Home » , , » Konsep Tari dengan Tema Kehidupan Petani.

Konsep Tari dengan Tema Kehidupan Petani.

Salah satu media untuk memperkenalkan lingkungan melalui ragam pekerjaan di sekitar pada anak bisa melalui pembelajaran tari. Alam semesta berikut berbagai flora fauna dan manusia sebagai pengelolanya dapat diangkat menjadi tema sebuah karya tari.

Pada kegiatan ini peserta didik mengklasifikasikan kehidupan petani menjadi beberapa bagian. Contoh: aktivitas petani, alat yang digunakan petani, hewan yang ada di sekitar petani / membantu ataupun hama dalam kehidupan bertani, proses menanam padi hingga menjadi beras, dan lain sebagainya

Lingkungan merupakan tempat tinggal manusia, hewan dan tumbuhan untuk hidup dan berkembang biak. Manusia, flora dan fauna sebagai makhluk hidup saling berhubungan, saling berkaitan, dan memiliki hubungan symbiosis dalam lingkaran siklus kehidupan. Siklus hidup ini terus berputar berganti generasi melalui proses masing-masing.

Manusia adalah salah satu makhluk hidup yang memiliki akal budi dalam menciptakan budayanya sendiri, sedangkan fauna hanya dapat bereproduksi, dan flora mengalami metabolisme. Lingkaran siklus kehidupan manusia, flora dan fauna saling berhubungan, adanya hubungan ini dapat sama-sama saling menguntungkan dan saling merugikan.

Menghargai lingkungan tidak hanya dengan merawat flora dan fauna, namun juga menghormati sesama, menjaga, mencintai alam beserta isinya. Salah satu cara menghargai sesama yakni menghormati pekerjaan yang bersifat positif atau baik di sekitar kita.

Setiap manusia memiliki posisi dan porsi yang berbeda di dalam siklus kehidupan. Manusia diposisikan sebagai makhluk yang diberikan kelebihan dalam berfikir dibandingkan dengan makhluk hidup lainnya. Untuk ini, manusia diberikan tugas tidak hanya menjaga hubungan baik dengan sesamanya, namun juga menjaga keseimbangan alam dengan cara merawat, dan melestarikan alam beserta isinya.

Seperti halnya kehidupan petani beserta lingkungannya, petani memiliki ekosistem yang terbangun secara alami dengan alam, pekerjaan petani erat hubungannya dengan flora dan fauna. Seperti yang telah dibahas pada pertemuan sebelumnya, burung Pipit-padi-petani memiliki keterkaitan satu sama lain. Baik itu hubungan saling menguntungkan, maupun salah satu atau keduanya dirugikan, namun itulah ekosistem yang telah terbangun secara alami seperti yang telah dijelaskan.

Indonesia merupakan negara agraris yang sebagian besar penduduknya memiliki mata pencaharian pada sektor pertanian. Sampai saat ini, sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang sangat penting, karena membantu meningkatkan perekonomian dan kebutuhan pangan bagi masyarakat Indonesia. Sebagian besar masyarakat Indonesia memiliki mata pencaharian sebagai petani.
Petani
Petani merupakan orang yang bekerja menggarap lahan agar menghasilkan bahan pangan, baik dikonsumsi sendiri maupun dijual. Petani memiliki peran penting yaitu berkontribusi  dalam mensejahterakan masyarakat demi memenuhi kebutuhan pangan. Langkah-langkah petani padi dalam mengelola lahan yaitu: 
  1. Petani membajak lahan sawahnya menggunakan alat berat atau disebut dengan tractor.
  2. Petani menanamkan bibit tanaman padi pada lahan yang disediakan. Pada masyarakat yang tinggal di daerah Jawa Tengah dan DIY biasa disebut dengan tandur.
  3. Lalu petani mulai memberikan pupuk.
  4. Setelah itu, petani menunggu tanaman padi siap untuk di panen. Dalam melaksanakan panen, petani padi ada yang menggunakan mesin dan ada yang manual. Biasanya di daerah pedesaan lebih banyak menggunakan cara yang manual walau memakan waktu beberapa hari jika lahan luas. Namun, untuk para petani yang memperjualbelikan hasil panennya, biasanya sudah menggunakan mesin perontok padi untuk mempermudah dan menghemat waktu.

Pada saat petani melaksanakan panen, terdapat beberapa kebiasaan yaitu:
a. Alat yang digunakan petani dalam melaksanakan panen secara manual menggunakan beberapa alat antara lain: sabit, gerobak, Caping, karung, terpal, sapu kayu dan sapu lidi.
  • Sabit digunakan sebagai alat pemotong tanaman padi yang akan dirontokkan menggunakan gerobak khusus untuk panen.
  • Gerobak yang digunakan khusus untuk panen diselimuti dengan kain yang bertujuan untuk melindungi padi yang telah dirontokkan. Gerobak digunakan bagi petani yang melakukan panen secara manual sedangkan petani yang melakukan panen secara otomatis menggunakan mesin perontok padi.
  • Caping digunakan oleh petani sebagai penutup kepala agar kepala tidak terkena paparan sinar matahari secara langsung.
  • Karung digunakan untuk tempat padi yang telah dirontokkan agar terkumpul menjadi satu.
  • Terpal digunakan untuk menjemur padi yang telah dipanen dan dikumpulkan dalam satu karung.
  • Sapu kayu digunakan untuk membolak-balikkan padi yang dijemur.
  • Sapu lidi digunakan untuk menyapu rontokan daun tanaman padi yang ikut di dalam karung.

b. Petani biasa membawa bekal ke sawah berupa nasi lengkap dengan sayur dan lauk pauk ditambah minuman teh hangat yang dinikmati saat istirahat siang.

Petani adalah sosok paling dekat dengan lingkungan sawah, padi, dan burung Pipit. Menjadi petani yang bekerja di sawah membutuhkan keuletan dan kesabaran, karena untuk menjadi beras, padi membutuhkan waktu untuk tumbuh, berkembang dan berbuah. Tidak hanya sabar merawat padi di sawah yang luasnya ribuan hektar, petani juga harus menjaga padi agar tidak diserang hama pengganggu, seperti burung Pipit, gulma, tikus dan walang. Keuletan dan kesabaran petani merupakan nilai yang dapat dicontoh peserta didik.
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 11:20 PM

0 komentar:

Post a Comment

Mohon tidak memasukan link aktif.