Home » » Berkomunikasi Menggunakan Cahaya dan Cermin

Berkomunikasi Menggunakan Cahaya dan Cermin

Cahaya memiliki peranan yang penting bagi mata kita, tanpa cahaya kita tidak bisa melihat benda-benda yang ada di sekeliling kita. Sejak jaman dahulu cahaya sudah digunakan manusia untuk berkomunikasi, entah dengan obor, api unggun maupun pantulan cahaya matahari. Bahkan sampai sekarangpun komunikasi antara dua buah kapal di tengah lautan masih ada yang menggunakan bahasa isyarat dengan menggunakan lampu. Ketika informasi menjadi sumber kekuatan cahayapun ambil peranan.

Cermin merupakan benda yang banyak kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Kita pasti sering melihat ke cermin saat akan merapikan pakaian. Sepeda motor atau mobil juga memiliki cermin bernama spion yang akan membantu melihat kondisi jalanan di belakang mobil. Ternyata cermin hanyalah memantulkan kembali hampir semua cahaya yang diterimanya,  Cermin terbuat dari kaca biasa, kaca biasa (bukan cermin) akan meneruskan hampir seluruh cahaya yang diterimanya sehingga terlihat transparan di mata kita.

Pada bagian belakang cermin terdapat lapisan mengkilap yang berguna sebagai pemantul cahaya. Bagian pemantul cahaya yang ada pada cermin adalah lapisan logam yang sangat tipis. Zaman sekarang, logam yang biasa digunakan adalah perak atau alumunium.

Sifat-sifat Cahaya
Cahaya mempunyai sifat-sifat tertentu. Sifat-sifat cahaya banyak manfaatnya bagi kehidupan.
  1. Cahaya Merambat Lurus. Saat berjalan di kegelapan, kita memerlukan senter. Cahaya dari lampu senter arah rambatannya menurut garis lurus. Atau ketika kita melihat cahaya matahari yang menerobos masuk melalui genting. Kedua hal tersebut membuktikan bahwa cahaya merambat lurus. Sifat cahaya yang selalu merambat lurus ini dimanfaatkan manusia pada pembuatan lampu senter dan lampu kendaraan bermotor.
  2. Cahaya Dapat Menembus Benda Bening. Cahaya dapat masuk ke dalam rumah selain melalui celah-celah juga melalui kaca jendela yang ada di rumahmu. Kaca yang bening dapat ditembus oleh cahaya matahari. Apabila kamu menutup kaca jendela rumahmu dengan menggunakan karton maka cahaya tidak dapat masuk ke dalam rumahmu. Hal ini menunjukkan bahwa cahaya hanya dapat menembus benda yang bening.
  3. Cahaya dapat dipantulkan. Pemantulan adalah proses terpancarnya kembali cahaya dari permukaan benda yang terkena cahaya. Contoh peristiwa pemantulan cahaya adalah saat kita bercermin. Bayangan tubuh kita akan terlihat di cermin, karena cahaya yang dipantulkan tubuh kita, saat mengenai permukaan cermin, dipantulkan, atau dipancarkan kembali hingga masuk ke mata kita. 

Sifat-sifat cahaya yang dihasilkan oleh cermin berbeda-beda sesuai dengan bentuk permukaannya. Sifat-sifat cahaya yang mengenai cermin datar adalah sebagai berikut<
  1. Bayangan benda tegak dan semu. Bayangan semu adalah bayangan yang dapat kita  lihat dalam cermin,  tetapi di tempat bayangan tersebut tidak terdapat cahaya pantul.
  2. Besar dan tinggi bayangan sama dengan besar dan tinggi benda sebenarnya.
  3. Jarak benda dengan cermin sama dengan jarak bayangannya.
  4. Bagian kiri pada bayangan merupakan bagian kanan pada benda dan sebaliknya.
Berkomunikasi Menggunakan Cahaya dan Cermin
Berkomunikasi Menggunakan Cahaya dan Cermin
Langkah-langkah:
  1. Siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok yang terdiri atas 6 orang.
  2. Setiap siswa membawa sebuah cermin kecil.
  3. Cermin digunakan untuk memantulkan cahaya matahari.
  4. Siswa mendiskusikan kode yang mereka sepakati untuk berkomunikasi beserta maknanya (misalnya ketika cahaya dipantulkan menggunakan cermin dan digerakkan melingkar sebanyak 3 kali, itu berarti semua anggota kelompok berkumpul di tengah halaman sekolah).
  5. Setelah berdiskusi, anggota kelompok menyebar ke tempat yang berbeda di sekitar sekolah.
  6. Siswa berdiri di tempat yang terdapat cahaya matahari.
  7. Siswa memantulkan cahaya ke tempat yang disepakati.
  8. Siswa membuat laporan tentang sifat cahaya di akhir kegiatan.
Laporan Berkomunikasi Menggunakan Cahaya

1. Tujuan :
Untuk mengetahui penerapan sifat cahaya dapat dipantulkan

2. Alat dan Bahan
Cermin, alat tulis, buku

3. Cara Kerja
  1. Kegiatan berkomunikasi menggunakan cahaya dimulai dengan menyiapkan alat dan bahan yang digunakan yaitu sebuah cermin datar, alat tulis, dan buku tulis. Setiap siswa membawa sebuah cermin kecil, alat tulis dan buku untuk mencatat pesan-pesan atau perintah yang menggunakan pemantulan cahaya melalui cermin.
  2. Selanjutnya berdiskusi dalam kelompok mengenai kode-kode yang disepakati untuk berkomunikasi beserta maknanya. Hasil kesepakatan kelompok antara lain sebagai berikut : ketika cahaya dipantulkan menggunakan cermin dan digerakkan melingkar sebanyak 3 kali, itu berarti semua anggota kelompok berkumpul di tengah halaman sekolah. Jika cahaya dipantulkan menggunakan cermin melingkar sebanyak dua kali anggota kelompok berkumpul di pojok selatan halaman sekolah. Jika cahaya yang dipantulkan dari cermin digerakan melingkar hanya sekali saja semua angota kelompok berkumpul di pojok barat halaman sekolah.
  3. Setelah berdiskusi, anggota kelompok menyebar ke tempat yang berbeda di sekitar lingkungan sekolah. Salah seorang siswa berdiri di tempat yang terdapat cahaya matahari. Siswa tersebut memantulkan cahaya ke tempat yang disepakati yaitu tembok sekolah.
  4. Siswa yang lain mencoba menerjemahkan kode-kode cahaya tersebut. Ketika kode cahaya melengkung sebanyak tiga kali semua anggota kelompok berkumpul menuju tengah halaman sekolah. Ketika cahaya digerakan melingkar sebanyak dua kali anggota kelompok berkumpul do pojok selatan halaman sekolah. Ketika cahaya dari cermin digerakan melingkar sekali saja anggota kelompok bergerak menuju pojok barat halaman sekolah.
  5. Kegiatan ini dilakukan secara bergantian, setiap anggota kelompok secara bergiliran bertugas menjadi pemegang cermin dan memberikan kode untuk dipahami oleh anggota kelompok yang lain.
  6. Pada akhir kegiatan semua anggota kelompok membuat laporan berkomunikasi menggunakan cahaya dan dikumpulkan kepada Bapak/Ibu guru.

4. Perasaanku Ketika Melakukan Percobaan
Ternyat kegiatan berkomunikasi menggunakan cahaya sangat menyenangkan, selain dapat membuktikan salah satu sifat cahaya yaitu cahaya dapat dipantulkan ternyata belajar sambil bermain sangat menyenangkan dan tidak membosankan.

5. Kesimpulan
Salah satu sifat cahaya yaitu cahaya dapat dipantulkan dapat dibuktikan dengan kegiatan berkomunikasi menggunakan cahaya.
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 9:47 PM

0 komentar:

Post a Comment

Mohon tidak memasukan link aktif.