Pola ragam hias geometris misalnya dapat ditandai dari bentuknya seperti persegi empat, zig-zag, garis silang, segitiga, dan lingkaran. Pola bidang tersebut merupakan pola geometris yang bentuknya teratur. Bentuk lain dari pola geometris adalah dengan mengubah susunan pola ragam hias menjadi pola ragam hias tidak beraturan dan tetap memperhatikan segi keindahan. Beberapa contoh pola ragam hias antara lain sebagai berikut.
A. Pola simetris.
Pola yang terbentuk dari susunan motif-motif ragam hias yang mempunyai keseimbangan dan bentuk yang sama dalam suatu susunannya. ola simetri menggambarkan dua bagian yang sama dalam sebuah susunan. Pola simetri meletakkan fokusnya di tengah. Penempatan demikian memberikan kesan bagian kiri dan bagian akanan sama kuat. Komposisi berpola simetri memberikan kesan formal, beraturan dan statis.
B. Pola asimetris.
Pola yang terbentuk dari komposisi yang tidak berimbang, namun masih terlihat proposi, komposisi, dan kesatuan yang harmoni. Pola asimetri meletakkan fokusnya tidak di tengah-tengah, dan paduan unsur-unsur di bagian kiri tidak sama dengan yang di bagian kanan, tetapi tetap memancarkan keseimbangan. Kompisisi asimetri memberikan kesan keteraturan yang bervariasi dan karenanya tidak formal serta lebih dinamis.
C. Pola ragam hias tepi.
Pola yang bentuknya berupa pengulangan dari bentuk sebelumnya dan digunakan untuk bagian tepi pada bahan tertentu.
D. Pola ragam hias menyudut.
Pola yang menyudut membentuk segitiga dan umumnya memiliki bentuk ragam hias yang disesuaikan dengan bentuk ragam hias yang sudah ada.
E. Pola ragam hias menyusut.
Pola yang memusat bentuk coraknya berdiri sendiri. Pola ragam hias ini gabungan dari beberapa ragam hias dan membentuk ragam hias baru.
G. Pola ragam hias beraturan
Pola ragam hias beraturan adalah pola ragam hias yang susunan polanya merupakan pengulangan dari bentuk sebelumnya dengan ukuran yang sama
H. Pola ragam hias tidak beraturan
Pola ragam hias tidak beraturan. Pola ragam hias tidak beraturan merupakan sebaran dari beberapa motif yang berbeda dan tidak mengikuti pola proporsi dan komposisi yang seimbang
Nice bro
ReplyDeletethanks bro
ReplyDeleteOk bro lu emang pintar wkwkwk
ReplyDeleteuntuk sumber dari mana ya, terimakasih
ReplyDeleteBuku Kelas VII
Delete