Home » » Makna Harmoni dalam Keberagaman Sosial Budaya, Ekonomi, dan Gender

Makna Harmoni dalam Keberagaman Sosial Budaya, Ekonomi, dan Gender

Masyarakat Indonesia memiliki keanekaragaman sosial budaya yang tersebar di seluruh wilayah tanah air. Permasalahan sosial budaya pada masyarakat Indonesia sangat komplek. Hal ini dapat mengacu pada pendapat C. Kluckhohn dalam bukunya “Universal Categories of Cultures”, bahwa adanya unsur-unsur kebudayaan secara universal, permasalahan itu terdapat pada semua unsur-unsur kebudayaan, yaitu dalam unsur sistem agama, kepercayaan atau religi dan upacara keagamaan; sistem masyarakat dan organisasi kemasyarakatan; sistem pengetahuan; bahasa; sistem mata pencaharian; sistem teknologi dan peralatan; serta kesenian.

1. Harmoni dalam Keberagaman Sosial Budaya
Masyarakat Indonesia memiliki keanekaragaman sosial budaya yang tersebar di seluruh wilayah tanah air. Keberagaman sosial masyarakat Indonesia melahirkan berbagai status sosial,mata pencaharian, kedudukan dan jabatan dalam masyarakat. Karena manusiasebagai makhluk sosial tidak dapat hidup sendiri tanpa bantuan orang lain, sehingga dengan keberagaman, setiap individu dalam masyarakat akan saling membutuhkan dan saling melengkapi.

Kekayaan bangsa Indonesia juga nampak dari keanekaragaman budaya daerahnya yang memiliki ciri khas masing-masing, berupa alat musik tradisional, senjata tradisional, rumah adat, lagu-lagu daerah, kerajinan tradisional, pakaian adat, bahasa daerah, makanan tradisional, dan lain-lain yang akan terasa harmoninya jika diselenggarakan festival budaya daerah. Berikut contoh festival budaya nusantara sebagai wujud harmoni sosial budaya :
Harmoni dalam Keberagaman Sosial Budaya
Tugas Mandiri 5.1
Identifikasilah keadaan sosial budaya yang terdapat di lingkungan tempat tinggal kalian dengan melengkapi tabel di bawah ini!

Keadaan sosial budaya
No.Keadaan Sosial BudayaKeadaan di Daerah Tempat Tinggal
1.Mata pencaharianMata Pencaharian di daerah tempat tinggalku cukup beragam. Mata pencaharian terbanyak adalah buruh pabrik karena kota ini termasuk daerah perindustrian. Pekerjaan sebagai petani dan peternak sudah tidak ada di daerah perkotaan seperti ini. Pada tingkatan masyarakat menengah ke atas pekerjaan mereka lebih ke pekerjaan kantoran.
2.Jabatan/kedudukanPemerintah kota di daerah tempat tinggalku cukup berhasil untuk mengembangkan sarana dan prasarana terutama berupa wilayah yang terbuka untuk umum. Salah satunya adalah pembuatan taman yang dapat menjadi tempat masyarakat dari berbagai daerah berinteraksi sekalian mencari hiburan di sana.
3.Penganut agamaDi daerah tempat tinggal saya, hubungan antar umat beragama hidup rukun dan saling toleransi. Sikap sosial kita tidak mendriskriminasi agama yang minoritas. Kegiatan sosial yang kita lakukan sama dan berinteraksi satu sama lain secara baik dan hanya dibedakan oleh urusan ibadah.
4.Suku bangsaSuku bangsa di daerah saya begitu beragam, ada suku Sasak, Bima, Bali, bahkan Jawa. Kami saling menghormati apabila terdapat kegiatan budaya masing-masing. Contohnya ketika terdapat kegiatan Nyongkolan (Pernikahan budaya Sasak), maka masyarakat suku lain akan memberikan jalan, dan pelaksana kegiatan tetap akan menghormati pengguna jalan yang lain.
5.Organisasi masyarakatDi daerah tempat tinggal saya, banyak terdapat beberapa organisasi masyarakat, ada yang merupakan organisasi pemuda, organisasi agama, bahkan organisasi yang berbasis kemanusiaan. Kegiatan yang diadakan organisasi tersebut kebanyakan bermanfaat untuk masyarakat sekitar
6.Adat istiadatMasyarakat di lingkungan saya menghargai perbedaan adat istiadat yang ada, dan tetap melestarikan budaya yang ada dengan disesuaikan kondisi masyarakat saat ini. Misalnya kegiatan Perang Topat yang tetap diadakan, dengan penyelenggaraan yang dilakukan dengan cara saling membantu dan menghargai.

2. Harmoni dalam Keberagaman Ekonomi pada Masyarakat
Kondisi perekonomian masyarakat Indonesia beraneka ragam sesuai dengan tingkat penghasilan, pekerjaan, jabatan, maupun latar belakang pendidikan yang ditempuhnya sehingga taraf hidup masyarakat pun berbeda-beda. Ada yang berkecukupan maupun yang kurang mampu, namun keharmonisan antaranggota masyarakat yang berbeda ini pula harus dapat dipelihara.

Tugas Mandiri 5.2
Identifikasilah bentuk kegiatan ekonomi di lingkungan tempat tinggalmu dengan melengkapi tabel di bawah ini! Kondisi Ekonomi Daerah Tempat Tinggal
No.Bentuk Kegiatan EkonomiDeskripsi
1.Pasar TradisionalPasar Tradisional merupakan bentuk kegiatan ekonomi di mana kegiatan penjual dan pembelinya dilakukan secara langsung dalam bentuk eceran dalam waktu sementara atau tetap dengan tingkat pelayanan terbatas.
2.Pasar ModernPasar modern adalah kegiatan ekonomi dimana penjual dan pembeli tidak bertransaksi secara langsung melainkan pembeli melihat label harga yang tercantum dalam barang, berada dalam bangunan dan pelayanannya dilakukan secara mandiri (swalayan) atau dilayani oleh pramuniaga
3.PerbankanPerbankan adalah kegiatan bisnis dalam menerima dan menjaga uang yang dimiliki oleh individu dan entitas lain, dan kemudian meminjamkan uang ini untuk melakukan kegiatan ekonomi untuk menghasilkan untung.
4.Produksi PertanianPertanian merupakan kegiatan produksi yang menggunakan tanah sebagai faktor utama. Hasilnya tersebut adalah bahan makanan.
5.PengrajinPengrajin, meruapakan bentuk kegiatan ekonomi yang dilakukan dengan membuat suatu kerjajinan yang memiliki nilai keindahan yang tinggi.
6.Produksi PeternakanProduksi peternakan, merupakan bentuk kegiatan ekonomi yang dilakukan dengan cara memelihara hewan dan mengambil hasilnya dengan  cara dijual ke konsumen.
7.IndustriIndustri, merupakan bentuk kegiatan ekonomi yang mengolah bahan mentah manjadi barang yang memilikinilai ekonomi yang tinggi.

3. Harmoni dalam Keberagaman Gender dalam Masyarakat
Secara harfiah gender berasal dari bahasa Inggris yang berarti jenis kelamin. Gender merupakan suatu sifat yang melekat pada laki-laki dan perempuan. Gender menunjukkan pembagian peran, kedudukan, dan tugas antara laki-laki dan perempuan berdasarkan sifat-sifat yang dimilikinya.
Kesetaraan Gender
Kesetaraan gender makin berkembang bukan hanya perlakuan yang adil berdasarkan ciri-ciri fisik antara laki-laki dan perempuan. Tetapi mengarah kepada kompetensi kemampuan akademik atau keahlian yang dimiliki dari setiap orang dalam kehidupan masyarakat. Tanpa membedakan jenis kelamin, baik laki-laki maupun perempuan memperoleh kesempatan yang sama untuk berperan serta dalam berbagai bidang kehidupan.

Pergeseran nilai sosial budaya memengaruhi profesi atau mata pencaharian, maupun kedudukan seseorang dalam masyarakat. Sekarang ini, sudah banyak kaum perempuan yang menduduki jabatan penting di instansiinstansi pemerintah maupun swasta. Begitu juga dengan profesi, yang dulu biasanya hanya dilakukan oleh kaum laki-laki, tetapi sekarang juga banyak dilakukan oleh kaum wanita.

Tugas Mandiri 5.3
Identifikasilah profesi anggota keluargamu, uraikanlah bagaimana tugas dan peran dari pekerjaan tersebut dalam tabel!

Profesi Anggota Keluarga
No.NamaHubungan KeluargaJenis KelaminProfesiTugas/Peran
1.SupardiAyahLaki-lakiTukang OjekMengantarkan penumpang sampai tujuan
2.RatiniIbuPerempuanPedagang pasarMenyediakan kebutuhan sehari-hari
3.WawanKakakLaki-lakiKaryawan BankMelayani kebutuhan nasabah bank
4.JuwitaAdikPerempuanPelajarBelajar dengan tekun dan membantu orang tua

Demikian pembahasan mengenai Makna Harmoni dalam Keberagaman Sosial Budaya, Ekonomi, dan Gender dalam Bhinneka Tunggal Ika. Semoga tulisan ini bermanfaat.

Sumber : Buku PPkn Kelas IX, Kemendikbud
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 7:39 AM

0 komentar:

Post a Comment

Mohon tidak memasukan link aktif.