Home » , , » Pengukuran per Kuantitas Unit

Pengukuran per Kuantitas Unit

Pada pembelajaran Matematika Kelas V Sekolah Dasar Kurikulum Merdeka Bab 2 Pengukuran per Kuantitas Unit terdapat pembahasan mengenai Pengukuran per Kuantitas Unit. Tujuan kegiatan pembelajaran kali ini adalah peserta didik dapat membandingkan "kepadatan", ada dua kuantitas, yaitu ukuran dan jumlah orang yang terlibat.

Pengukuran per Kuantitas Unit
Tingkat kepadatan adalah pengukuran per kuantitas unit, yang mengukur banyaknya benda atau orang pada satuan luas tertentu. Untuk dapat menentukan karpet mana yang memiliki tingkat kepadatan paling tinggi, kita bisa membandingkan rata-rata banyak anak di tiap karpetnya.

Tingkat kepadatan dinyatakan dengan 2 syarat, yaitu banyaknya anak dan luas.Biasanya kita membandingkan tingkat kepadatan menggunakan satuan (unit) yang sama seperti 1 m² atau 1 km². Ketika orang tidak dikelompokkan dalam cara yang terorganisir, banyaknya orang per 1 m² menggambarkan tingkat kepadatan.

Kita umpamakan setiap anak sebagai lingkaran, maka ada 4 langkah yang perlu kita lakukan, yaitu seperti ini!
  1. Buatlah kolom sesuai banyaknya karpet.
  2. Isi dengan lingkaran baris yang paling bawah secara berurutan sampai setiap baris terisi penuh.
  3. Tentukan banyak anak yang ada setiap kolom
  4. Bandingkan banyak anak, semakin banyak anak berarti semakin padat.

1. Beberapa anak berdiri di atas karpet. Manakah dari gambar A , B , dan C yang paling padat?
Keramaian
1. Manakah yang lebih padat?
Bandingkan gambar B dan gambar C (C)
Ketika banyaknya karpet sama, karpet dengan lebih anak lebih padat.
Bandingkan gambar A dan gambar B.(A)
Ketika banyaknya anak sama, anak-anak dengan karpet lebih yang lebih padat. 
Bandingkan gambar A dan gambar C.(A)

2 Ayo temukan berapa banyak anak dalam setiap karpet.
Kepadatan

Jumlah tikar (lembar)Jumlah orang (orang)
A212
B312
C315

3. Luas dari 1 karpet adalah 1 m². Berapa banyaknya anak per 1 m²?
Soal 2
Latihan
1. Ada 10 anak bermain di kotak pasir yang dalam 8 m². Di sebelahnya ada kotak pasir dengan luas 10 m² yang digunakan oleh 13 anak untuk bermain. Kotak pasir manakah yang lebih padat?
10 : 8 = 1.25
13 : 10 = 1.3 taman pasir 10 m² lebih padat dari kotak pasir 8 m²
2. Ada sebuah kereta dengan 7 gerbong dan 1.260 penumpang. Ada sebuah kereta lain dengan 10 gerbong dan 1.850 penumpang. Kereta manakah yang lebih padat?
1260 : 7 = 180
1850 : 10 = 185 kereta 10 gerbong lebih padta dari kereta 7 gerbong
2. Tabel berikut ini menunjukkan populasi penduduk dan luas dari Kota Timur dan Kota Barat. Ayo hitunglah banyaknya orang per 1 km², dan lihatlah kota mana yang lebih padat.
Tabel
Kota Timur 273.600 : 72 = 3800 Orang
Kota Barat 22.100 : 17 = 1300 Orang

Populasi penduduk per 1 km² disebut kepadatan populasi.Kepadatan dari jumlah orang yang tinggal dalam sebuah negara atau wilayah dibandingkan dengan menggunakan kepadatan populasi.

Latihan
Ayo hitunglah kepadatan populasi pada tahun 2010 dari tiap provinsi yang ada di Pulau Sulawesi berikut ini. Bulatkan tempat desimal pertama dan berikan jawabannya dalam bilangan bulat.
Sulawesi

Sulawesi Tengah =2.659.163 orang= 43
61.841 km²
Sulawesi Barat =1.157.889 orang = 69
16.787 km²
Sulawesi Selatan =8.035.324 orang= 172
46.717 km2
Sulawesi Tenggara =2.246.012 orang= 59
38.068 km²
Gorontalo =1.035.664 orang = 92
11.257 km²
Sulawesi Utara =2.264.396 orang= 163
13.892 km²

3. Ada sebuah kawat panjangnya 8 m dan beratnya 480 gram.
1. Berapa gram berat kawat per 1 m? Ayo tuliskan hubungan antara 4 bilangan dalam diagram dan dalam tabel berikut ini.
Soal 3
480:8=60 g
2. Berapa gram berat kawat yang panjangnya 15 m? Ayo jawab pertanyaan tersebut dengan menggambar diagram dan tabel berikut ini.
Soal 3
60×15= 900 g
3. Kita memotong kawat tersebut dan berat dari potongan kawat itu adalah 300 gram. Berapa meter panjang potongan kawat itu? Ayo jawab pertanyaan tersebut dengan menggambar diagram dan tabel berikut ini.
Soal 33
300 : 60 = 5
Kepadatan populasi dan berat per 1 m disebut ukuran per kuantitas unit.

4. Ayah dan kakak sedang memanen ketela rambat. Mereka mendapatkan 43,2 kg ketela rambat dari lahan seluas 6 m² dan 62,1 kg ketela rambat dari lahan seluas 9 m²
Lahan manakah yang lebih banyak menghasilkan ketela rambat?
43,2 : 6 = 7,2 (kg)
62,1 : 9 = 6,9 (kg) Lahan yang lebih banyak menghasilkan ketela adalah lahan lahan 6 m²
Bandingkan kedua lahan, manakah yang menghasilkan lebih banyak ketela rambat yang dipanen per 1m²?
Soal 4
 Lahan 6 m² 
5. Ada 2 jenis permen. Permen jenis pertama seharga Rp12.000,00 berisi 10 permen. Permen jenis kedua seharga  Rp10.400,00 berisi 8 permen. 
Permen jenis mana yang lebih mahal?
Harga satuan 12.000 : 10 = Rp 1.200
Harga satuan 10.400 : 8 = Rp 1.300 Harga permen lebih mahal adalah permen kedua
Bandingkan harga setiap permen.
Soal 5
Buku catatan dengan harga 10.400 untuk 8 buku.

6. Mesin pertama dapat memompa 240 L air dalam 8 menit, sedangkan mesin kedua dapat memompa 300 L air dalam 12 menit. 

Mesin mana yang dapat memompa lebih banyak air per menit?
Soal 7
240 : 8 = 30 (L)
300 : 12 = 25 (L). Mesin yang memompa lebih banyak air adalah mesin 240 L dalam 8 menit
7. Mesin fotokopi A dapat memfotokopi 300 lembar kertas dalam 4 menit, sedangkan mesin fotokopi B dapat memfotokopi 380 lembar kertas dalam 5 menit.
Mesin Cetak
Mesin fotokopi A = 300 : 4 = 75 lembar
Mesin fotokopi B = 380 : 5 = 76 lembar
Mesin cetak A dapat mencetak esin cetak A dapat mencetak 300 lembar dalam 4 menit. Mesin 00 lembar dalam 4 menit. Mesin cetak B dapat mencetak 380 etak B dapat mencetak 380 lembar dalam 5 menit.

Mesin fotokopi mana yang lebih cepat?
mesin fotokopi B
Berapa lembar kertas yang dapat difotokopi oleh mesin A selama 7 menit?
75 ×7= 525 lembar
Berapa menit waktu yang dibutuhkan oleh mesin Buntuk memfotokopi 1140 lembar kertas?
1140 :76 =15 menit
Latihan
Sebuah traktor kecil dapat digunakan untuk membajak lahan seluas 900 m² dalam 3 jam. Berapa luas lahan yang dapat dibajak oleh traktor tersebut selama 8 jam?
900 : 3 = 300
300 × 8 = 2400. Luas lahan yang dapat dibajak selama 8 jam adalah 2400 m²
Menyelidiki Pemanasan Global Menggunakan Pengukuran Per Unit
Pemanasan global dapat menyebabkan berbagai masalah seperti kenaikan permukaan air laut dan masalah dalam produksi pangan. Salah satu penyebab pemanasan global adalah meningkatnya kadar karbondioksida di udara.

8. Ayo temukan berapa banyak peningkatan kadar karbondioksida di Jepang. Temukan juga berapa banyak peningkatan kadar karbondioksida per orang. Tunjukkan hasilnya menggunakan diagram batang dan diagram garis.

Kadar karbondioksida di Jepang
TahunKadar karbondioksida (sepuluh ribu kg)Populasi (sepuluh ribu)Kadar karbondioksida per orang (kg)
1990114.400.00012.3619.255
1994121.400.000 12.5279.691
1998120.000.000 12.6479.488
2002127.900.00012.74910.032
2006127.400.000 12.7779.971
Diagram Batang
Ada kenaikan dan penurunan.
Tahun 2002 adalah yang terbanyak.
Masih akan terus meningkat
9. Diagram berikut menunjukkan kadar karbondioksida per orang di beberapa negara. Apa yang dapat kamu amati?  Diskusikan jawabanmu dengan teman-temanmu.
Karbon
USA memiliki jumlah yang sangat besar.
China memiliki lebih sedikit.
Dalam tabel ini, Jepang berada di peringkat ke-4.

Demikian pembahasan mengenai Pengukuran per Kuantitas Unit. Semoga tulisan ini bermanfaat.

Sumber : Buku Matematika Kelas V Kurikulum Merdeka, Kemendikbud
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 5:44 PM

0 komentar:

Post a Comment

Mohon tidak memasukan link aktif.