Home » , , » Mengenal dan Mengeksplorasi Aneka Anyaman

Mengenal dan Mengeksplorasi Aneka Anyaman

Pada pembelajaran Seni Rupa Kelas V Sekolah Dasar Kurikulum Merdeka terdapat kegiatan tentang Mengenal dan Mengeksplorasi Aneka Anyaman. Tujuan pembelajaran kali ini adalah siswa dapat menentukan tiga nama karya seni anyaman di daerah sekitar. Siswa dapat menguraikan tiga jenis bahan untuk membuat karya seni anyaman di daerah sekitar. Siswa dapat menyusun langkah-langkah dalam proses pembuatan karya seni anyaman. Siswa dapat menciptakan karya seni anyaman sederhana dengan aneka media sesuai kreatifitasnya sendiri. Pada Pembelajaran Unit 5 ini siswa diajak untuk mengenali berbagai aneka produk anyaman, jenis-jenis anyaman serta bahan-bahan untuk membuatnya.

A. Definisi Karya Seni Anyaman
Anyaman berasal dari kata anyam yang tidak lain merupakan proses menyilangkan sesuatu atau bahan-bahan untuk dijadikan satu kesatuan menjadi lebih kuat dan dapat digunakan atau berfungsi pakai, pada dasarnya anyaman adalah bidang yang terwujud karena ada jalinan ikatan lungsi (horisontal) dan pakan (vertikal). 

Dalam perkembangannya menjadi karya seni rupa terapan untuk memenuhi keutuhan praktis sehari-hari dan berubah untuk memenuhi keperluan estetis. Menurut Wahudi (1979), Kerajinan anyaman merupakan suatu usaha atau kegiatan keterampilan masyarakat dalam pembuatan barang-barang dengan cara susup menyusup antara pakan dan lungsi. Yang dimaksud dengan lungsi adalah atau daun anyaman yang tegak lurus terhadap penganyam sedangkan pakan adalah atau anyaman yang disusupkan pada lungsi pada saat menganyam.

B. Jenis-Jenis Motif Anyaman
Berikut merupakan beberapa jenis motif anyaman:
Jenis Anyaman
1) Motif anyaman tunggal:
Merupakan anyaman yang tiap helai lungsian ditarik sekaligus satu per satu dengan pakan, sehingga terbentuk anyaman dengan satu silangan lungsi dan pakan.

2) Motif anyaman ganda: 
Merupakan anyaman yang tiap dua helai lungsian ditarik berama dengan satu dengan pakan, sehingga terbentuk anyaman dengan silangan dua lungsi dan satu pakan.

3) Motif anyaman ganda  tiga:
Merupakan anyaman yang serupa dengan motif ganda dua. Hanya saja pemisahan pada lungsin sebanyak tiga lembar sekaligus, sehingga terbentuk anyaman dengan silangan

4) Motif anyaman Kombinasi:
Merupakan anyaman yang dengan motif tunggal, ganda dua dan ganda tuga dengan variasi bentuk sesuai rancangan desain yang ingin di buat, sehingga terbentuk anyaman dengan silangan yang bervariasi dan membetuk motif tertentu yang lebih unik, indah dan menarik.

C. Bahan-Bahan Anyaman
Pada kegiatan ini siswa juga akan dikenalkan dengan beragai bahan-bahan untuk karya seni anyaman, bahan yang sering digunakan adalah berasal dari alam antara lain: daun lontar, daun pandan, bambu, rotan, rumput, tumbuhan pakis, pelepah pisang, eceng gondok, dan lain-lain, dan juga dapat dibuat dari bahan-bahan buatan misalnya plastik, pita, kertas, karet, dan lain-lain.

D. Langkah-Langkah Menganyam
Untuk kegiatan selanjutnya, siswa dapat membuat anyaman dari bahan-bahan yang tersedia di sekitar mereka untuk menghasilkan karya seni anyaman yang indah. Ada banyak motif anyaman yang dapat dibuat dengan menggunakan bahan- bahan di atas, setelah menguasai teknik dasar-dasar terlebih dahulu, pembuatan anyaman dengan jenis-jenis motif lain akan dapat dikerjakan dengan mudah, bagi yang terbiasa/pernah membuat anyaman dasar maka akan dapat mengerjakanya
dengan baik, untuk selanjutnya akan dapat divariasikan sehingga menghasilkan motif-motif lain yang lebih unik, indah dan menarik. Menurut Sugiono, (1974:37), menganyam adalah suatu pekerjaan yang memerlukan ketelitian dan kerapian, maka harus dilakukan dengan kesabaran.

Alat:
  1. Alat potong, Cutter, Gunting, Pisau, alat khusus di daerah tertentu, dan lain-lain.
  2. Siswa dipersilahkan menggunakan alat khusus yang tersedia di daerah sekitar.

Bahan:
  1. Bahan alam: seperti bambu, rotan, eceng gondok, daun kelapa, daun lontar, dan daun pandan, jerami, dan lain-lain.
  2. Bahan buatan : seperti kertas dan serat plastik, aneka jenis pita,Kain Flanel.
  3. Bahan pewarna: cat, pigmen, pewarna alam, dan lain-lain.
  4. Bahan hiasan tambahan sesuai keinginan.

Berikut adalah langkah-langkah pembuatan anyaman ganda, dengan langkah- langkah sebagai berikut :
Membuat ANyaman
  1. Siapkan bahan-bahan anyaan, baik bahan alam maupun buatan;
  2. Buatlah berjajar beberapa “pakan” untuk memulai menganyam dan kemudian masukkan “lungsi” pada pakan tersebut dengan selisin dua ruas bergantian, dan buatlah jeda satu ruas antara “lungsi” tersebut (Sesuai gambar);
  3. Rapatkan antara "pakan” dengan “pakan” yang lain begitu juga merapatkan “lungsi” dengan “lungsi” yang lian sapai terlihat rapi dan kuat;
  4. Tambahkah bahan “pakan” dan “lungsi” sampai sesuai lebar yang diinginkandengan tetap urutkan sesuai pola anyaman tersebuat, dapat juga menambahkan variasi anyaman dengan kombinasi sehingga menghasilkan karya yang lebihmenarik;
  5. Rapikan hasil karya anyaman yang telah selesai pada bagian tepi selain untuk memperkuat susunan anyaman juga untuk merapikan hasil karya anyaman; 

Pada kegiatan ini salah satu model pembelajaran yang dapat dipilin adalah problem based instruction (PBI). Menurut Trianto (2009:98), langkah-langkah atau tahapan pembelajaran menggunakan model problem based instruction adalah sebagai berikut: (1) Orientasi siswa pada masalah, (2) Mengorganisasi siswa untuk belajar, (3) Membimbing , (4) Penyelidikan individual maupun kelompok, (5) Mengembangkan dan menyajikan hasil karya, dan (6) Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah.

Demikian pembahasan tentang Mengenal dan Mengeksplorasi Aneka Anyaman. Semoga tulisan ini bermanfaat.

Sumber : Buku Seni Rupa Kelas V Kurikulum Merdeka, Kemendikbud.
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 1:45 PM

1 komentar:

Mohon tidak memasukan link aktif.