Dalam penyelenggaraannya, kurikulum operasional sekolah perlu menjadi dokumen yang hidup; menjadi referensi dalam keseharian, direfleksikan, dan terus dikembangkan. Penyusunan dokumen kurikulum operasional sekolah dari awal, hendaknya dimulai dengan memahami secara utuh kerangka dasar kurikulum yang ditetapkan oleh Pemerintah, antara lain Tujuan Pendidikan Nasional, Profil Pelajar Pancasila, SNP, Struktur Kurikulum, Prinsip Pembelajaran dan Asesmen, serta Capaian Pembelajaran
Kerangka berisi tujuan-tujuan yang hendak dicapai dalam konteks luas dan jangka panjang. Diharapkan kerangka dasar ini menjadi kompas dalam menunjukkan arah pendidikan Indonesia. Berikut sekilas penjelasan mengenai dokumen pendukung atau dokumen yang selalu menjadi rujukan ketika mengembangkan kurikulum satuan pendidikan
Tujuan Pendidikan Nasional
Tujuan Pendidikan Nasional menjadi rujukan dalam penyelenggaraan pendidikan di Indonesia. Tujuan Pendidikan Nasional ini sudah diterjemahkan dalam Profil Pelajar Pancasila.
Profil Pelajar Pancasila
Profil Pelajar Pancasila berperan menjadi penuntun arah yang memandu segala kebijakan dan pembaharuan dalam sistem pendidikan Indonesia, termasuk kurikulum, pembelajaran, dan asesmen. Dari perspektif penyusunan kurikulum, Profil Pelajar Pancasila adalah tujuan besar (aim) atau aspirasi yang perlu dicapai, atau yang disebut juga dengan long-term outcomes (luaran jangka panjang). Profil Pelajar Pancasila merupakan interpretasi dari Tujuan Pendidikan Nasional dan visi pendidikan Indonesia, yang digunakan sebagai rujukan penyusunan Standar Nasional Pendidikan dan kurikulum
Standar Nasional Pendidikan
Standar Pendidikan yang diacu sebagai kerangka dan sudah diterjemahkan pada Struktur Kurikulum, Prinsip Pembelajaran dan Asesmen, serta Capaian Pembelajaran
Struktur Kurikulum
Struktur Kurikulum yang ditetapkan oleh Pemerintah menjadi acuan sekolah untuk mengembangkan kurikulum menuju tercapainya Profil Pelajar Pancasila dapat ditambahkan dengan kekhasan sekolah sesuai dengan visi, misi, dan tujuan sekolah. Struktur kurikulum ini berisi kegiatan intrakurikuler, termasuk pembelajaran berbasis projek untuk penguatan profil Pelajar Pancasila.
Prinsip Pembelajaran dan Asesmen
Prinsip Pembelajaran dan Asesmen menjadi rujukan dalam menyelenggarakan pembelajaran dan asesmen di sekolah.
Capaian Pembelajaran
Capaian Pembelajaran merupakan kompetensi yang harus dicapai peserta didik sesuai dengan fase perkembangannya.
1. Latihan Pemahaman
Satuan pendidikan dapat mengembangkan kurikulum operasional dengan melakukan penyesuaian kecil dari contoh dokumen kurikulum operasional yang telah disediakan Kemdikbudristek.
Jawaban : benar
Cara sederhana dalam melakukan analisis karakteristik satuan pendidikan tahap awal ialah…
Jawaban : Melakukan penyesuaian kecil dari dokumen kurikulum operasional satuan pendidikan yang sudah ada
2. Cerita Reflektif
Saya menyadari 1 hal terkait karakteristik satuan pendidikan saya, adalah.....
Satuan Pendidikan saya dapat melakukan penyesuaian kecil dari dokumen kurikulum operasional satuan pendidikan yang sudah ada.
3. Post test
1. | Pada tahap awal, penyesuaian dapat dilakukan berdasarkan … | |
A. | Informasi yang sudah tersedia di satuan pendidikan | |
B. | Hasil analisis kuisioner yang disebar | |
C. | Analisis SWOT yang dilakukan dengan berbagai pihak | |
D. | Semua benar | |
Pembahasan : Jawaban : A | ||
2. | Dokumen berikut yang dapat menjadi alternatif sumber data dan informasi saat melakukan penyesuaian pada dokumen kurikulum operasional satuan pendidikan adalah... | |
A. | Anggaran Dasar sekolah | |
B. | Rapor pendidikan | |
C. | Rapor peserta didik | |
D. | Dokumen kurikulum operasional satuan pendidikan lain | |
Pembahasan : Jawaban : B | ||
3. | Ibu Murti adalah seorang kepala sekolah di SD Bhineka Tunggal Ika. Langkah pertama yang dapat dilakukan Ibu Murti saat melakukan analisis karakteristik satuan pendidikan tahap awal adalah... | |
A. | Melakukan wawancara dan observasi terhadap pendidik, peserta didik, dan orang tua murid untuk mendapatkan data karakteristik SD Bhineka Tunggal Ika. | |
B. | Memilih dokumen yang sudah disediakan Kemendikbudristek dengan mempertimbangkan relevansi konteks SD Bhineka Tunggal Ika | |
C. | Menggunakan berbagai instrumen asesmen untuk mendapatkan data yang lengkap mengenai karakteristik SD Bhineka Tunggal Ika | |
D. | Menggunakan data dari rapor pendidikan untuk menyusun kurikulum operasional satuan pendidikan secara mandiri | |
Pembahasan : Jawaban : B | ||
4. | Berikut yang harus diperhatikan saat melakukan penyesuaian dokumen kurikulum operasional satuan pendidikan dari contoh yang disediakan Kemdikbudristek adalah... | |
A. | Menyesuaikan identitas pada dokumen rujukan | |
B. | Memperhatikan etika penyaduran | |
C. | Menggunakan data yang sudah dimiliki dan relevan dengan satuan pendidikan kita | |
D. | Semua benar | |
Pembahasan : Jawaban : D | ||
5. | Pak Indra ingin melakukan analisis karakteristik satuan pendidikan pada tahap awal. Namun, saat melihat contoh dokumen kurikulum operasional dari Kemendikbudristek, Pak Indra merasa bingung karena ada beberapa data yang tidak dimiliki sekolahnya. Apa yang harus Pak Indra lakukan saat menyusun karakteristik satuan pendidikannya? | |
A. | Mengumpulkan semua data karakteristik satuan pendidikan yang belum ia miliki | |
B. | Melakukan wawancara pada peserta didik, pendidik, dan orang tua untuk melengkapi data | |
C. | Tidak mencantumkan data yang memang belum dimiliki satuan pendidikan | |
D. | Mencari dokumen kurikulum operasional satuan pendidikan lain yang benar-benar memiliki karakteristik yang sama dengan satuan pendidikannya | |
Pembahasan : Jawaban : C | ||
6. | Pada tahap awal, satuan pendidikan dapat melakukan penyesuaian di bagian karakteristik satuan pendidikan dari contoh dokumen kurikulum operasional yang sudah disediakan. Bagaimana cara penyesuaiannya? | |
A. | Melakukan analisis SWOT | |
B. | Menggunakan data-data yang sudah dimiliki satuan pendidikan saat ini | |
C. | Dengan melakukan survei terlebih dahulu kepada warga satuan pendidikan | |
D. | Menyelenggarakan forum diskusi terpumpun atau FGD bersama para pendidik | |
Pembahasan : Jawaban : B |
Demikian pembahasan mengenai Modul 3 Penyesuaian untuk Karakteristik Satuan Pendidikanku Platform Merdeka Mengajar. Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Post a Comment
Mohon tidak memasukan link aktif.