Home » , , » Aktivitas Gerak Berirama Kelas IV

Aktivitas Gerak Berirama Kelas IV

Gerak berirama adalah bentuk aktivitas gerak yang diiringi musik. Gerak berirama sangat dibutuhkan bagi seseorang untuk melatih motorik kasar dan motorik halus. Latihan gerak berirama yang dilakukan dengan baik dan secara teratur dapat membuat seseorang bergerak dengan lebih mudah dan luwes, serta dapat menyalurkan kebutuhan untuk bergerak secara ekspresif dan kreatif. Gerak berirama merupakan bagian penting dari keseluruhan aktivitas gerak yang dapat memberikan manfaat bagi perkembangan tubuh seseorang. 

Irama (ritme) berasal dari bahasa Yunani, yang berarti mengalir. Ritme memiliki sifat yang tidak terputus-putus. Ritme dalam gerak berirama merupakan suatu gerakan yang mengalir terus, gerak yang tidak terputus-putus, dan menciptakan gelombang gerak yang teratur dan serasi. Latihan gerak berirama menggunakan irama musik yang di dalamnya musik terdapat tempo dan beat.

Tempo merupakan kecepatan musik yang memiliki tiga tingkatan irama, yaitu irama yang konstan, bertambah secara cepat secara bertahap melalui percepatan, dan bertambah lambat secara bertahap (perlambatan). Beat dapat diartikan sebagai ketukan/entakan. Iringan musik dengan beat yang baik dalam gerak berirama akan lebih mudah diikuti oleh seseorang.

Aktivitas gerak berirama dapat dilakukan menggunakan alat maupun tidak menggunakan alat. Alat yang sering digunakan yaitu gada, simpai, tongkat, bola, topi, dan sebagainya. Terdapat tiga komponen pokok dalam aktivitas ritmik, yaitu gerakan, irama, dan kreativitas. Gerakan dapat diartikan sebagai perubahan posisi atau perubahan sikap. Irama adalah suatu keadaan gerak yang dapat menghasilkan bunyi teratur. Sementara itu, kreativitas adalah kemampuan secara mandiri untuk melihat, mendengar, merasakan, berpikir, dan berkreasi dengan perasaannya untuk megeluarkan ide-ide yang berbentuk ekspresi gerak unik dan orisinal.

Kunci utama dalam aktivitas gerak berirama adalah menggerakkan anggota tubuh sesuai dengan irama musik. Maka dari itu prinsip utama dalam aktivitas gerak berirama adalah irama. Irama yang biasanya digunakan dalam gerak berirama adalah 2/4, 3/4 serta 4/4. Contohnya adalah gerak langkah kaki rapat atau by trek pass yang bisa dilakukan dengan menggunakan irama 3/4 serta 4/4.

A. Langkah Kaki
Gerakan langkah kaki diantaranya: gerakan langkah biasa, langkah rapat, langkah keseimbangan, dan langkah depan, langkah silang. Bentuk-bentuk aktivitas pembelajaran variasi dan kombinasi pola gerak langkah kaki aktivitas gerak berirama antara lain sebagai berikut:
lANGKAH kAKI
1. Aktivitas pembelajaran langkah biasa
Cara melakukannya:
  1. Sikap permulaan peserta didik berdiri tegak.
  2. Langkahkan kaki kiri dan kedua lengan di samping badan.
  3. Langkahkan kaki kanan dan jatuhkan pada tumit.
  4. Lanjutkan melangkah dengan kaki kiri secara bergantian.
  5. Peserta didik diminta untuk melakukan gerakan ini dengan irama 2/4 atau 4/4.

2. Aktivitas pembelajaran langkah rapat
Cara melakukannya:
  1. Sikap permulaan peserta didik berdiri dengan sikap tegak.
  2. Langkahkan kaki kanan di depan kaki kiri.
  3. Kemudian, melangkahkan kaki kiri di depan kaki kanan.
  4. Lanjutkan kedua kaki rapat.
  5. Peserta didik diminta untuk melakukan gerakan ini dengan irama 2/4 atau 4/4.

3. Aktivitas pembelajaran langkah keseimbangan
Cara melakukannya:
  1. Sikap permulaan peserta didik berdiri dengan sikap tegak.
  2. Hitungan 1: langkahkan kaki kiri ke depan.
  3. Hitungan 2: kaki kanan menyusul melangkah ke depan.
  4. Ketika tumit kaki kanan masih terangkat, kaki kiri mundur diikuti kaki kanan mundur merapat.
  5. Peserta didik diminta untuk melakukan gerakan ini dengan irama 2/4 atau 4/4

4. Aktivitas pembelajaran langkah silang depan
Cara melakukannya:
  1. Sikap permulaan peserta didik berdiri dengan sikap anjur kiri.
  2. Hitungan 1: silangkan kaki kiri di muka kaki kanan.
  3. Langkah 2: kaki kiri menyusul dan bersama-sama kaki kanan menyusul lagi (satu hep dua).
  4. Selanjutnya, langkahkan kaki kiri, disusul kanan, kemudian diikuti langkah kiri.
  5. Peserta didik diminta untuk melakukan gerakan ini dengan irama 2/4 atau 4/4.

B. Ayunan Lengan
Gerakan variasi dan kombinasi pola gerak dasar mengayunkan lengan adalah mengayunkan lengan ke berbagai arah. Mengayunkan lengan tersebut diantaranya: ayunan satu lengan depan belakang, ayunan satu lengan ke depan dan ke samping, dan ayunan satu lengan ke samping bersamaan dengan memindahkan berat badan.
Ayunan Lengan
1. Aktivitas pembelajaran mengayunkan ayunan satu lengan depan
Cara melakukannya:
  1. Sikap permulaan peserta didik berdiri tegak, melangkah, kedua lengan lurus ke depan.
  2. Hitungan 1: ayun lengan kiri ke belakang diikuti kedua lutut mengeper.
  3. Hitungan 2: ayunkan kembali tangan kiri ke depan
  4. Hitungan 3-4: sama dengan hitungan 1 – 2 hanya dilakukan dengan tangan kanan.
  5. Peserta didik diminta untuk melakukan gerakan ini dengan irama 2/4, 3/4, atau 4/4.

2. Aktivitas pembelajaran mengayunkan ayunan satu lengan ke samping
Cara melakukannya:
  1. Sikap permulaan peserta didik berdiri tegak, ayunkan kedua lengan ke samping kanan.
  2. Hitungan 1: ayunkan lengan kiri dari depan ke samping kiri diikuti kedua lutut mengeper.
  3. Hitungan 2: ayunkan kembali lengan kiri ke depan.
  4. Hitungan 3-4, lengan kanan melakukan gerakan seperti tangan kiri pada hitungan 1 dan 2.
  5. Peserta didik diminta untuk melakukan gerakan ini dengan irama 2/4, 3/4, atau 4/4.

3. Aktivitas pembelajaran mengayunkan ayunan satu lengan ke samping bersamaan dengan memindahkan berat badan
Cara melakukannya:
  1. Sikap permulaan peserta didik berdiri tegak, ayunkan kedua lengan ke samping kanan.
  2. Hitungan 1: ayunkan lengan kiri ke kiri.
  3. Hitungan 2: ayunkan lengan kanan ke kiri bersamaan dengan memindahkan berat badan ke kiri dan kedua lutut mengeper.
  4. Hitungan 3: ayunkan lengan kanan kembali ke kanan.
  5. Hitungan 4: ayunkan lengan kiri ke kanan bersamaan memindahkan berat badan ke kanan, kedua lutut mengeper.
  6. (Peserta didik diminta untuk melakukan gerakan ini dengan irama 2/4, 3/4, atau 4/4.

4. Aktivitas pembelajaran mengayunkan ayunan dua lengan ke depan belakang
Cara melakukannya:
  1. Sikap permulaan peserta didik berdiri, kaki kiri melangkah, kedua lengan lurus ke depan. 
  2. Hitungan 1: ayunkan kedua lengan ke belakang. 
  3. Hitungan 2: ayunkan kembali ke depan.
  4. Hitungan 3-4, putar kedua lengan melalui bawah di samping badan.
  5. Hitungan 5,6,7,8: pembelajaran sama dengan pembelajaran 1, 2, 3, 4, tetapi arahnya berlawanan.
  6. Peserta didik diminta untuk melakukan gerakan ini dengan irama 2/4, 3/4, atau 4/4

Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 6:14 PM

0 komentar:

Post a Comment

Mohon tidak memasukan link aktif.