Dalam dunia tulis-menulis, terdapat dua kategori utama teks yang sering ditemui, yaitu teks fiksi dan nonfiksi. Kedua jenis teks tersebut memiliki perbedaan dalam hal tujuan, karakteristik, dan cara penyampaiannya.
1. Teks Fiksi
Teks fiksi merupakan teks yang dibuat berdasarkan imajinasi penulisnya berupa khayalan sehingga apa yang dituliskan oleh pengarang merupakan karya tulis yang bersifat imajinatif seperti novel, cerpen, fabel, puisi, dan naskah drama. Kata “fiksi” berasal dari bahasa Inggris yaitu “fiction” yang artinya rekaan atau khayalan.
Salah satu ciri utama teks fiksi adalah adanya unsur narasi yang kuat. Penulis membangun narasi dengan cara memperkenalkan karakter-karakter menarik dan memunculkan konflik-konflik dalam tulisannya. Teks fiksi seringkali memadukan unsur-unsur seperti dialog, deskripsi tempat, dan penggambaran waktu guna menciptakan suasana cerita yang lebih hidup.
Teks fiksi memiliki tujuan utama untuk menghibur pembaca. Ketika membaca teks fiksi, pembaca dapat memasuki dunia imajinasi yang diciptakan oleh penulis. Selain sebagai hiburan, teks fiksi juga dapat ditujukan untuk menyampaikan pesan moral, menggugah emosi, dan merangsang pikiran pembacanya.
2. Teks Nonfiksi
Teks nonfiksi adalah jenis teks yang ditulis berdasarkan pada kejadian nyata. Teks nonfiksi memiliki tujuan untuk menyampaikan pengetahuan, memaparkan argumen, atau menjelaskan suatu topik tertentu. Contoh teks nonfiksi yaitu karya ilmiah, artikel, esai, ensiklopedia, buku panduan, surat, dan sebagainya.
Teks non fiksi ditulis berdasarkan pengamatan dan data melalui sumber-sumber yang dapat dipercaya. Penulisnya cenderung menggunakan bahasa yang denotatif bertujuan untuk menyajikan fakta dengan jelas dan menggambarkan topik secara akurat. Data dan fakta itu harus dipaparkan dengan benar tanpa rekayasa atau ditambah imajinasi penulis.
Perbedaan utama teks nonfiksi dengan teks fiksi terdapat pada objektivitasnya. Teks nonfiksi dibangun berdasarkan fakta yang terjadi di lapangan, sedangkan teks fiksi ditulis atas dasar imajinasi atau khayalan penulisnya.
Kalian sudah belajar tentang teks fiksi dan nonfiksi di kelas lima. Sekarang, diskusikan dalam kelompok 3-4 orang, manakah artikel di mading SD Negeri Pesisir yang merupakan fiksi atau nonfiksi. Diskusikan juga alasan kalian menempatkan artikel tersebut sebagai fiksi atau nonfiksi
No. | Judul | Fiksi | Nonfiksi |
---|---|---|---|
1. | BERITA: Surat Agni “Kartini Masa Kini” Viral di Media Sosial | - | ☑ |
2. | TIP: Aman di Dunia Maya | - | ☑ |
3. | PUISI: Resep Membuat Jagat Raya | ☑ | - |
4. | SURAT PEMBACA: Coret-coret di Toilet | - | ☑ |
5. | TULISAN ARGUMENTATIF: Pada Masa Depan, Robot akan Menggantikan Pekerjaan Manusia | - | ☑ |
6. | PANTUN | ☑ | - |
7. | FABEL: Rusa yang Tidak Pandai Bersyukur | ☑ | - |
Demikian pembahasan mengenai Membedakan Teks Fiksi dan Nonfiksi. Semoga tulisan ini bermanfaat..
Sumber : Buku Bahasa Indonesia Kelas VI Kurikulum Merdeka, Kemendikbud.
0 komentar:
Post a Comment
Mohon tidak memasukan link aktif.