu dan air. Inti komet terbungkus dalam surai gas dan debu. Setiap kali komet mendekat ke Matahari, materi-materi dalam inti komet akan menguap dan membentuk bola gas kebiru-biruan dan ekor yang berwarna putih. Materi tersebut terdiri dari debu sepanjang jutaan kilometer. Oleh karena bentuknya yang demikian orang Yunani menyebutnya sebagai si rambut panjang yang dalam bahasa Yunani disebut kometes, asal kata dari komet.

Semua benda langit di atas melakukan perputaran mengitari Matahari sebagai pusat tata surya. Mereka mengelilinginya dalam jalurnya yang disebut sebagai orbit. Berdasarkan orbit Bumi terhadap Matahari, terdapat beberapa planet yang berada di dalam orbit Bumi. Planet-planet yang berada di dalam orbit Bumi disebut dengan planet inferior, yaitu Merkurius dan Venus. Sedangkan planet-planet yang berada di luar orbit Bumi disebut dengan planet superior, yaitu Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.

Ayo Berdiskusi
Berdasarkan bacaan di atas, jawablah beberapa pertanyaan berikut ini.

1. Jelaskan persamaan dan perbedaan antara komet dan planet
AspekKometPlanet
Persamaan
  1. Sama-sama anggota tata surya
  2. Sama-sama mengelilingi matahari.
  3. Sama-sama memantulkan cahaya matahari
  4. Sama-sama tidak memiliki cahaya sendiri
  5. Sama-sama memiliki inti
Perbedaan
  1. Komet memiliki penyusun utama batuan dan air.
  2. Komet memiliki garis edar atau orbit lebih lonjong dan panjang.
  3. Inti komet terbungkus dalam surai gas dan debu.
  4. Komet memiliki ukuran lebih kecil daripada planet
  5. Komet mengeluarkan ekor saat mendekati matahari.
  1. Planet memiliki penyusun utama batuan atau gas.
  2. Planet memiliki garis edar atau orbit berbentuk elips.
  3. Inti bumi terbungkus selimut bumi yang terdiri batuan padat.
  4. Ukuran planet lebih besar daripada komet.
  5. Planet tidak mengeluarkan ekor saat mendekati matahari
ContohPlanet Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Planet NeptunusKomet Halley, Encke, Ikeya-Seki, Kahoutek, Hyakutake, dan Shoemaker-Levy

2. Beberapa pengelompokan dalam sistem tata surya sudah pernah dilakukan selain pengelompokan planet berdasarkan garis edar Bumi. Pengelompokan sistem tata surya apa sajakah yang telah kamu ketahui? Bagaimana kamu membedakannya?
Pengelompokkan dalam Sistem Tata Surya :
  • Berdasarakan posisi planet yang dilihat dari orbit Bumi : Planet inferior adalah planet yang terletak di dalam orbit Bumi, yaitu Merkurius dan Venus. Planet Superior adalah planet yang terletak di luar orbit Bumi, yaitu Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
  • Berdasarkan material penyusun : Planet terrestial adalah planet dengan ukuran yang relatif kecil, berbatu, dan memiliki atmosfer yang tipis. Planet tersebut antara lain Merkurius, Venus, Bumi dan Mars Planet Jovian adalah planet dengan ukuran yang relatif lebih besar, tersusun dari gas, cairan, dan es tebal.
  • Berdasarkan letaknya yang dilihat dari orbit asteroid : Planet dalam adalah planet yang berada di dalam orbit asteroid, yaitu Merkurius, Venus, Bumi dan Mars Planet luar adalah planet yang berada di luar orbit asteroid, yaitu Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus

Ayo Berlatih
Bersama dengan teman sekelompokmu, lihatlah kembali model sistem tata surya yang telah kamu rancang sebelumnya. Berdasarkan pemahamanmu tentang pengelompokan di atas, gunakan bahan atau alat yang dapat membantumu untuk menunjukkan jenis planet berdasarkan garis edar Bumi yang telah kamu pelajari kali ini. Kesimpulan apakah yang dapat kamu buat berdasarkan kegiatan di atas?

Kesimpulanku:
Berdasarkan orbit Bumi terhadap Matahari planet dikelompokkan menjadi planet yang berada di dalam orbit bumi (inferior) seperti Merkurius dan Venus serta planet yang berada di luar orbit bumi (superior) seperti Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.

Ayo Membaca
Kesempatan yang Hilang
Oleh Intan Sari L. Izwar

“Nesa, ayo tidur! Sudah malam,” Mama mengingatkan Nesa yang masih asyik membaca buku di kamar.

“Besok kan hari Sabtu, Ma! Nesa libur,” sahut Nesa sambil terus membaca bukunya.

“Lho, bukannya kamu akan pergi ke Planetarium bersama teman-teman sekelasmu? Tetap harus bangun pagi, kan?” kata Mama mengingatkan.

“Berangkatnya agak siang, kok Ma. Nesa pasti bisa mengatasinya. Besok bangun pagi dan siap berangkat,” kilah Nesa.

“Nes, kamu ingat kejadian hari ini, kan? Kamu sendiri yang bilang kalau tadi kamu mengantuk sekali dan tidak bisa berkonsentrasi dengan baik di sekolah karena semalam kamu tidur kemalaman,” kata Mama mendekati Nesa yang masih membaca bukunya di tempat tidurnya. “Ingat kata Papa, anak seusia kamu harus tidur cukup. Badanmu memerlukannya,” nasihat Mama.

“Baiklah, Ma. Nesa tidur sekarang,” kata Nesa sambil menyerahkan bukunya kepada Mamanya untuk disimpan. Jam sudah menunjukkan pukul dua belas lebih lima belas menit. Mama meninggalkan kamar Nesa ketika Nesa sudah benar-benar terlelap.

Keesokan paginya.

“Nes, Nesa. Ayo bangun,” kata Mama membangunkan Nesa.

Aku kan baru saja tidur. Kok sudah dibangunkan Mama? Cepat sekali? Pikir Nesa. Nesa membuka matanya dengan berat. Dengan perlahan ia melangkah mendekati ruang makan. Di sana Mama, adiknya Lili, dan Papa sudah terlihat rapi.

“Papa, Mama, dan Lili akan berkunjung ke rumah Om Bram. Mungkin sampai sore hari. Hari ini kamu mau ke Planetarium, kan? Nesa bisa bersiap sendiri, kan?” tanya Mama.

Nesa mengangguk. Tak lama kemudian, Papa, Mama, dan Lili pun berangkat pergi.

Nesa mengambil setangkup roti isi kesukaannya yang telah disiapkan Mama. Sambil mengunyah, Nesa kembali ke kamarnya hendak mengambil baju untuk segera mandi. Karena rotinya belum habis, Nesa duduk di pinggir tempat tidurnya, mengambil bantal untuk bersandar dan menikmati rotinya. Ah, nyaman sekali! Mandi nanti dulu deh! Masih ada waktu, pikir Nesa. Jam menunjukkan pukul setengah delapan.

Tanpa disadarinya Nesa terlelap. Beberapa jam kemudian, Nesa terbangun dan mendapati dirinya masih memegang roti isi yang belum habis. Nesa segera melihat jam, dan alangkah terkejutnya ia bahwa ia telah tertidur selama dua jam! Itu artinya ia terlambat berangkat ke Planetarium! Nesa terhenyak. Teman-temannya pasti telah meninggalkannya. Mereka berencana bertemu di rumah Yana jam setengah sepuluh untuk berangkat sama-sama. Ia tdak berani menghubungi teman-temannya karena malu. Ia pun tidak berani berangkat sendiri ke Planetarium.

Nesa sangat menyesali kecerobohannya. Kalau saja ia mendengarkan nasihat Papa Mamanya untuk tidur tidak terlalu larut, ia tidak akan sendirian di rumah seperti saat ini. Ia kehilangan kesempatan menimba ilmu astronomi di Planetarium, ia juga kehilangan kesempatan mengunjungi Om Bram.

Sumber: Majalah Bobo, 19 Juni 2017 dengan pengubahan

Ayo Menulis
Sebuah cerita memiliki beberapa unsur seperti tokoh, watak, alur cerita, dan latar belakang cerita tertentu. Salah satu unsur tersebut mungkin saja mengingatkanmu kepada pengalaman pribadimu atau mengingatkanmu pada sebuah film yang pernah kamu tonton. Setelah membaca cerita di atas, lakukanlah kegiatan berikut. Gambarkan dan jelaskan tentang peristiwa yang terjadi dalam cerita di atas dengan menggunakan diagram di bawah ini.
Kesempatan yang Hilang
Gambarkan dan jelaskan peristiwa serupa yang terjadi denganmu atau orang-orang yang kamu kenal dengan menggunakan diagram berikut ini.
Upin & Ipin Mengantuk Saat Mau Sahur
Gunakan diagram berikut untuk menjelaskan perasaanmu terhadap pengalamanmu dan cerita di atas. Juga jelaskan pesan apa yang kamu dapatkan dari cerita tersebut.

Perasaanku:
Sangat senang karena cerita tersebut mampu memberikan peringatan untuk disiplin menggunakan waktu
Cerita tersebut mengingatkanku:
Cerita tersebut mengingatkanku agar selalu menggunakan waktu dengan bijak agar tidak kehilangan kesempatan dalam hidup
Ceritakanlah pengalamanmu yang berhubungan dengan cerita fiksi di atas kepada teman-temanmu. Juga ceritakan pesan yang kamu dapatkan dan perasaanmu terhadap pengalaman dan cerita di atas. Dengan berbagi cerita, kamu pun dapat belajar dari pengalaman orang lain.

Ayo Renungkan
Menurutmu, mengapa manusia melakukan usaha-usaha penemuan sesuatu yang baru? Apakah manfaatnya? Sikap dan keterampilan apa sajakah yang menurutmu diperlukan untuk melakukan penemuan baru yang bermanfaat bagi manusia dan lingkungannya?
Manusia melakukan usaha-usaha penemuan baru untuk memenuhi kebutuhannya yang semakin beragam. Sikap dan keterampilan yang diperlukan untuk melakukan penemuan baru antara lain sikap : percaya diri, rasa ingin tahu, dan patuh, keterampilan melakukan percobaan dan pengamatan. 

Kerja Sama dengan Orang Tua
Bersama dengan orang tuamu atau anggota keluargamu yang lain, perhatikan benda dan alat-alat yang ads di rumahmu. Pilihlah paling sedikit tiga benda atau alat di rumahmu dan lakukan pengamatan tentang fungsi dan manfaatnya bagi kegiatan sehari-hari anggota keluargamu. Carilah informasi sebanyakbanyaknya tentang siapa penemunya dan jelaskan sebuah keadaan yang akan terjadi bila alat atau benda tersebut tidak atau belum ditemukan. Gunakan tabel berikut untuk mencatat hasil diskusimu.
Penemu
No.Nama BendaKegunaanPenemuApa yang akan terjadi bila penemuan ini tidak atau belum ada?
1.Batu bateraiSumber energi alat listrikAlesandro VoltaAlat listrik tidak menyala
2.RadioSumber informasi dan hiburanC. MarconiInformasi susah didapat
3.AspirinMenurunkan demamFelix HoffmannDemam tetap tinggi
4.SepedaAlat transportasiFriedrich Karl von DraisPerjalanan membutuhkan waktu lama
5.ThermometerMengukur suhuGalileo GalileiSulit mengkur suhu
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 1:50 PM

3 komentar:

Mohon tidak memasukan link aktif.