Home » » Pembelajaran 3 Tema 5 Subtema 3 Ayo Belajar Berwirausaha

Pembelajaran 3 Tema 5 Subtema 3 Ayo Belajar Berwirausaha

Apakah kamu pernah berkunjung ke tempat wirausaha yang menjual mainan? Apakah kamu pernah membeli mainan yang menggunakan magnet?

Ayo Mencoba
Apakah kamu masih ingat tentang sifat-sifat dan medan magnet? Diskusikan secara berpasangan pertanyaan di atas.

Setiap magnet memiliki 2 kutub magnet, yaitu kutub utara dan selatan. Sifat dari kedua kutub itu adalah:
Jika kutub yang sejenis didekatkan akan saling tolak-menolak. Jika kutub yang tidak sejenis didekatkan akan saling tarik-menarik.

Sekarang, kamu akan melakukan percobaan tentang cara membuat magnet. Kamu akan dibagi atas 3 kelompok.
Kelompok A akan melakukan percobaan 1
Kelompok B akan melakukan percobaan 2
Kelompok C akan melakukan percobaan 3

Baca dan ikuti langkah-langkah berikut dengan teliti.

Percobaan Membuat Magnet
Percobaan 1
Tujuan percobaan : Membuat magnet dengan cara digosokkan.

A. Alat dan Bahan
  1. Magnet
  2. Paku ukuran besar (1 buah)
  3. Paku ukuran kecil (15 buah)

B. Langkah-langkah percobaan
  1. Gosokkan paku besar satu arah pada magnet sebanyak 5 kali.
  2. Dekatkan paku besar tersebut pada paku-paku kecil.
  3. Catatlah pada tabel jumlah paku kecil yang menempel.
  4. Gosokkan kembali paku besar satu arah pada magnet sebanyak 15 kali.
  5. Dekatkan paku besar tersebut pada paku-paku kecil.
  6. Catatlah pada tabel jumlah paku kecil yang menempel.
  7. Gosokkan kembali paku besar satu arah pada magnet sebanyak 30 kali.
  8. Catatlah pada tabel jumlah paku kecil yang menempel.
Laporan Percobaan Membuat Magnet dengan Menggosok
Tujuan Percobaan :Membuat magnet dengan cara digosokkan
Alat dan bahan :1. Magnet
2. Paku ukuran besar (1 buah)
3. Paku ukuran kecil (15 buah)
Langkah-langkah :Langkah-langkah Percobaan:
  1. Gosokkan paku besar satu arah pada magnet sebanyak 5 kali.
  2. Dekatkan paku besar tersebut pada paku-paku kecil.
  3. Catatlah pada tabel jumlah paku kecil yang menempel.
  4. Gosokkan kembali paku besar satu arah pada magnet sebanyak 15 kali.
  5. Dekatkan paku besar tersebut pada paku-paku kecil.
  6. Catatlah pada tabel jumlah paku kecil yang menempel.
  7. Gosokkan kembali paku besar satu arah pada magnet sebanyak 30 kali.
  8. Catatlah pada tabel jumlah paku kecil yang menempel.
Hasil Percobaan:
No.Jumlah GosokanJumlah Paku Kecil yang Menempel
15 kali gosokan1 paku
215 kali gosokan4 paku
330 kali gosokan6 paku
Kesimpulan:
    Dari pengamatan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa semakin banyak gosokan yang diberikan magnet ke paku besar maka sifat kemagnetan semakin kuat sehingga semakin banyak paku kecil yang dapat menempel ke paku besar.

    2. Membuat Magnet Dengan Cara Induksi
    Percobaan 2
    Tujuan percobaan Membuat magnet dengan cara induksi. 

    A. Alat dan Bahan 
    1. Magnet 
    2. Penggaris 
    3. Paku besar 
    4. Paku kecil 

    B. Langkah-langkah percobaan 
    1. Dekatkan magnet ke paku besar dengan jarak 6 cm. 
    2. Dekatkan paku kecil ke paku besar. 
    3. Catat pada tabel jumlah paku kecil yang menempel pada paku besar. 
    4. Lakukan hal yang sama dengan jarak 4 cm, 2 cm, dan 1 cm.
    Laporan Percobaan Membuat Magnet dengan Induksi
    Tujuan Percobaan :Membuat magnet dengan cara induksi
    Alat dan bahan :1. Magnet
    2. Penggaris
    3. Paku besar
    4. Paku kecil
    Langkah-langkah :Langkah-langkah Percobaan:
    1. Dekatkan magnet ke paku besar dengan jarak 6 cm.
    2. Dekatkan paku kecil ke paku besar.
    3. Catat pada tabel jumlah paku kecil yang menempel pada paku besar.
    4. Lakukan hal yang sama dengan jarak 4 cm, 2 cm, dan 1 cm.
    Hasil Percobaan:
    No.Jarak Paku Besar &MagnetJumlah Paku Kecil yang Menempel
    16 cm1 paku
    24 cm2 paku
    32 cm4 paku
    41 cm5 paku
    Kesimpulan:
      Dari pengamatan yang telah dilakukuan dapat disimpulkan bahwa semakin dekat jarak antara paku besar dengan magnet, maka sifat magnet yang dimiliki paku besar semakin kuat sehingga paku kecil yang menempel semakin banyak.

      3. Membuat Magnet Dengan Cara Induksi
      Percobaan 3
      Tujuan percobaan Membuat magnet dengan cara mengalirkan arus listrik.

      A. Alat dan Bahan
      1. Baterai
      2. Kawat (15 cm)
      3. Paku besar
      4. Paku kecil

      B. Langkah-langkah percobaan
      1. Lilitkan kawat pada paku besar sebanyak 5 kali.
      2. Tempelkan salah satu ujung kawat ke kutub positif dan ujung yang lainnya ke kutub negatif dari baterai.
      3. Dekatkan paku besar pada paku kecil.
      4. Catat pada tabel apa yang terjadi.
      5. Lakukan hal yang sama dengan mengubah lilitan menjadi 10 kali dan 20 kali.
      Laporan Percobaan Membuat Magnet dengan Mengalirkan Arus Listrik
      Tujuan Percobaan :Membuat magnet dengan cara mengalirkan arus listrik.
      Alat dan bahan :1. Baterai
      2. Kawat (15 cm)
      3. Paku besar
      4. Paku kecil
      Langkah-langkah :Langkah-langkah Percobaan:
      1. Lilitkan kawat pada paku besar sebanyak 5 kali.
      2. Tempelkan salah satu ujung kawat ke kutub positif dan ujung yang lainnya ke kutub negatif dari baterai.
      3. Dekatkan paku besar pada paku kecil.
      4. Catat pada tabel apa yang terjadi.
      5. Lakukan hal yang sama dengan mengubah lilitan menjadi 10 kali dan 20 kali.
      Magnet Listrik
      Hasil Percobaan:
      No.Jumlah LilitanJumlah Paku Kecil yang Menempel
      15 lilitan1 paku
      210 lilitan2 paku
      320 lilitan4 paku
      Kesimpulan:
        Dari pengamatan yang telah dilakukuan dapat disimpulkan bahwa semakin banyak lilitan, maka sifat magnet pada paku semakin kuat sehingga semakin banyak paku kecil yang akan menempel.

        Setelah selesai melakukan percobaan, ayo kita berolahraga agar tubuh tetap sehat dan bugar

        Ayo Berlatih
        Sebelum memulai gerakan baru, coba kamu lakukan lagi gerakan langkah kaki yang sudah kamu pelajari sebelumnya. Setelah itu, kamu akan melatih gerakan tangan. Perhatikan gerakan yang akan dicontohkan oleh gurumu.
        No.Nama GerakGerakan
        1.Gerakan ayunan satu lenganCara melakukannya adalah sebagai berikut.
        1. Sikap awal: Tegak langkah kaki kiri. Kedua tangan lurus kedepan. Pandangan ke depan.
        2. Hitungan 1: Ayunkan tangan kanan ke belakang, kedua lutut mengeper.
        3. Hitungan 2: Tangan kanan kembali diayunkan lurus ke depan, lutut mengeper
        4. Hitungan 3: Ayunkan tangan kiri ke belakang, lutut mengeper.
        5. Hitungan 4: Tangan kiri kembali diayunkan lurus ke depan, lutut mengeper. Pandangan selalu mengikuti ayunan lengan. Lakukan latihan ini 1 x 8 hitungan dengan irama 4/4.
        6. Hitungan ke 8: Kembali ke sikap awal (atau siap untuk sikap gerakan selanjutnya).
        2.Gerakan ayunan satu lengan silang ke samping badanCara melakukannya adalah sebagai berikut.
        1. Sikap awal: Tegak langkah kaki kiri. Kedua tangan lurus ke depan. Pandangan ke depan.
        2. Hitungan 1: Ayunkan tangan kanan silang ke samping kiri, lutut mengeper.
        3. Hitungan 2: Tangan kembali diayunkan lurus ke depan, lutut mengeper.
        4. Hitungan 3: Ayunkan tangan kiri silang ke samping kanan, lutut mengeper.
        5. Hitungan 4: Tangan kembali di ayunkan lurus ke depan, lutut mengeper. Pandangan selalu mengikuti ayunan lengan. Lakukan latihan ini 1 x 8 hitungan dengan irama 4/4.
        6. Hitungan ke 8: kembali ke sikap awal (atau siap untuk sikap gerakan selanjutnya).
        3.Gerakan ayunan dua lengan ke samping kanan dan kiri badanCara melakukannya adalah sebagai berikut.
        1. Sikap permulaan: Berdiri tegak langkah kaki kiri. Kedua lengan lurus ke depan. Pandangan ke depan.
        2. Hitungan 1: kedua lengan diayunkan ke samping kiri badan. diikuti kedua lutut mengeper.
        3. Hitungan 2: Kedua lengan diayunkan kembali ke depan. Diikuti kedua lutut mengeper.
        4. Hitungan 3: Kedua lengan diayunkan ke samping kanan badan. Diikuti kedua lutut mengeper.
        5. Hitungan 4: Kedua lengan diayunkan kembali ke depan. Diikuti kedua lutut mengeper. Pandangan selalu mengikuti ayunan lengan. Lakukan latihan ini 1 x 8 hitungan dengan irama 4/4.
        6. Hitungan ke 5-8:
        7. Sikap akhir: Kembali ke sikap permulaan atau siap untuk sikap gerakan selanjutnya.
        4.Gerakam ayunan lengan silang ke depan dan ke belakang badanCara melakukannya adalah sebagai berikut.
        1. Sikap awal Berdiri tegak langkahkan kaki kiri. Kedua tangan direntangkan. Pandangan ke depan.
        2. Hitungan 1: Ayunkan tangan kanan ke depan badan, lutut mengeper
        3. Hitungan 2: Ayunkan tangan kanan kembali direntangkan, lutut mengeper.
        4. Hitungan 3: Ayunkan kembali tangan kanan ke belakang badan, lutut mengeper.
        5. Hitungan 4: Ayunkan tangan kanan kembali direntangkan, lutut mengeper.
        6. Hitungan 5: Ayunkan tangan kiri ke depan badan, lutut mengeper.
        7. Hitungan 6: Ayunkan tangan kiri kembali direntangkan, lutut mengeper.
        8. Hitungan 7: Ayunkan kembali kiri kanan ke belakang badan, lutut mengeper.
        9. Hitungan 8: Ayunkan tangan kiri kembali direntangkan, lutut mengeper.
        10. Sikap akhir: Hitungan ke 8: Kembali ke sikap permulaan atau siap untuk sikap gerakan selanjutnya.
        5.Gerakan ayunan lengan ke samping kanan dan ke samping kiriCara melakukannya adalah sebagai berikut.
        1. Sikap permulaan: Berdiri tegak kedua kaki dibuka. Kedua tangan direntangkan. Pandangan ke depan.
        2. Hitungan 1: Ayunkan tangan kanan ke arah tangan kiri dan merapat. Diikuti lutut mengeper dan berat badan di kaki kiri. Pandangan mengikuti ayunan tangan.
        3. Hitungan 2: Ayunkan tangan kanan kembali direntangkan, lutut mengeper.
        4. Hitungan 3: Ayunkan tangan kiri ke arah tangan kanan dan merapat. Diikuti lutut mengeper dan berat badan dikaki kanan. Pandangan mengikuti ayunan tangan.
        5. Hitungan 4: Ayunkan tangan kanan kembali direntangkan, lutut mengeper. 
        6. Lakukan latihan ini 1x  8 hitungan dengan irama 4/4.
        7. Hitungan ke 5-8:
        8. Sikap akhir : Kembali ke sikap permulaan atau siap untuk sikap gerakan selanjutnya.
        6.Gerakan ayunan tangan mengitari kepalaCara melakukannya adalah sebagai berikut.
        1. Sikap awal : Berdiri tegak kedua kaki dibuka. Kedua tangan direntangkan. Pandangan ke depan.
        2. Hitungan 1: Ayunkan tangan kanan mengitari kepala, lutut mengeper.
        3. Hitungan 2: Ayunkan tangan kanan kembali direntangkan, lutut mengeper.
        4. Hitungan 3: Ayunkan tangan kiri mengitari kepala, lutut mengeper.
        5. Hitungan 4: Ayunkan tangan kiri kembali direntangkan, lutut mengeper.
        6. Lakukan latihan ini 1 x 8 hitungan dengan irama 4/4.
        7. Sikap akhir: Berdiri dengan sikap tegak rileks. Kedua tangan rapat di samping badan
        7.Gerakan KeseluruhanSiswa melakukan rangkaian gerakan ayunan lengan secara keseluruhan dari berbagai macam gerakan ayunan yang sudah dipelajari di atas. Cara melakukannya:
        1. Gerakan ayunan satu lengan.
        2. Gerakan ayunan satu lengan silang ke samping depan.
        3. Gerakan ayunan dua lengan ke samping kanan dan kiri badan.
        4. Gerakan ayunan lengan silang ke depan dan ke belakang badan.
        5. Gerakan ayunan lengan ke samping kanan dan ke samping kiri.
        6. Gerakan ayunan tangan mengitari kepala.

        Ulangi gerakan beberapa kali. Lakukan dengan bersemangat. Ikuti irama musik yang mengiringi.

        Ayo Menulis
        Apakah kamu masih ingat informasi apa saja yang perlu kamu cantumkan dalam mengisi formulir pengiriman barang? Diskusikan dalam kelompok. Baca kembali contoh formulir pengiriman barang di pembelajaran 1. Kamu akan mempraktikkan cara mengisi formulir tersebut.

        Sebelumnya, baca petunjuk pengisian formulir pengiriman barang berikut.
        Petunjuk Pengisian
        Formulir Pengiriman Barang

        A. Data Penerima
        1. Isilah data penerima dengan huruf besar
        2. Isilah nama awal penerima dengan jelas dan benar
        3. Isilah nama akhir penerima dengan jelas dan benar
        4. Isilah alamat lengkap penerima: nama jalan, nomor rumah, RT dan RW, Kelurahan, dan kecamatan.
        5. Isilah kota/kabupaten dimana penerima berdomisili.
        6. Isilah provinsi di mana penerima berdomisili.
        7. Isilah kode pos wilayah di mana penerima berdomisili.
        8. Isilah nomor telepon penerima.

        B. Data Pengirim
        1. Isilah nama pengirim dengan huruf besar.
        2. Isilah nama awal pengirim dengan jelas dan benar
        3. Isilah nama akhir pengirim dengan jelas dan benar
        4. Isilah alamat lengkap pengirim: nama jalan, nomor rumah, RT dan RW, kelurahan, dan kecamatan.
        5. Isilah kota/kabupaten di mana pengirim berdomisili.
        6. Isilah provinsi di mana pengirim berdomisili.
        7. Isilah kode pos wilayah di mana pengirim berdomisili.
        8. Isilah nomor telepon pengirim.

        C. Data Lainnya
        1. Tulis tempat dan tanggal pengiriman pada kolom bagian kiri bawah.
        2. Tulis tanda tangan dan nama jelas pada kolom bagian kiri bawah.
        3. Kolom yang berada di bagian kanan bawah untuk tanda tangan petugas

        Sekarang, isilah formulir berdasarkan petunjuk di atas.
        Formulir Pengiriman Barang

        Berdasarkan teks formulir tersebut, jawablah pertanyaan berikut. Apa saja informasi penting yang tercantum dalam pengiriman barang?
        Informasi penting yang tercantum pada formulir pengiriman barang adalah data pengirim, data penerima, tanda tangan pengirim dan tanda tangan Petugas.

        Mengapa kita perlu mencantumkan kode pos dalam formulir pengiriman barang?
        Kita perlu menuliskan kode pos pada formulir pengiriman barang agar mudah petugas pengiriman barang mencari alamat yang dituju.

        Apa yang terjadi jika alamat penerima barang tidak ditulis dengan lengkap? Jelaskan.
        Jika alamat penerima barang tidak ditulis lengkap kemungkinan petugas pengirim barang akan mengalami kesulitan saat mencari alamat tujuan pengiriman barang.

        Mengapa kita perlu mencantumkan nomor telepon pengirim dan penerima dalam formulir tersebut?
        Kita perlu mencantumkan nomor telepon agar saat ada kesulitan dalam pengiriman barang petugas pengiriman dapat menghubungi pengirim barang,

        Formulir tersebut hanya merupakan salah satu contoh formulir pengiriman barang. Setiap lembaga atau perusahaan dapat membuat formulir dengan data dan format yang berbeda.
        Posted by Nanang_Ajim
        Mikirbae.com Updated at: 4:47 PM

        0 komentar:

        Post a Comment

        Mohon tidak memasukan link aktif.