Home » » Pembelajaran 6 Tema 8 Subtema 2 Keunikan Daerah Tempat Tinggalku

Pembelajaran 6 Tema 8 Subtema 2 Keunikan Daerah Tempat Tinggalku

Ayo Mengamati.Amatilah gambat peta daerah Papua. Apa keunikan daerah Papua menurutmu? Tuliskan pada tempat di bawah ini.

Papua memiliki beberapa keunikan diantaranya adalah puncak Jayawijaya yang memiliki salju abadi, Burung Cenderawasih, Raja Ampat, dan masih banyak yang lainnya.

Papua memiliki banyak keunikan dan daya tarik tersendiri. Gunung Jaya Wijaya yang terkenal dengan puncaknya tertutup salju terletak di Papua. Selain Gunung Jaya Wijaya, Papua juga memiliki banyak tempat wisata alam yang dapat memanjakan mata wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Tidak hanya itu, Papua memiliki jenis fauna yang terkenal yaitu burung cenderawasih.
Cenderawasih
Pernahkah kamu membaca cerita rakyat Papua tentang burung cenderawasih? Bacalah bacaan berikut.

Ayo Membaca
Asal Usul Burung Cenderawasih

Di suatu daerah di Papua tinggal seorang anak laki-laki bernama Kweiya. Kweiya tinggal bersama ibu dan adik-adik tirinya. Adik-adik tiri Kweiya tidak menyukai Kweiya. Mereka menjebak Kweiya sehingga dia tersesat di hutan.

Kweiya yang tersesat di hutan mencoba untuk bertahan hidup. Dia membangun rumah kayu sederhana dan berburu. Kulit binatang hasil buruannya dia pintal menjadi benang. Kweiya berencana untuk membuat sayap dari benang pintalannya.

Setelah Kweiya pergi, ibunya sangat sedih. Adik-adik Kweiya berbohong bahwa Kweiya pergi karena tidak mau tinggal bersama mereka lagi. Ibu Kweiya tidak percaya. Ibu Kweiya berusaha mencari tahu kebenarannya. Adik bungsu Kweiya yang jujur memberitahu ibu kebenarannya. ”Bu, kak Kweiya tidak meninggalkan kita. Dia dijebak oleh kakak-kakak sehingga tersesat di hutan.” Jelas adik bungsu Kweiya.

”Benarkah yang kau katakan itu anakku? Kalau begitu ibu harus mencari Kweiya,” sahut ibu Kweiya.

Ibu Kweiya segera pergi ke hutan. Dia berjalan tanpa kenal lelah sambut terus memanggil-manggil Kweiya sekuat tenaga. Tidak ada sahutan. Sampai akhirnya ibu Kweiya melihat seekor burung muncul dari pepohonan. Eee… eee… eee…. Begitu suara burung yang muncul di hadapan ibu Kweiya. Ibu Kweiya terkejut, ternyata burung itu adalah Kweiya yang menyelipkan pintalan benang di bawah lengannya. Kweiya telah berubah wujud menjadi seekor burung yang indah.

Ibu Kweiya mengikuti Kweiya dan mengambil sejumput pintalan benang. Ibu Kweiya menyelipkan pintalan benang di bawah lengannya seperti yang telah dilakukan Kweiya. Dalam sekejap, ibu Kweiya berubah menjadi seekor burung. Dia segera terbang bersama Kweiya. Adik-adik tiri Kweiya ternyata menyaksikan ibunya dan Kweiya yang telah berubah menjadi burung. Mereka menyesali perbuatan jahatnya. Namun, penyesalan itu telah terlambat. Kweiya dan ibunya telah berubah menjadi burung yang kini dikenal sebaga burung cenderawasih.

Ayo Berdiskusi
Bentuklah kelompok yang terdiri atas tiga anak. Diskusikan mengenai cerita fiksi di depan. Apa isi dari cerita fiksi di depan? Tuliskan hasil diskusi kelompokmu pada tempat di bawah.
Legenda “Asal Usul Burung Cenderawasih” bercerita tentang kisah seorang anak bernama Kweiya yang tinggal bersama ibu dan adik-adik tirinya. Adik-adik tiri Kweiya tidak menyukai Kweiya dan menjebak Kweiya sehingga dia tersesat di hutan.

Kweiya yang tersesat di hutan mencoba untuk bertahan hidup dengan membangun rumah kayu sederhana dan berburu. Kulit binatang hasil buruannya dia pintal menjadi benang.

Ibu Kweiya pergi ke hutan, dia melihat seekor burung muncul dari pepohonan. Ternyata burung itu adalah Kweiya yang telah berubah wujud menjadi seekor burung yang indah. Ibu Kweiya menyelipkan pintalan benang di bawah lengannya. Akhirnya ibu Kweiya berubah menjadi seekor burung. Adik-adik tiri Kweiya menyesali perbuatan jahatnya, namun,sudah terlambat. Kweiya dan ibunya telah berubah menjadi burung yang kini dikenal sebaga burung cenderawasih.

Ayo Berlatih
Masih bersama kelompokmu pada kegiatan sebelumnya, carilah cerita fiksi selain yang ada dalam buku ini. Kemudian, bacalah cerita fiksi yang telah kamu temukan. Tuliskan judul, isi, beserta tokoh-tokoh yang ada dari cerita fiksi tersebut. Tuliskan pada tempat berikut.

Kisah Empat Raja (hanya contoh)
Pada jaman dahulu di Teluk Kabui hiduplah sepasang suami istri yang belum dikaruniai buah hati. Suatu hari, sang suami mengajak istrinya mencari kayu bakar di hutan. Mereka mencari kayu bakar hingga sampai ke tepi Sungai Waikeo.

Saat sedang menikmati pemandangan, mata sang suami tertumbuk pada sebuah lubang besar. Dari kejauhan sang suami melihat sesuatu berwarna putih. Ia pun penasaran dan berjalan mendekati lubang tersebut. Benda putih tersebut ternyata adalah telur yang ukurannya besar sekali dan berjumlah enam butir.

Mereka pun membawa keenam telur tersebut pulang ke rumah, tanpa mengetahui bahwa sebenarnya itu adalah telur naga. Keesokan paginya, alangkah terkejutnya suami istri tersebut karena lima dari enam telur sudah menetas. Dari dalamnya keluar sosok manusia yang terdiri empat laki-laki dan satu perempuan.

Mereka pun menamai keempat anak laki-laki itu. Yang pertama bernama War, kedua Betani, ketiga Dohar, dan Mohammad. Sedangkan untuk anak perempuan diberi nama Pintolee. Kelima anak ini tumbuh dewasa dan menjadi anak-anak yang baik.

Sayangnya, sebuah kejadian membuat keluarga tersebut malu. Pintolee terpikat pada seorang pemdua dari desa lain. Meski orangtua dan keempat kakak Pintolee tak menyukai pemuda tersebut, namun Pintolee bersikeras ingin menikah dengannya. Pintolee pun nekat kabur dan mereka menikah di Pulau Numfor.

Tinggalah keempat anak laki-laki yang masih tinggal dengan ornagtua mereka. Sebelum ajalnya tiba, sang ayah membagi warisan. Setiap anak lelakinya mendapatkan satu buah pulau. War diberi pulai Waigeo, Betani diberi pulau Salawati, Dohar diberi pulau Lilinta, dan Mohamad mendapatkan pulau Waiga.

Sang ayah berpesan agar keempat anaknya menjaga warisannya tersebut. Setelah ayahnya meninggal mereka menjadi raja dari setiap pulau. Dari sinilah sebutan Raja Ampat, yang berarti empat orang raja, mulai dikenal. Sedangkan, satu butir telur naga yang tidak menetas hingga saat ini masih disimpan dan mendapat penghormatan khusus dari masyarakat setempat.

1. Judul :
Kisah Empat Raja
2. Isi cerita :
Cerita tersebut mengisahkan asal-usul nama daerah Raja Ampat di Papua
3. Tokoh :
Sepasang suami istri, War, Betani, Dohar, Mohammad, Pintoloe, dan Pemuda dari desa lain
Unsur apalagi yang menjadikan Papua daerah unik? Ya, Papua memiliki kesenian yang terkenal di seluruh daerah di Indonesia berupa tarian dan lagu daerah yaitu tari Perang dan lagu Apuse.
Lagu Apuse
Lagu Apuse di atas dapat digunakan untuk mengiringi gerak-gerak tari kreasi. Ayo mencoba melakukan gerak tari dengan iringan lagu Apuse.
  1. Gerakan 1 (a) Kepala menengok ke kanan bersamaan dengan kaki kanan melangkah ke samping kanan. Kedua pergelangan tangan di tekuk ke atas. Gerak b Kepala menengok ke kiri bersamaan dengan kaki kiri merapat di samping kaki kanan. Kedua pergelangan tangan ditekuk ke atas.(Syair lagu: Apuse kokondao yarabe sorendoreri)
  2. Gerakan 2. Dilakukan sampai membentuk lingkaran. (Syair lagu: Wuf lenso baninema bakipase)
  3. Gerakan 3 (a) Kedua telapak tangan ditepukkan ke samping kanan dan kiri paha. Gerak b Tangan kanan diluruskan ke depan, tangan kiri diluruskan ke belakang. Badan dan pandangan ke arah samping. (a) Kedua telapak tangan ditepukkan ke samping kanan dan kiri paha. Gerak b Tangan kiri diluruskan ke depan, tangan kanan diluruskan ke belakang. Badan dan pandangan ke arah samping kanan.(Syair lagu : Apuse kokondao Yarabe Sorendoreri)
  4. Gerakan 4 .Dilakukan sampai membentuk lingkaran. (Syair lagu : Wuf lenso baninema bakipase)
  5. Gerakan 5. Berjalan berputar ke kanan secara lambat Dilakukan sampai membentuk lingkaran. (Syair lagu : Arafabye aswarar)
  6. Gerak 6. Pose diam dengan posisi kedua kaki menapak ke arah samping kiri. Arah badan dan pandangan ke depan. Dilakukan pada saat syair lagu : kwar
  7. Gerkan 7. Berjalan berputar ke kiri secara lambat Dilakukan sampai membentuk lingkaran. Syair lagu : Arafabye aswara
  8. Gerakan 8. Pose diam sesaat dengan posisi kedua kaki menapak ke arah samping kanan. Arah badan dan pandangan ke depan. Dilakukan pada saat syair lagu : kwar

Ayo Mencoba
Bentuklah kelompok yang terdiri atas lima anak, tiga anak memperagakan gerak tari dan dua anak bernyanyi lagu Apuse. Peragakan satu per satu gerak tari pada gambar di depan. Kemudian, padukan dengan syair lagu Apuse. Berlatihlah sampai gerak dan iringan lagu sesuai. Setelah kelompokmu menguasai gerak tari diiringi lagu Apuse, tampilkan di depan kelas.

Ayo Renungkan
Apa yang sudah kamu pelajari hari ini?
Hari ini saya telah belajar tentang isi dan tokoh-tokoh pada teks cerita fiksi serta gerak tari daerah
Bagaimana perasaanmu saat melakukan kegiatan secara kelompok?
Saat melakukan kegiatan kelompok sangat menyenangkan karena saling membantu dan pekerjaan menjadi lebih ringan
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 4:53 PM

0 komentar:

Post a Comment

Mohon tidak memasukan link aktif.