Pendidikan adalah tanggung jawab bersama semua pihak yang berhubungan langsung. Keterlibatan dan kolaborasi antar sistem dalam pendidikan sangat diperlukan untuk menunjang kemajuan pendidikan. Salah satunya adalah kolaborasi penting yang harus dilakukan keluarga dengan satuan pendidikan dalam progres belajar murid baik di dalam satuan pendidikan maupun di rumah. Aspek apa sajakah dalam pembelajaran yang sangat membutuhkan kolaborasi satuan pendidikan dengan keluarga?
Ada 3 aspek penting yang membutuhkan kolaborasi dengan keluarga yaitu aspek informasi hasil belajar murid, informasi tentang tumbuh kembang murid, dan keselarasan pola dalam mendidik dan mengasuh murid.
- Keluarga butuh informasi tentang hasil belajar murid. Satuan pendidikan berperan sebagai pihak pemberi informasi, ketika keluarga mengetahui perkembangan hasil belajr murid maka keluarga dapat berusaha untuk mendukungnya melaui pembimbingan lanjutan di rumah.
- Satuan pendidikan ingin mengetahui bagaimana tumbuh kembang murid di rumah. Informasi ini hanya dapat diperoleh dari keluarga. Dengan bantuan informasi dari keluarga mengenai tumbuh kembang murid di rumah satuan pendidikan dapat masksimal mendidik murid'
- Satuan pendidikan juga membutuhkan keluarga saat ingin menyelaraskan pola asuh. Satuan pendidikan dan keluarga memang perlu berkolaborasi untuk saling berbagi informasi mengenai murid;
Satuan Pendidikan perlu memilih bentuk kolaborasi yang tepat untuk dilakukan bersama dengan keluarga. Terdapat empat macam bentuk kolaborasi yang bisa diimplementasikan berdasarkan perlunya kehadiran keluarga, tujuan, inisiasi, serta jumlah pihak yang terlibat.Kolaborasi yang dilaksanakan satuan pendidikan dapat dikelompookan menjadi bentuk 4 yaitu :
- Kehadiran keluarga dalam kolaborasi yang bersifat wajib atau sukarela; Kolaborasi yang bersifat wajib digunakan untuk mendukung 3 aspek pembelajaran yaitu hasil belajar murid, informasi tumbuh kembang murid, dan pola pengasuhan murid. Misalnya pembahasan hasil belajar murid sekali setiap semester misalnya pengambilan raport. Contoh yang bersifat sukarela adalah hari profesi,
- Siapa yang menginisiasi kolaborasi yaitu satuan pendidikan atau keluarga. Kegiatan yang dapat diinisiasi oleh satuan pendidikan biasanya tentang kegiatan akademik seperti pertemuan peserta didik baru, pembagian rapor hasil belajar, dan penyampaian rancana kegiatan tahunan. Kegiatan yang diinisiasi keluarga antara lain acara ramah tamah orang tua murid baru dan olah raga bersama di akhir pekan
- Tujuan diadakanya kolaborasi yaitu tujuan preventif dan kuratif. Kegiatan yang bersifat preventif dirancang untuk memberikan edukasi kepada orang tua tentang tema-tema tertentu contohnya kelas -kelas parenting, dan seminar pola makan sehat. Contoh kegiatan yang bersifat kuratif diantaranya adalah konseling bersama murid dan keluarga.
- Jumlah orang yang terlibat dalam kolaborasi yaitu individual atau kelompok. Kolaborasi individu misalnya pembagian rapor hsil belajar, konseling bersama murid dan keluarga. Sedangkan yang bersifat kelompok adalah pertemuan penerimaan peserta didik baru.
Ada 3 peran keluarga dalam kolaborasi yaitu terbantu untuk menyediakan lingkungan yang terbaik bagi murid untuk belajar, bertumbuh, dan berkembang.
- Keluarga sebagai sumber belajar sehingga keluarga menyadari potensi, modal ilmu yang dimilikinya. Hal ini dapat meningkatkan kepercayaan diri keluarga untuk mendidik anak di rumah.
- Keluarga sebagai sumber pembelajar untuk menambah wawasan keluarga tentang proses pengasuhan di rumah.
- Keluarga sebagai pendukung dalam berbagai kegiatan sekolah sebagai wujud gotong royong sekolah dan keluarga
A. Kapan Satuan Pendidikan Membutuhkan Keluarga
Latihan Pemahaman
Dalam proses pembelajaran di satuan pendidikan perlu adanya informasi terbuka tentang perkembangan belajar anak di dalam satuan pendidikan kepada keluarga. Berdasarkan pernyataan tersebut, manakah informasi yang dibutuhkan keluarga untuk dapat mengetahui progres belajar anak?
Jawaban : Informasi hasil belajar murid
Cerita Reflektif
Adakah program dalam waktu dekat yang memerlukan kolaborasi bersama keluarga peserta didik?
Ada yaitu membangun modal sosial dengan cara memberdayakan orang tua dan masyarakat yang berada di lingkungan sekolah.
B. Bentuk Kolaborasi yang Dapat Diimplementasikan
Latihan Pemahaman
Kegiatan kolaborasi di bawah ini harus dirancang dan diinisiasi oleh pihak satuan pendidikan, kecuali:
Jawaban : Kegiatan memperingati hari guru
Cerita Reflektif
Ceritakan pengalaman Anda dalam menerapkan salah satu bentuk kolaborasi bersama keluraga peserta didik.
Salah satu contohnya adalah memberikan edukasi kepada orang tua tentang tema-tema tertentu contohnya kelas -kelas parenting, dan seminar pola makan sehat
C. Peran Keluarga dalam Kolaborasi
Latihan Pemahaman
Di bawah ini manakah yang termasuk peran orang tua sebagai sumber belajar...
Jawaban : Orang tua ikut mengisi kelas dalam pembelajaran
Cerita Reflektif
Sejauh apa Anda telah mengoptimalkan peran keluarga peserta didik dalam kolaborasi?
Melaksanakan 3 peran keluarga dalam kolaborasi yaitu terbantu untuk menyediakan lingkungan yang terbaik bagi murid untuk belajar, bertumbuh, dan berkembang
Soal Post Test
1. | Salah satu murid dengan pola asuh permisif di rumahnya cenderung diberikan kebebasan tanpa arahan dan pengawasan dari keluarga. Saat di satuan pendidikan murid ini selalu bersikap semaunya sendiri dan sering melakukan pelanggaran kesepakatan satuan pendidikan. Satuan pendidikan sudah berulang kali menegurnya. Hal apakah yang harus dilakukan untuk dapat mendidik murid tersebut? | |
A. | Mencari informasi tentang pola didik dan pola asuh yang diterapkan anak di rumah | |
B. | Mencari informasi tentang hasil belajar anak dari guru lainnya | |
C. | Mencari informasi tentang perkembangan murid di rumah | |
D. | Mencari informasi tentang perkembangan murid di satuan pendidikan dari guru lainnya | |
Pembahasan : Jawaban : A | ||
2. | Kolaborasi yang dirancang sebagai bentuk edukasi untuk mengantisipasi munculnya masalah tertentu, adalah bentuk kolaborasi yang bersifat: | |
A. | sukarela | |
B. | preventif | |
C. | kelompok | |
D. | kuratif | |
Pembahasan : Jawaban : B | ||
3. | Berikut ini yang termasuk dalam peran keluarga sebagai pendukung adalah | |
A. | Orangtua mengikuti rapat sekolah | |
B. | Kakek Amir adalah seorang veteran yang memberikan pengalamannya dalam bela negara | |
C. | Orang tua Siti memberikan sumbangan buku bacaan ke sekolah | |
D. | Dokter gigi memberikan penyuluhan tentang cara menyikat gigi yang benar | |
Pembahasan : Jawaban : B | ||
4. | Melibatkan orang tua dalam kegiatan pembangunan sekolah. Merupakan contoh peran keluarga sebagai.... | |
A. | Motivator | |
B. | Sumber belajar | |
C. | Pelajar | |
D. | Pendukung | |
Pembahasan : Jawaban : D | ||
5. | Manakah pernyataan dibawah ini yang kurang tepat tentang aspek dalam pembelajaran yang membutuhkan kolaborasi satuan pendidikan dengan keluarga? | |
A. | Satuan pendidikan membutuhkan informasi pola keluarga dalam mengasuh murid | |
B. | Keluarga membutuhkan informasi perkembangan belajar anak di dalam satuan pendidikan | |
C. | Satuan pendidikan membutuhkan informasi tentang gaya belajar murid di rumah | |
D. | Keluarga membutuhkan informasi tumbuh kembang anak | |
Pembahasan : Jawaban : D | ||
6. | Satuan pendidikan menghadapi murid yang datang terlambat setiap harl Hal ini tentu akan mengganggu proses belajar di kelas dan berpengaruh pada proses belajar murid tersebut. Untuk menyelesaikan kasus ini, maka diperlukan informasi dar keluarga murid. Informasi apakah yang dibutuhkan satuan pendidikan untuk menyelesaikan masalah tersebut? | |
A. | Hasil belajar murid di rumah | |
B. | Hasil belajar murid di satuan pendidikan | |
C. | Perkembangan murid di rumah | |
D. | Perkembangan murid di satuan pendidikan | |
Pembahasan : Jawaban : C | ||
7. | Bagaimana cara menciptakan kolaborasi yang nyaman untuk keluarga? | |
A. | Membangun kesepakatan | |
B. | Mengenal status hubungan anak dalam keluarga | |
C. | Mengenal latar belakang orang tua | |
D. | Membangun hubungan positif | |
Pembahasan : Jawaban : A |
Demikian pembahasan mengenai Soal Post Test Modul 2 Seperti Apa Bentuk Kolaborasi dengan Keluarga? platform Merdeka Mengajar. Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Post a Comment
Mohon tidak memasukan link aktif.