Home » , , » Sejarah Hari Jadi Kabupaten Banyumas

Sejarah Hari Jadi Kabupaten Banyumas

Setiap tahun ada banyak kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Banyumas. Pada peringatan Hari Jadi Kabupaten Banyuas banyak sekali kegiatan yang dilakukan misalnya saja ada pawai, pentas wayang kulit, lomba-lomba kenthongan, nyekar dan kirim doa, ziarah ke Pasarehan Dawuhan di Kecamatan Banyumas, dan tentunya masih banyak kegiatan yang lainnya. Di Pasarehan Dawuhan inilah terdapat makan Bupati Banyumas pertama Raden Joko Kahiman.

A. Sejarah Hari Jadi Kabupaten Banyumas 
Menurut Babad Banyumas, wilayah Kabupaten Banyumas sebelumnya termasuk bagian dari wilayah Wirasaba (Sekarang terletak di Purbalingga). Ketika itu Wirasaba dipimpin oleh Adipati Wirasaba ke-7 yang bernama Adipati Wargohutomo II atau Adipati Wargo Utomo II. Beliau memliki nama muda Joko Kahiman, yang merupakan putra Arya Banyaksasra dari Pasirluhur.

Sebelum kepemimpinan Raden Joko Kahiman telah terjadi kesalahpahaman. Akibat kesalahpahaman tersebut tidak ada keturunan atau putra dari Adipati Wirasaba yang berani menghadap kepada Sultan Pajang. Akan tetapi Raden Joko Kahiman yang berstatus sebagai menantu Sultan Pajang memberanikan diri untuk menghadap. Raden Joko Kahiman telah mempersiapkan diri untuk segala resiko.
Residen Banyumas
Ternyata Sultan Pajang melantik Raden Joko Kahiman menjadi Adipati Wirasaba ke-7 dengan gelar Adipati Wargohutomo II. Raden Joko Kahiman dengan segala kerendahan hati dan melalui persetujuan Sultan Pajang membagi wilayahnya menjadi 4 yaitu :
  1. Wirasaba (Purbalingga) diberikan kepada Kyai Ngabehi Wargawijaya.
  2. Merden (Wilayah Cilacap) diberikan kepada Kyai Ngabehi Wirakusuma.
  3. Banjar Pertambakan (Banjarnegara) diberikan kepada Kyai Ngabehi Wirayuda.
  4. Kejawar (Banyumas) dipimpin oleh beliau sendiri atau Wargohutomo II.

Kebijakan Raden Joko Kahiman membagi wilayahnya menjadi empat membuat beliau dikenal sebagai Adipati Mrapat. Selain itu Sultan Pajang juga memberikan gelar Adipati Wargohutomo II pada 22 Pebruari 1571 kepada Raden Joko Kahiman. Tanggal tersebut kemudian ditetapkan sebagai Hari Jadi Kabupaten Banyumas.

Pada tanggal 6 April 1582 Raden Joko Kahiman membangun pusat pemerintahan pertama kalinya di Banyumas. Daerah yang pertama kali dibangun sebagai pusat pemerintahan  adalah hutan Tembaga yang yang terletak di sebelah barat laut Kejawar, Banyumas. Sekarang pusat pemerintahan terletak di muara Sungai Pasingangan di desa Kalisube dan desa Pakunden, Kecamatan Banyumas.

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 10 Tahun 2015 tentang Hari Jadi Kabupaten Banyumas, tanggal 22 Pebruari ditetapkan menjadi hari jadi Kabupaten Banyumas. Peraturan Daerah tersebut mengganti Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 1990 tentang Hari Jadi Kabupaten Banyumas yang ditetapkan pada 6 April. Mulai tahun 2016 dan seterusnya Hari Jadi Kabupaten Banyumas adalah pada 22 Pebruari dan setiap tahun diperingati dengan berbagai kegiatan.

Ayo Berdiskusi
1. Setiap tanggal berapa masyarakat Kabupaten Banyumas memperingati Hari Jadi Kabupaten Banyumas?
Tangganl 22 Pebruari
2. Tulislah tokoh sejarah yang melatarbelakangi lahirnya Kabupaten Banyumas !
Raden Joko Kahiman atau Adipati Wargohutomo II
3. Siapakah Raden Joko Kahiman dan apa peran beliau dalam sejarah Kabupaten Banyumas?
Raden Joko Kahiman, yang merupakan putra Arya Banyaksasra dari Pasirluhur merupakan tokoh yang berperan membagi Wirasaba menjadi 4 bagian sehingga beliau terkenal dengan Adipati Mrapat.
4. Tulislah kembali Hari Jadi Kabupaten Banyumas secara singkat!
Wilayah Kabupaten Banyumas sebelumnya termasuk bagian dari wilayah Wirasaba yang dipimpin oleh Adipati Wargohutomo II atau Adipati Wargo Utomo II. Adipati Wirasaba menghadap kepada Sultan Pajang dan diangkat menjadi Adipati Wirasaba ke-7 dengan gelar Adipati Wargohutomo II pada 22 Pebruari 1571. Raden Joko Kahiman melalui persetujuan Sultan Pajang membagi wilayahnya menjadi 4 wilayah.

Pada tanggal 6 April 1582 Raden Joko Kahiman membangun pusat pemerintahan hutan Tembaga di sebelah barat laut Kejawar, Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 10 Tahun 2015 tentang Hari Jadi Kabupaten Banyumas, tanggal 22 Pebruari ditetapkan menjadi hari jadi Kabupaten Banyumas. 
5.  Apa saja kegiatan yang dilakukan warga saat perayaan Hari Jadi Kabupaten Banyumas?
Pawai, pentas wayang kulit, lomba-lomba kenthongan, nyekar dan kirim doa, ziarah ke Pasarehan Dawuhan di Kecamatan Banyumas, dan tentunya masih banyak kegiatan yang lainnya. 

B. Raden Joko Kahiman
Sejarah Hari Jadi Kabupaten Banyumas tidak lepas dari sejarah Raden Joko Kahiman. Berdasarkan Naskah Kalibening Raden Joko Kahiman diwisuda menjadi Adipati Wirasaba ke-7 dengan gelag Adipati Wargohutomo II pada 22 Pebruari 1571. Tanggal inilah yang ditetapkan sebagai Hari Jadi Kabupaten Banyumas.
Joko Kahiman
Pada tanggal 6 April 1582 Raden Joko Kahiman membangun pusat pemerintahan di Banyumas yang pertama kali. Mulai saat itulah pemerintahan Banyumas mulai berdiri. Raden Joko Kahiman pun memiliki wewenang untuk membangun dan menjalankan roda pemerintahanya.
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 6:55 PM

0 komentar:

Post a Comment

Mohon tidak memasukan link aktif.