Pada sore hari Beni mempunyai tugas.
Tugas Beni membersihkan sangkar burung.
Kemudian, Beni mengambil sangkar burung.
Beni membersihkan sambil bernyanyi.
Beni menyanyikan lagu “Burung Kutilang.
Ayo Mengamati
Perhatikan gurumu membacakan puisi.
Puisi tentang “Burung Kutilang”.
Dengarkan dengan penuh konsentrasi!
Burung KutilangDi pucuk pohon cemaraBurung kutilang berbunyiBersiul-siul sepanjang hariDengan tak jemu-jemuMengangguk-angguk sambil berseruTri-li-li li-li li-li li-liSambil berloncat-loncatanParuhnya selalu terbukaDigeleng-gelengkan kepalanyaMenentang langit biruTandanya suka ia berseruTri-li-li li-li li-li li-li
Ayo Berlatih
Kamu telah mendengarkan puisi yang dibacakan gurumu.
Buatlah pertanyaan tentang puisi tersebut!
Mintalah temanmu menjawabnya!
Pertanyaan: Apa yang dilakukan burung kutilang?Jawaban teman: Berbunyi bersiul-siul sepanjang hariPertanyaan: Dim mana burung kutilang berbunyi?Jawaban teman: Di pucuk pohon cemaraPertanyaan: Bagaimana bunyi burung kutilang?Jawaban teman: Tri-li-li li-li li-li li-li
Ayo Berkreasi
Diskusikan dengan temanmu!
Makna kata-kata berikut!
No. | Kata | Maknanya |
---|---|---|
1. | Cemara | Pohon yang berbatang tinggi ldan daunnya kecil-kecil seperti lidi |
2. | Bersiul | Menirukan bunyi suling dengan mulut. |
3. | Jemu | Bosan |
4. | Berseru | Menarik perhatian dengan suara nyaring. |
5. | Paruh | Mulut burung, ayam, dan itik. |
Kamu perlu menguji hasil diskusimu.
Caranya dengan mengerjakan latihan berikut.
Petunjuk:Temukan kata yang sesuai dengan maknanya!
- Mulut burung, ayam, dan itik.
- Menirukan bunyi suling dengan mulut.
- Menarik perhatian dengan suara nyaring.
- Kata yang sama dengan bosan.
- Pohon yang berbatang tinggi lurus. Pohonnya menyerupai tiang, daunnya kecil-kecil seperti lidi.
Kerjakan latihan berikut!
Ayo MembacaPahami puisi berikut!
Bacalah dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat!
Burung BerkicauDi pagi hariKulihat engkau berayun-ayunSambil berkicauKadang kuingin memilikiSayap dan suara sepertimuSuara yang sangat merduKicauan di langit biruKarya: Erika Artha Dini, SD Negri Kebumen 1
Berikan tanggapan tampilan temanmu!
Seperti kelebihan dan kelemahan dalam membaca puisi!
Kelebihan: Suara jelas, intonasi tepat.Kelemahan: Gerakan kurang.
Beni telah selesai membersihkan sangkar burung.
Beni menggantungkan sangkar burung di tempatnya semula.
Kemudian Beni bermain di taman.
Mainan di taman banyak macamnya.
Ada mainan bergelantungan.
Ada mainan perosotan.
Ada mainan ayunan.
Beni memilih mainan untuk bergelantungan.
Ayo Mencoba
Apa yang sedang dilakukan Beni?
Bergelantung.
Pernahkah kamu melakukan seperti Beni?
Pernah.
Lakukan gerakan seperti Beni! Ikuti arahan gurumu!
Ayo Bercerita
Ceritakan gerakan yang dilakukan Beni!
Tuliskan pada kotak berikut.
Gerakan yang dilakukan beni adalah menggantung tangan pada tiang gantungan dengan berpegang di tiang dan kaki lurus ke bawah. Saat badan sudah tergantung, angkat paha ke depan. Kemudian, tekuk kaki ke belakang. Lalu panjangkan kaki ke depan. Setlah itu panjangkan kaki ke belakang, dan angkat paha ke samping.
Beni mempunyai banyak teman. Beni juga anak yang baik. Beni pandai bergaul. Teman Beni ada yang menjadi pengurus masjid. Pengurus masjid tiba-tiba ke rumah Beni. Pengurus masjid perlu bantuan. Bantuan untuk korban banjir.Beni memberi sumbangan korban banjir. Beni memberi contoh yang baik. Contoh ini sesuai sila kedua Pancasila.
Ayo Mencoba
Ayo Mengamati
Beni bermain di taman.
Beni bermain gantungan di taman.
Tangannya kurang kuat memegang gantungan.
Tangan kanannya tidak berpegangan lagi.
Beni hampir terjatuh
Ayah melihat Beni hampir terjatuh.
Ayah langsung menolong Beni.
Beni bersyukur karena ditolong ayahnya.
Ayo Bercerita
Ceritakan pengalamanmu!
Pengalaman yang menunjukkan sila kedua Pancasila.
Saat pulang sekolah saya melihat teman jatuh dari sepeda. Temanku kesakitan karena kakinya terkena aspal. Saya menolongnya dengan mengangkat sepeda. Saya juga membantu mengobati lukanya.
Beni sangat mencintai orang tua.
Beni juga menghormati dan menaati nasihat orang tua.
Beni patuh terhadap orang tua.
Perbuatan ini merupakan sikap yang sesuai sila kedua Pancasila.
Kegiatan Bersama orang Tua
Kamu telah belajar sila kedua Pancasila. Diskusikan dengan orang tuamu. Contoh perilaku di rumah. Perilaku yang sesuai sila kedua Pancasila.
0 komentar:
Post a Comment
Mohon tidak memasukan link aktif.