Home » , , , » Mempresentasikan Teks Biografi

Mempresentasikan Teks Biografi

Teks biografi adalah teks yang berisikan kisah suatu tokoh dalam mengarungi kehidupannya. Teks ini ditulis oleh seseorang agar tokoh tersebut dapat diteladani banyak orang. Penulisan kisah hidup tokoh mencakup permasalahan yang pernah dihadapi maupun kelebihan-kelebihan tokoh yang dapat menginspirasi. 

Biografi biasanya berisi tentang sejarah hidup seseorang sejak lahir hingga saat ini. Bahkan, sampai tokoh tersebut meninggal dunia. Tokoh yang biasanya dibuatkan biografi antara lain tokoh terkenal, orang sukses, dan seseorang yang berpengaruh atau inspiratif di masyarakat. Contohnya, seperti pahlawan, negarawan, penemu, penguasaha, sastrawan, dan sebagainya.
Mempresentasikan Teks Biografi
Presentasi adalah berbicara atau berkomunikasi dihadapan orang banyak untuk menyampaikan suatu gagasan, ide, materi, dan sebagai narasumber atau hal lainnya. Presentasi harus dilaksanakan dengan baik agar setiap maksud yang  akan disampaikan oleh presentator/presenter dapat dipahami dan menarik perhatian audience. Oleh karena itu diperlukan bahan presentasi yang menarik dan interaktif  serta tidak membosankan.

Bahan presentasi yang akan dipaparkan kepada audience biasanya dibuat dengan aplikasi-aplikasi seperti Microsoft Powerpoint, Prezi, dan lain-lain. Media yang paling sering digunakan adalah Microsoft Powerpoint karena pada umumnya aplikasi tersebut sudah tersedia pada komputer/laptop.

Setelah mampu menulis biografi, kalian dapat mempresentasikan hasil tulisan di depan kelas kepada teman-teman dan guru. Sebelum itu, penting juga untuk memperhatikan beberapa hal agar kalian dapat tampil secara maksimal. Untuk itu, cermati beberapa hal berikut.

1. Kuasai dan pahami materi dengan baik
Menguasai dan memahami materi adalah dasar untuk membawakan presentasi yang baik. Untuk meningkatkan pemahaman, kalian dapat membaca materi secara berulang-ulang atau dengan simulasi tanya jawab terkait materi yang akan dipresentasikan. Kalian juga dapat menyusun naskah presentasi jika diperlukan. Tulis apa saja hal-hal yang perlu disampaikan. Tidak perlu bertele-tele. Cukup sampaikan materi dengan cara singkat dan lugas. Pahami secara mendalam materi yang sudah ditulis dan jika perlu dihafalkan.

2. Buat media pendukung presentasi yang menarik
Presentasi yang baik tidak hanya mengandalkan kekuatan suara atau pembicaraan. Pemirsa presentasi kalian memerlukan media lain yang dapat memperjelas pesan atau informasi yang kalian sampaikan. Media yang dapat digunakan adalah powerpoint, poster, video, gambar, alat peraga, dan lain sebagainya. Penyusunan media agar dibuat semenarik mungkin dengan desain yang tepat, teks sesuai, warna yang pas, serta bentuknya cocok.

3. Kenali tempat presentasi, alat pendukung, dan audiensi
Cara presentasi juga harus disesuaikan dengan lokasi dan audiensi. Perhatikan alat apa saja yang diperlukan sehingga dapat membantu kalian saat presentasi. Seluruh perencanaan presentasi tidak ada artinya jika tempat kalian presentasi tidak mendukung. Sebagai contoh, jika kelas kalian ada proyektor, tidak perlu menggunakan media powerpoint. Mengenali audiensi atau orang-orang yang akan menyaksikan presentasi kalian juga cukup penting. Presentasi hanya di depan teman-teman sekelas tentu berbeda dengan presentasi di depan kepala sekolah dan dewan guru. 

4. Lakukan simulasi presentasi
Simulasi merupakan latihan yang dilakukan sebelum presentasi. Hal ini sangat bermanfaat sebagai sarana latihan secara mental dan untuk melihat penggunaan waktu yang diperlukan saat presentasi. Semakin banyak melakukan simulasi, kalian akan menjadi semakin terbiasa, terlatih, dan dapat mengelola waktu dengan baik.

5. Perhatikan kontak mata
Perhatikan kontak mata kalian pada penonton atau pemirsa. Tatap semua yang hadir secara bergantian. Apabila malu atau grogi, usahakan jangan menatap mata secara langsung, tetapi tataplah bagian dahi atau bagian tubuh lainnya. Untuk latihan, kalian dapat presentasi di depan teman sekelompok.

6. Perhatikan gerak tubuh dan ekspresi
Presentasi yang baik tidak hanya membacakan teks yang ada di tampilan salindia, tetapi juga mampu menyampaikan pesan secara komunikatif. Gerak tubuh dan ekspresi cukup penting agar presentasi kalian tidak monoton dan membosankan. Lakukan gerak tubuh dan ekspresi sewajarnya sesuai dengan suasana dan isi teks. Posisi dan sikap tubuh usahakan santai dan tidak kaku. Tidak perlu berdiam diri di satu tempat, kalian dapat bergerak atau berjalan-jalan sedikit jika perlu.

7. Pengaturan suara
Atur suara kalian agar jelas didengar. Pengaturan jeda, intonasi, tekanan, lafal, dan irama juga perlu diperhatikan kesesuaiannya. Hal ini dapat mendukung daya tarik presentasi kalian. Usahakan pengucapan kata dan kalimat dilafalkan dengan jelas dan tidak terburu-buru.

8. Perhatikan pakaian yang digunakan
Pakailah pakaian yang sopan dan serasi. Hal ini akan berpengaruh pada kewibawaan kalian. Saat presentasi, tentunya kalian akan menjadi pusat perhatian. Oleh karena itu, sebaiknya kalian memperhatikan penampilan, khususnya pakaian yang digunakan. Penampilan busana yang baik juga merupakan bentuk penghargaan pada audiensi presentasi kalian.

Demikian pembahasan mengenai Mempresentasikan Teks Biografi. Semoga tulisan ini bermanfaat.

Sumber : Buku Bahasa Indonesia Kelas X Kurikulum Merdeka, Kemendikbud.
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 10:08 AM

0 komentar:

Post a Comment

Mohon tidak memasukan link aktif.