Proses perencanaan yang dilakukan berdasarkan adanya data yang benar maka akan menghasilkan perbaikan mutu yang baik. Hal itu karena perencanaan yang dilakukan berbasis data pastinya tidak akan bersifat asal-asalan dan segala keputusan yang diambil pun lebih terarah.
Tahapan dalam proses ini tentunya akan diawali dengan pengumpulan data dan memilahnya sesuai kebutuhan. Hal selanjutnya yang perlu diperhatikan adalah cara Anda mengeksekusi atau mengolah data yang telah diperoleh supaya bisa disimpulkan. Dari sana Anda akan dapat melihat keputusan apa yang terbaik untuk diambil berdasarkan data yang telah diperoleh. Meskipun sudah mengambil keputusan berdasarkan data bukan berarti hal itu bersifat mutlak dan sudah pasti benar.
Pastikan untuk tetap melakukan evaluasi lagi agar bisa mengembangkan mutu pembelajaran yang lebih baik lagi ke depannya. Proses seperti ini harus terus dilakukan karena pada dasarnya tidak ada metode yang sempurna dan tenaga pendidik perlu menyesuaikan pembelajaran yang diterapkan sesuai dengan perkembangan zaman.
Rapor Pendidikan dan Perbaikan Berkelanjutan
Rapor Pendidikan untuk membantu satuan pendidikan dan dinas pendidikan mempelajari kondisi masing-masing dan melakukan perbaikan. Rapor Pendidikan menyajikan informasi mengenai kualitas dan ketimpangan secara sederhana dan mudah dipahami. Rapor Pendidikan adalah sebuah platform yang menyajikan hasil asesmen nasional dan data lain mengenai capaian hasil belajar satuan pendidikan ke dalam suatu tampilan terintegrasi.
Platform ini ditujukan untuk satuan pendidikan dan pemerintah daerah agar bisa mengidentifikasi tantangan pendidikan di satuan Pendidikan dan menjadi bahan untuk refleksi sehingga bisa menyusun rencana perbaikan pendidikan secara lebih tepat dan berbasis data.
3. Post test
Rapor Pendidikan terdiri dari indikator-indikator yang merefleksikan 8 Standar Nasional Pendidikan dan mencakup area yang berkaitan dengan input, proses, dan output pembelajaran. Rapor Pendidikan hadir bagi satuan pendidikan dan dinas pendidikan untuk bisa mengakses informasi tersebut. Satuan pendidikan dapat melihat secara detail elemen-elemen per dimensi, sehingga dapat menggali kondisi capaian dan proses pembelajaran di tempat masing-masing.
Dinas Pendidikan dapat melihat secara makro isu yang terjadi di daerah masing masing dan juga dapat melihat capaian per jenjang yang menjadi fokus. Yang terpenting, terdapat fitur untuk mengunduh data lengkap bagi satuan pendidikan dan dinas pendidikan yang tertarik untuk melakukan pengolahan lebih lanjut dari data yang tersedia di Rapor Pendidikan
RKT dalam PBD
Rencana Kerja Tahunan (IRB-RKT): Berisikan tentang pemetaan indikator yang menjadi fokus perencanaan (Identifikasi), akar masalah penyebab kondisi tersebut (Refleksi) serta menentukan kegiatan yang dapat menjadi solusi terhadap akar masalah (Benahi).
1. Latihan Pemahaman
A. Refleksi Proses PBD
Siapa saja yang dapat dilibatkan untuk mendapatkan data tambahan mengenai kondisi satuan pendidikan ?
Jawaban : Semua benar
B. Rapor Pendidikan dan Perbaikan Berkelanjutan
Pada saat kapankah Rapor Pendidikan dapat digunakan?
Jawaban : Kapanpun saat akan melakukan pembenahan
C. RKT dan RKAS dalam PBD
RKT adalah ……
Jawaban : Rencana Kerja Tahunan
Rencana Kegiatan Tahunan yang membutuhkan biaya akan dianggarkan oleh Satuan Pendidikan melalui . . .
Jawaban : Rencana Kerja Anggaran Sekolah
Rencana Kegiatan Tahunan yang membutuhkan biaya akan dianggarkan oleh Satuan Pendidikan melalui . . . .
Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah
D. Melakukan Pembenahan yang Berdampak pada Murid
Siapakah yang perlu terlibat dalam perencanaan serta proses pengambilan keputusan demi program yang berdampak pada peserta didik?
Jawaban : Seluruh warga sekolah
E. Komitmen untuk Layanan Pendidikan Berkualitas
Apa saja tiga tahapan utama implementasi Perencanaan Berbasis Data?
Jawaban : Indentifikasi, refleksi, benahi
2. Cerita Reflektif
A. Refleksi Proses PBD
Ceritakan hasil refleksi Anda terhadap proses Perencanaan Berbasis Data berdasarkan materi ini!
Proses Perencanaan Berbasis Data yang dilakukan oleh satuan pendidikan dengan tujuan untuk meningkatkan perbaikan mutu yang berkesinambungan
B. Rapor Pendidikan dan Perbaikan Berkelanjutan
Bagaimana Anda akan memanfaatkan Rapor Pendidikan di sepanjang tahun ajaran untuk satuan pendidikan Anda?
Penggunaan platform Rapor Pendidikan sangat penting bagi satuan pendidikan karena dapat digunakan sebagai bahan acuan dasar untuk melaksanakan Perencanaan Berbasis Data (PBD).
C. RKT dan RKAS dalam PBD
Bagaimana Anda memaknai manfaat dari proses Identifikasi-Refleksi-Benahi untuk menyusun program prioritas dan anggaran di dalam Rencana Kerja Tahunan?
Proses identifikasi-refleksi-benahi adalah tiga tahapan penting dalam menyusun program prioritas dalam Rencana Kerja Tahunan (RKT).
D. Melakukan Pembenahan yang Berdampak pada Murid
Program apa yang terpikirkan oleh Anda saat ini sebagai bentuk pembenahan satuan pendidikan?
Rapor Pendidikan hadir untuk mendukung satuan pendidikan dalam melakukan perencanaan program berbasis data.
E. Komitmen untuk Layanan Pendidikan Berkualitas
Apa yang Anda akan lakukan untuk dapat menjaga komitmen dalam melakukan perencanaan yang didasarkan pada data dan berpusat pada murid?
Melakukan implementasi PBD (Perencanaan Berbasis Data) sesuai dengan tahapannya yaitu meliputi Identifikasi, Refleksi, dan Benahi.
1. | Berikut adalah indikator layanan yang perlu diperhatikan dalam proses Perencanaan Berbasis Data, kecuali ... | |
A. | Seluruh indikator yang bermasalah | |
B. | Indikator yang bermasalah | |
C. | Indikator yang menjadi akar permasalahan | |
D. | Indikator yang penting untuk segera dibenahi satuan pendidikan | |
Pembahasan : Jawaban : C | ||
2. | Bagaimana memulai langkah dalam melakukan perubahan berdasarkan Perencanaan Berbasis Data? | |
A. | Segera memilih berbagai kegiatan pembenahan untuk mengatasi semua permasalahan di satuan pendidikan | |
B. | Dimulai dengan menentukan alokasi anggaran untuk melakukan pembenahan di satuan pendidikan | |
C. | Memulai perubahan setahap demi setahap sesuai kondisi dan kemampuan satuan pendidikan | |
D. | Meminta arahan dari dinas pendidikan untuk dapat melakukan perubahan di satuan pendidikan | |
Pembahasan : Jawaban : C | ||
3. | Berikut adalah hal yang perlu difokuskan dalam melakukan refleksi atas pembelajaran terhadap Perencanaan Berbasis Data, kecuali … | |
A. | Fokus pada situasi yang terjadi | |
B. | Fokus pada makna atau pelajaran yang didapatkan | |
C. | Fokus pada aksi apa yang akan dilakukan | |
D. | Fokus pada solusi apa yang ditemukan | |
Pembahasan : Jawaban : C | ||
4. | Apa yang akan terjadi jika saat melakukan pembenahan, kepala satuan pendidikan tidak memanfaatkan Laporan Rapor Pendidikan dengan baik? | |
A. | Akan terjadi kekeliruan dalam melakukan pembenahan | |
B. | Tidak akan terjadi peningkatan mutu pada satuan pendidikan | |
C. | Kurangnya pemahaman kepala satuan pendidikan dan rekan guru terkait kebutuhan satuan pendidikannya | |
D. | Semua benar | |
Pembahasan : Jawaban : D | ||
5. | Ketika satuan pendidikan merasa belum terjadi peningkatan mutu saat di pertengahan proses pembenahan, kepala satuan pendidik bersama rekan pendidik dapat mencoba membuka kembali Laporan Rapor Pendidikan. Lalu, mereka mempelajari kembali rekomendasi pembenahan yang sudah tersedia untuk diaplikasikan di pembenahan berikutnya. Bagaimana pernyataan di atas menurut Anda? | |
A. | Benar | |
B. | Salah | |
C. | Hampir benar | |
D. | Ragu-ragu | |
Pembahasan : Jawaban : A | ||
6. | Siapa sajakah yang dapat mempelajari dan mempergunakan Laporan Rapor Pendidikan sebagai bahan evaluasi pendidikan? | |
A. | Kepala satuan pendidikan | |
B. | Rekan pendidik | |
C. | Tenaga pendidik | |
D. | Semua bisa mempelajari dan menggunakannya | |
Pembahasan : Jawaban : D | ||
7. | Tabel pada Rencana Kerja Tahunan terdiri dari …… | |
A. | Masalah - akar masalah - program | |
B. | Indikator prioritas - masalah - program | |
C. | Indikator - masalah - akar masalah - program | |
D. | Masalah - akar masalah - indikator prioritas | |
Pembahasan : Jawaban : A | ||
8. | Mengapa proses I-R-B menjadi langkah penting dalam pengelolaan program yang berdampak pada peserta didik? | |
A. | Proses I-R-B merupakan langkah awal dalam pengelolaan program yang berdampak pada peserta didik | |
B. | Proses I-R-B melibatkan seluruh warga sekolah | |
C. | Proses I-R-B merupakan hasil akhir dari seluruh kegiatan tahunan satuan pendidikan | |
D. | Proses I-R-B merupakan evaluasi yang dilakukan satuan pendidikan terhadap seluruh peserta didik | |
Pembahasan : Jawaban : B | ||
9. | Manakah di antara pernyataan berikut yang benar? | |
A. | Profil Pendidikan adalah hasil akhir dari Perencanaan Berbasis Data (PBD) | |
B. | Setiap program pasti memiliki anggaran atau biaya yang harus dikeluarkan | |
C. | Seluruh program Rencana Kerja Tahunan penting untuk dilaksanakan | |
D. | RKT dan RKAS dapat dirumuskan secara langsung tanpa melihat Rapor Pendidikan | |
Pembahasan : Jawaban : C | ||
10. | Perhatikan rincian kegiatan berikut ini :
| |
A. | 1 dan 2 | |
B. | 2 dan 3 | |
C. | 3 dan 4 | |
D. | 4 dan 2 | |
Pembahasan : Jawaban : A | ||
11. | Perhatikan beberapa daftar kegiatan berikut ini:
| |
A. | Honor narasumber | |
B. | Honor kegiatan | |
C. | Honor panitia | |
D. | Langganan internet | |
Pembahasan : Jawaban : D | ||
12. | Setelah satuan pendidikan melakukan penganggaran melalui ARKAS, maka tahap berikutnya yang perlu dilakukan adalah . . . | |
A. | Melakukan input RKAS ke ARKAS | |
B. | Melakukan input RKAS ke RKJM | |
C. | Melakukan input RKT ke RKAS | |
D. | Melakukan input RKT ke RKJM | |
Pembahasan : Jawaban : A | ||
13. | Siapakah yang berperan penting dalam keberhasilan implementasi Perencanaan Berbasis Data di satuan pendidikan? | |
A. | Tenaga pendidik | |
B. | Kepala satuan pendidikan | |
C. | Orang tua peserta didik | |
D. | Seluruh unsur satuan pendidikan | |
Pembahasan : Jawaban : D | ||
14. | Bagaimanakah proses pengawasan sebaiknya dilakukan? | |
A. | Secukupnya saja | |
B. | Pengawasan dilakukan secara berkala dan terus-menerus | |
C. | Pengecekan dilakukan ketika kegiatan menemukan masalah | |
D. | Tidak perlu pengawasan yang ketat dan rutin | |
Pembahasan : Jawaban : B | ||
15. | Apa yang harus satuan pendidikan lakukan jika dalam perjalanan proses kegiatan, terdapat kekeliruan ataupun hal-hal yang dirasa tidak tepat? | |
A. | Tetap melanjutkan kegiatan yang telah direncanakan | |
B. | Mengabaikan hal tersebut demi kelanjutan pembenahan | |
C. | Langsung mengganti kegiatan dengan yang sesuai dengan satuan pendidikan | |
D. | Berdiskusi dengan rekan pendidik dan berbagai unsur satuan pendidikan untuk mencari solusi yang sesuai | |
Pembahasan : Jawaban : D | ||
16. | Apa yang perlu diperhatikan agar program pembenahan yang dipilih dapat berjalan selaras dengan program yang telah ada sebelumnya? | |
A. | Cek kebutuhan seluruh warga satuan pendidikan | |
B. | Sesuaikan program dengan kondisi daerah, arahan dinas pendidikan, arahan yayasan, kesepakatan warga sekolah, serta kegiatan rutin satuan pendidikan | |
C. | Mengamati kondisi nyata satuan pendidikan dan memilih program berdasarkan tantangan yang ada | |
D. | Memilih program berdasarkan kemampuan satuan pendidikan | |
Pembahasan : Jawaban : B |
Demikian pembahasan mengenai Modul 4 Implementasi Program dalam PBD platform Merdeka Mengajar. Semoga bermanfaat.
terima kasih atas pandangan dan pengalaman yang sdh dibagikan kepada kami. kami merasa sangat termotivasi dan terbantu dengan adanya form diatas. semngat terus dalam membagikan pengalamannya
ReplyDelete