Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan Persen dan Desimal

Penjumlahan bilangan pecahan persen dengan bilangan pecahan desimal dapat dilakukan dengan cara mengubah bilangan tersebut ke pecahan persen atau pun ke bentuk desimal. Bilangan pecahan persen berpenyebut 100 sedangkan bilangan pecahan desimal berpenyebut 10, 100, 1.000, atau sembarang nilai 1 diikuti dengan bilangan 0. Penjumlahan dan pengurangan pecahan persen dapat dilakukan dengan cara bersusun seperti pada bilangan cacah. Hal yang perlu diperhatikan adalah letak tanda koma pada kedua pecahan tersebut.

Pada penjumlahan bilangan cacah, penjumlahan dilakukan dengan memperhatikan nilai tempat bilangan-bilangan tersebut. Satuan dijumlahkan dengan satuan, begitu pula dengan ratusan dan ribuan dijumlahkan dengan nilai tempat yang sama. Kesalahan yang sering terjadi adalah penempatan nilai tempat bilangan-bilangan tersebut. Pada penjumlahan bilangan pecahan desimal juga memperhatikan nilai tempat bilangan sama dengan penjumlahan bilangan cacah. Perbedaanya pada bilangan pecahan desimal terdapat bilangan desimal (berada di belakang koma). Untuk memudahkan penjumlahan bilangan desimal menggunakan bahasa yang lebih mudah diingat adalah yang diluruskan tanda komanya.

Untuk mempermudah hitungan. silakan beri angka nol! pada bagian kosong, dengan tujuan untuk meluruskan dengan angka diatas atau dibawahnya. Pada Bilangan Pecahan Desimal, penambahan angka nol sebanyak apapun, didepan sekali atau dibelakang sekali (tidak ditengah), tidak akan mempengaruhi/mengubah nilai Bilangan Pecahan Desimal tersebut.
Perhatikan contoh berikut ini

Penjumlahan				Pengurangan
98,76	=	98,760		92,7	=	92,700
5,432	=	05,342	+	8,460	=	08,460	-
		104,192				84,240

No.	Nama Hewan	Waktu Tidur Rata-rata (% dari 24 Jam)	Waktu Tidur Rata-rata (Jumlah Jam/hari)
1.	Harimau	65,8	15, 8 jam
2.	Singa	56,3%	13,5 jam
3.	Jaguar	45%	10,8 jam
4.	Macan Tutul	50,6%	12,1 jam
5.	Jerapah	7,9%	1,9 jam
6.	Simpanse	40,4%	8,7 jam
7.	Ular Piton	75%	18 jam
8.	Tupai	62%	14,9 jam

Dengan memperhatikan tabel di atas dapat kita tentukan hal-hal sebagai berikut.

• Hewan apa yang mempunyai waktu tidur paling lama? (Ular Piton)
• Hewan apa yang mempunyai waktu tidur paling singkat? (Jerapah)
• Berapa jam selisih hewan yang waktu tidurnya paling lama dengan hewan yang waktu tidurnya paling sedikit? Jelaskan jawabanmu!(18 - 1,9 = 16,1)
• Berapa jam selisih antara waktu tidur harimau dan singa?(15,8 - 13,5 = 2,3)
• Berapa jam jerapah tidak tidur dalam sehari?(24 - 1,9 = 22,1)
• Berapa jumlah total jam tidur harimau, singa, dan jaguar jika dijumlahkan?(15,8+13,5+10,8 = 40,1)
• Menurutmu, mengapa ular Piton mempunyai waktu tidur paling lama? Ular piton bisa menelan makanan yang bahkan lebih besar daripada kepalanya sendiri. Karena memiliki sistem pencernaan yang lamban, maka piton membutuhkan waktu yang lama untuk makan lagi. Selama masa pengolahan itulah, ular tahan tidak makan atau berpuasa selama berhari-hari, bahkan sampai 2 hingga 3 minggu. Biasanya waktu tersebut digunakan untuk tidur.
• Mengapa Jerapah mempunyai waktu tidur paling sedikit? Karena lehernya yang panjang, jerapah hanya bisa tidur kurang dari 15 menit. Ini karena leher selalu lempeng. Jerapah pun tidak bisa berbaring. Bahkan saat lahir, bayi jerapah terjatuh lebih dari 1 meter dari induknya.
• Buat soal cerita bilangan pecahan desimal dan persen berdasarkan tabel di atas. Pak Hardi pergi ke kebun selama 20% (dari 24 jam). Selama di kebun beliau bekerja mencangkul dan mencari rumput. Beliau mencari rumput selama 1, 75 jam. waktu yang digunakan Pak Hardi untuk mencangkul adalah ... jam.