Home » » Teks Eksplanasi Peran Listrik dalam Globalisasi

Teks Eksplanasi Peran Listrik dalam Globalisasi

Penemuan listrik sangat mempengaruhi kehidupan manusia dalam berbagai aspek kehidupan. Tak dapat dipungkiri, ketergantungan masyarakat masa kini terhadap listrik memang sangat tinggi. Selama 24 jam penuh, aktivitas manusia seakan tergantung penuh dengan listrik. Listrik tidak lagi sekedar menjadi kebutuhan sekunder, tetapi sudah menjadi kebutuhan primer. Jika dulu listrik sekedar sebagai alat penerangan, saat ini hampir seluruh aktivitas manusia tergantung listrik. Listrik sudah menjadi kebutuhan pokok masyarakat.

Berawal dari penemuan Pakdhe Micahel Faraday, seorang ilmuwan Fisika dan kimia Inggris, yang berupa generator, babak awal industri listrik pun dimulai. Prinsip dasar pembangkitan listrik pada generator adalah menggerakan sebuah kumparan di daerah medan magnetik (atau sebaliknya) sehingga timbul arus listrik induksi. Disinilah muncul kebutuhan tenaga penggerak untuk memutar turbin generator yang dapat menghasilkan energi listrik dalam skala besar.

Setelah penemuan listrik ilmu pengetahuan terus berkembang sampai ditemukannya perangkat teknologi informasi. Perkembangan dunia teknologi informasi yang demikian pesatnya telah membawa manfaat luar biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia. Kegiatan komunikasi yang sebelumnya menuntut peralatan yang begitu rumit, kini relatif sudah digantikan oleh perangkat mesin-mesin otomatis. Globalisasi sangat dipengaruhi oleh penemuan listrik..
peran listrik
Berikut ini adalah contoh teks eksplanasi tentang Peran Listrik Dalam Globalisasi.
Struktur teksKalimat
Pernyataan
Umum
Listrik sangat berperan dalam proses globalisasi. Kita tidak bisa menyangkal akan betapa pentingnya peran listrik dalam hidup. Listrik memudahkan pekerjaan manusia. Sebagian besar masyarakat menggunakan listrik untuk beraktifitas. Mulai dari yang paling sesahidupan sehari-hari. Tanpa danya listrik globalisasi tidak akan secepat saat ini.
Deretan PenjelasProses Terjadinya Globalisasi
Globalisasi adalah proses interaksi saling keterkaitan dan ketergantungan antar bangsa dan antar manusia di seluruh dunia melalui berbagai bidang, sehingga batas-batas suatu negara menjadi semakin sempit. Globalisasi berpengaruh di semua bidang kehidupan seperti bidang politik, ekonomi, sosial budaya, dan pendidikan. Globalisasi membawa pengaruh bagi kehidupan suatu negara di dunia termasuk Indonesia.

Teknologi informasi dan komunikasi adalah faktor pendukung utama terjadinya globalisasi. Perkembangan teknologi begitu cepat sehingga segala informasi dalam berbagai bentuk dapat tersebar luas dan begitu mudah didapatkan di seluruh dunia.

Bagi masyarakat sekarang teknologi informasi dan komunikasi merupakan suatu kebutuhan khusus yang telah membawa manfaat luar biasa. Teknologi dianggap dapat menyelesaikan masalah pada saat ini bahkan sebagian masyarakat memuja kecanggihan yang di tawarkan oleh teknologi. Masyarakat meyakini teknologi dapat memberikan kesejahteraan dan berbagai kebutuhan lainnya namun teknologi juga mendatangkan malapetaka bagi kehidupan bangsa kita.

Peran Listrik Terhadap Terjadinya Globalisasi
Sebagai manusia yang hidup di zaman modern, kita tidak bisa menyangkal betapa pentingnya peran listrik dalam hidup kita. Setiap hari, setiap jam, bahkan mungkin setiap menit kita menggunakan listrik untuk beraktifitas. Salah satunya adalah ketika menggunakan perangkat teknologi informasi.

Perangkat teknologi informasi merupakan segala jenis peralatan yang digunakan untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan baik melalui media cetak atuapun elektronik yaitu : televisi, laptop, komputer, radio, telepon genggam, dan kamera digital,

Benda-benda tersebut menggunakan energi listrik sebagai sumber energinya. Pengaruh listrik terhadap globalisasi yaitu memberikan peran yang sangat besar terhadap akses informasi ke berbagai belahan dunia. Listrik menjadi hal penting terhadap terjadinya globalisasi, karena dengan adanya listrik kemudian terjadi arus informasi yang dengan cepat bisa diakses oleh warga di berbagai penjuru dunia.

Contoh-contoh Globalisasi dalam Kehidupan Sehari-hari
Tanpa disadari budaya asing yang masuk ke Indonesia telah mempengaruhi perilaku masyarakat Indonesia, Berikut ini beberapa contoh globalisasi di lingkungan sekitar.
  1. Gaya Hidup. Gaya hidup tradisional di zaman globalisasi ini sudah semakin berkurang dan bahkan cenderung untuk ditinggalkan oleh masyarakat. Mereka memilih menerapkan gaya hidup modern yang serba mudah, cepat, dan ekonomis. 
  2. Makanan Cepat Saji. Makanan pokok bangsa indonesia sebagian besar adalah nasi, jagung, dan sagu. Makanan pokok tersebut sebelum disajikan harus diolah terlebih dahulu dan proses pengolahannya membutuhkan waktu yang lama. Dengan adanya globalisasi orang mulai cenderung beralih mengonsumsi makanan yang cepat saji biasa disebut fasts food. Beberapa contoh makanan cepat saji yang berasal dari luar negeri diantaranya pizza, spagheti, dan hamburger.
  3. Pakaian. Model atau bentuk pakaian sekarang ini kebanyakan pakaian minim dan terbuka yang dianggap tidak sesuai dengan kebudayaan indonesia. Contoh lain adalah baju jas yang merupakan budaya bangsa barat sudah digunakan oleh sebagian masyarakat kita pada acara-acara resmi atau resepsi. Begitu pula dengan celana jeans dan T-shirt. Masyarakat kita sudah terbiasa menggunakanya dalam kehidupan sehari-hari.
  4. Komunikasi. Jaman dahulu komunikasi antara wilayah dengan menggunakan jasa pos yaitu surat yang sampainya bisa mencapai satu atau dua hari, kemudian berkembang dengan telepon rumah. Namun sekarang ini di era globalisasi jika akan berkomunikasi sangat mudah dan cepat menggunakan telepon seluler, internet, email dan taksimile. Dengan adanya alat komunikasi yang canggih kita dapat melakukan hubungan dengan siapa saja didunia ini.

Manfaat Globalisasi
Bangsa Indonesia sebagai bagian dari masyarakat internasional tidak akan terlepas dari pengaruh globalisasi. Namun, dari perubahan itu justru globalisasi juga memiliki dampak dan manfaat yang positif bagi bangsa indonesia. Beberapa manfaat globalisasi antara lain sebagai berikut.
  1. Bidang ekonomi, terbukanya pasar internasional, meningkatkan kesempatan kerja dan meningkatkan devisa negara sehingga akan meningkatkan kehidupan ekonomi bangsa yang menunjang kehidupan nasional bangsa.
  2. Bidang sosial budaya, kita dapat meniru pola pikir yang baik seperti etos kerja yang tinggi dan disiplin dan penggunaan IPTEK bangsa lain yang lebih maju untuk meningkatkan kemajuan bangsa.
  3. Bidang politik, sistem pemerintahan yang lebih terbuka dan demokratis karena pemerintahan adalah bagian besar dari negara. Jika suatu negara di jalankan secara bersih dan jujur makan akan meningkatkan rasa nasionalisme dan kecintaan terhadap negara.
  4. Bidang Pendidikan. Globalisasi dalam bidang pendidikan akan menciptakan manusia yang professional dan berstandar Internasional dalam bidang pendidikan. Globalisasi akan membawa dunia pendidikan Indonesia bisa bersaing dengan negara-negara lain.

Selain membawa dampak positif globalisasi juga mengakibatkan beberapa dampak negatif yang tentunya sangat merugikan. Beberapa dampak negatif globalisasi antara lain.
  1. Globalisasi dapat merubah nilai-nilai masyarakat Indonesia. Khususnya anak muda dikhawatirkan akan lupa dengan identitas diri sebagai bangsa Indonesia, karena gaya hidup yang cenderung meniru budaya barat. Jika hal tersebut terus terjadi maka tidak menutup kemungkinan nilai-nilai pancasila dan rasa nasionalisme akan hilang.
  2. Munculnya sikap individualisme yang menimbulkan ketidakpedulian antar sesama warga, sehingga orang tidak lagi peduli dengan kehidupan bangsa
  3. Hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negeri karena banyak produk luar negeri membanjiri Indonesia.
InterpretasiListrik  berperan besar dalam proses globalisasi terutama dalam hal akses informasi ke berbagai belahan dunia. Listrik menjadi hal penting terhadap terjadinya globalisasi, karena dengan adanya listrik kemudian terjadi arus informasi yang dengan cepat bisa diakses oleh warga di berbagai penjuru dunia.

Globalisasi yang terjadi dalam kehidupan masyarakat saat ini berpengaruh dalam berbagai aspek kehidupan. Pengaruh tersebut dapat bersifat positif dan negatif. Untuk mengurangi dampak negatif globalisasi yang terjadi dapat dilakukan dengan cara menyaring budaya-budaya asing yang masuk ke negara kita harus yang sesuai dengan kepribadian bangsa dan meningkatkan iman dan takwa pada Tuhan YME.
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 10:51 AM

2 komentar:

Mohon tidak memasukan link aktif.